Foto: MUHAMAD ALI/JAWAPOS/jpnn OC Kaligis saat dibawa ke mobil tahanan, Selasa (14/7). OC Kaligis ditahan KPK terkait dugaan suap PTUN Medan.
SUMUTPOS.CO – Jika tolok ukurnya adalah jenis perkara yang ditangani, latar belakang klien, dan fee yang diperoleh, posisi O.C. Kaligis jelas merupakan pengacara papan atas.
Itu pula sebabnya, dalam hitungan beberapa bulan atau tahun, pria yang fanatik memakai setelan jas Prada itu bisa melakukan ratusan penerbangan first class ke berbagai kota di tanah air dan kota-kota besar luar negeri. Kasus-kasus mentereng di dalam dan luar negeri pernah dia tangani.
Tak hanya itu. Di kalangan praktisi hukum, O.C. Kaligis & Associates bukan sekadar kantor pengacara. Senioritas Kaligis membuatnya seperti kawah candradimuka bagi para calon pengacara kenamaan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Jawa Pos (Induk JPNN) banyak pengacara top pernah digembleng dari kantor O.C. Kaligis & Associates.
Mereka di antaranya adalah Denny Kailimang, Amir Syamsuddin, Elza Syarief, Hotman Paris Hutapea, Juniver Girsang, dan Rudhy A. Lontoh. Sebelum terkenal dan mendirikan kantor pengacara sendiri, mereka bekerja sama dengan Kaligis.
Kini kantor pengacara yang sudah “mengorbitkan” pengacara terkenal itu terancam tutup. O.C. Kaligis mengaku sejak dirinya ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, karirnya terjun bebas. Kini tidak ada orang yang memakai jasa firma hukum (law firm) bentukannya itu. “Hancur saya punya karir,” ucapnya lirih.
Minimnya klien yang memakai jasa kantornya membuat Kaligis berniat menutup kantornya. Pria yang pernah menulis perjalanan karirnya dengan judul Manusia Sejuta Perkara itu mengatakan dalam waktu dekat akan mengutarakan niatnya tersebut ke seluruh anak buahnya. (aph/kim/mas)
Foto: MUHAMAD ALI/JAWAPOS/jpnn OC Kaligis saat dibawa ke mobil tahanan, Selasa (14/7). OC Kaligis ditahan KPK terkait dugaan suap PTUN Medan.
SUMUTPOS.CO – Jika tolok ukurnya adalah jenis perkara yang ditangani, latar belakang klien, dan fee yang diperoleh, posisi O.C. Kaligis jelas merupakan pengacara papan atas.
Itu pula sebabnya, dalam hitungan beberapa bulan atau tahun, pria yang fanatik memakai setelan jas Prada itu bisa melakukan ratusan penerbangan first class ke berbagai kota di tanah air dan kota-kota besar luar negeri. Kasus-kasus mentereng di dalam dan luar negeri pernah dia tangani.
Tak hanya itu. Di kalangan praktisi hukum, O.C. Kaligis & Associates bukan sekadar kantor pengacara. Senioritas Kaligis membuatnya seperti kawah candradimuka bagi para calon pengacara kenamaan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Jawa Pos (Induk JPNN) banyak pengacara top pernah digembleng dari kantor O.C. Kaligis & Associates.
Mereka di antaranya adalah Denny Kailimang, Amir Syamsuddin, Elza Syarief, Hotman Paris Hutapea, Juniver Girsang, dan Rudhy A. Lontoh. Sebelum terkenal dan mendirikan kantor pengacara sendiri, mereka bekerja sama dengan Kaligis.
Kini kantor pengacara yang sudah “mengorbitkan” pengacara terkenal itu terancam tutup. O.C. Kaligis mengaku sejak dirinya ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, karirnya terjun bebas. Kini tidak ada orang yang memakai jasa firma hukum (law firm) bentukannya itu. “Hancur saya punya karir,” ucapnya lirih.
Minimnya klien yang memakai jasa kantornya membuat Kaligis berniat menutup kantornya. Pria yang pernah menulis perjalanan karirnya dengan judul Manusia Sejuta Perkara itu mengatakan dalam waktu dekat akan mengutarakan niatnya tersebut ke seluruh anak buahnya. (aph/kim/mas)
