
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Industrasi Pariwisata Wakatobi La Ode Kaslan berjanji akan menghadirkan banyak peserta yang kompeten untuk acara Kemenpar tersebut.
“Kami sangat senang dan berterima kasih dengan dukungan Kemenpar, kita akan undang lebih dari 30 orang industri pariwisata, masyarakat, serta seluruh pihak terkait yang langsung bersentuhan dengan pariwisata di Wakatobi. Keempat pulau yang ada di Wakatobi akan dihadirkan semua oleh kami, karena tujuannya untuk pariwisata kami yang harus terus meningkat,” beber pria yang biasa disapa Kaslan itu.
Seperti diketahui, Wakatobi itu mewakili empat pulau yakni, Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia, Binongko. Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan alam bawah lautnya Indonesia memang juara termasuk dengan alam bawah laut Wakatobi.
Bukan rahasia lagi, selain Wakatobi, banyak tempat wisata bahari yang juga ternama di dunia. Buktinya, majalah Dive Magazine memasukkan lima spot underwater Indonesia ke dalam Top World Diving Destinations 2017 cukup beralasan. Raja Ampat Papua, Alor NTT, Pulau Komodo NTT, Lembongan Bali, dan Lembeh Sulawesi Utara, ternyata memang sudah menjadi langganan tampil di top 5 destinasi selam terbaik di Asia Pasifik, dan dunia. “Potensi wisata bahari kita memang world class semua,” kata Menpar Arief Yahya.
Sejak 2012, nama Indonesia kembali diperhitungkan. Dalam top 100 kategori resort, bar, destinasi serta segala hal yang terkait kehidupan bawah laut, lima wakil Indonesia masuk ke dalam kategori pilihan pembaca terbaik tingkat dunia. Bunaken National Marine Park, Indonesia, terpilih menjadi Best Marine Park. Setelah itu, ada Wakatobi House Reef, Indonesia, yang dinobatkan menjadi The Best Shore Dive. Untuk kategori Best Topside, gelar terbaiknya dipegang Bali, Indonesia.
Untuk kategori Macro Life, Overall Rating of Destination, Health of Marine Environment serta Underwater Photography, Indonesia ada di urutan nomor 1 Indo-Pasific. “Berbagai penghargaan itu diberikan tidak sembarangan, itu mempertaruhkan reputasi mereka jika tidak credible. Karena itu penghargaan itu juga menaikkan credibility destinasi selam kita. Ini harus dijaga termasuk di Wakatobi, jaga terus alam kita,” kata Arief Yahya.
“Itu sebabnya spot selam Indonesia sudah dikenal dunia. Banyak award yang sudah diberikan ke Indonesia. Banyak juga yang secara periodic mengulas tentang kedahsyatan diving site di Indonesia. Ini membuat Value dan trust kita semakin naik, dan kita harus menjaganya di semua aspek,” ujar Menpar Arief Yahya. (rel)