JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Program berita TVRI bertajuk Dunia Dalam Berita, sangat populer pada 80-an sampai 90-an silam. Di antara pembaca berita program yang ditayangkan setiap pukul 21.00 WIB itu adalah Toeti Adhitama. Perempuan kelahiran Madiun, Jawa Timur itu meninggal kemarin dini hari pukul 00.05.
Toeti meninggal di kediamannya di perumahan Taman Lestari Indah, Lebak Bulus, Jakarta selatan. Dia meninggalkan suami, dua putri, serta tiga orang cucu. Setelah lama menjadi pembaca berita di TVRI, Toeti bekerja di Media Group. Perempuan yang masih aktif menilis sebelum tutup usia itu sempat duduk sebagai dewan redaksi Media Indonesia dan Metro TV.
Suami Toeti Tom Adhitama menuturkan istrinya baru saja merayakan ulang tahun ke 80 pada 19 Februari lalu. “Waktu itu bareng sama tanggal merah Imlek. Keluarga kumpul semua di rumah,” katanya di sela menyambut tamu takziyah.
Tom menjelaskan tahun lalu istrinya sempat diserang ulser, yakni penyakit yang menyebabkan luka di usus. Kemudian Juni 2014 keluarga sepakat untuk membawa Toeti operasi di Singapura. Menurut Tom, operasi itu berlangsung sukses.
Kemudian sekitar dua bulan terakhir kondisi Toeti kembali drop. “Mungkin karena usia beliau sudah menginjak 80 tahun,” katanya. Sementara itu beberapa pekan terakhir kondisi Toeti semakin drop.
Keluarga sempat membawa Toeti ke RS Mayapada, tidak jauh dari kediamannya. Oleh tim medis, Toeti dianjurkan dirawat di ICU. Tetapi keluarga tidak bersedia, karena tidak tega. “Nanti pasti dipasangi alat-alat kesehatan yang banyak. Keluarga sepakat dirawat di rumah saja,” jelas dia.
Menurutnya, selama di rawat di rumah Toeti terlihat lebih tenang. Begitupula saat meninggal kemarin dini hari, Tom mengatakan istrinya meninggal dengan tenang. Toeti meninggal seperti orang tidur biasa.
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Program berita TVRI bertajuk Dunia Dalam Berita, sangat populer pada 80-an sampai 90-an silam. Di antara pembaca berita program yang ditayangkan setiap pukul 21.00 WIB itu adalah Toeti Adhitama. Perempuan kelahiran Madiun, Jawa Timur itu meninggal kemarin dini hari pukul 00.05.
Toeti meninggal di kediamannya di perumahan Taman Lestari Indah, Lebak Bulus, Jakarta selatan. Dia meninggalkan suami, dua putri, serta tiga orang cucu. Setelah lama menjadi pembaca berita di TVRI, Toeti bekerja di Media Group. Perempuan yang masih aktif menilis sebelum tutup usia itu sempat duduk sebagai dewan redaksi Media Indonesia dan Metro TV.
Suami Toeti Tom Adhitama menuturkan istrinya baru saja merayakan ulang tahun ke 80 pada 19 Februari lalu. “Waktu itu bareng sama tanggal merah Imlek. Keluarga kumpul semua di rumah,” katanya di sela menyambut tamu takziyah.
Tom menjelaskan tahun lalu istrinya sempat diserang ulser, yakni penyakit yang menyebabkan luka di usus. Kemudian Juni 2014 keluarga sepakat untuk membawa Toeti operasi di Singapura. Menurut Tom, operasi itu berlangsung sukses.
Kemudian sekitar dua bulan terakhir kondisi Toeti kembali drop. “Mungkin karena usia beliau sudah menginjak 80 tahun,” katanya. Sementara itu beberapa pekan terakhir kondisi Toeti semakin drop.
Keluarga sempat membawa Toeti ke RS Mayapada, tidak jauh dari kediamannya. Oleh tim medis, Toeti dianjurkan dirawat di ICU. Tetapi keluarga tidak bersedia, karena tidak tega. “Nanti pasti dipasangi alat-alat kesehatan yang banyak. Keluarga sepakat dirawat di rumah saja,” jelas dia.
Menurutnya, selama di rawat di rumah Toeti terlihat lebih tenang. Begitupula saat meninggal kemarin dini hari, Tom mengatakan istrinya meninggal dengan tenang. Toeti meninggal seperti orang tidur biasa.