JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pukulan beruntun terhadap pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi nyaris sempurna bila hari ini Zulkarnain juga dilaporkan ke polisi. Sebelumnya, Bambang Widjojanto (tersangka), Abraham Samad dan Adnan Pandu Praja sudah sudah lebih dulu dipolisikan. Bagaimana tanggapan ketua DPR Setya Novanto?
“Ini laporan dari masyarakat ke kepolisian. Kita harapkan kepolisian tangani secara arif, tidak ada hal-hal berbau politik,” kata Novanto di gedung DPR, Jakarta, Selasa (27/1).
Politikus Partai Golkar ini meyakini Polri bisa menangani kasus tersebut secara profesional. Dia juga meminta masyarakat menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah terhadap para pimpinan KPK itu.
“Saya yakin kepolisian akan menghadapi ini profesional. Jalani sebaik-baiknya. Jangan menuduh terlebih dahulu tapi lihat substansi dari yang mengadukan, kan belum tentu benar juga yang dilaporkan,” jelasnya.
Novanto juga berharap penanganan kasus calon kapolri Komjen Budi Gunawan di KPK dihormati oleh Polri. Ini disampaikan Novanto menyikapi mangkirnya semua saksi polisi aktif dalam kasus BG.
“Kita harapkan masing-masing bisa saling menghargai dan juga kita harapkan semua kondusif. Baik kewibawaan Polri dan KPK. Lihat substansi masing-masing. Semua percayakan ke dua instansi ini,” tandasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Pukulan beruntun terhadap pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi nyaris sempurna bila hari ini Zulkarnain juga dilaporkan ke polisi. Sebelumnya, Bambang Widjojanto (tersangka), Abraham Samad dan Adnan Pandu Praja sudah sudah lebih dulu dipolisikan. Bagaimana tanggapan ketua DPR Setya Novanto?
“Ini laporan dari masyarakat ke kepolisian. Kita harapkan kepolisian tangani secara arif, tidak ada hal-hal berbau politik,” kata Novanto di gedung DPR, Jakarta, Selasa (27/1).
Politikus Partai Golkar ini meyakini Polri bisa menangani kasus tersebut secara profesional. Dia juga meminta masyarakat menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah terhadap para pimpinan KPK itu.
“Saya yakin kepolisian akan menghadapi ini profesional. Jalani sebaik-baiknya. Jangan menuduh terlebih dahulu tapi lihat substansi dari yang mengadukan, kan belum tentu benar juga yang dilaporkan,” jelasnya.
Novanto juga berharap penanganan kasus calon kapolri Komjen Budi Gunawan di KPK dihormati oleh Polri. Ini disampaikan Novanto menyikapi mangkirnya semua saksi polisi aktif dalam kasus BG.
“Kita harapkan masing-masing bisa saling menghargai dan juga kita harapkan semua kondusif. Baik kewibawaan Polri dan KPK. Lihat substansi masing-masing. Semua percayakan ke dua instansi ini,” tandasnya.(fat/jpnn)