Foto: Noel Wenda/Cepos/JPG Sekelompok massa membakar bangunan kios yang membuat api merembet ke rumah milik warga serta musholla di di Karubaga, Kabupaten Tolikara , Provinsi Papua Jumat (17/7).
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Rombongan tim Komisi II DPR akan segera turun ke Papua. Kegiatan ini bukan untuk menginvestigasi rusuh Tolikara, tapi memastikan penyelenggaraan pilkada serentak siap di lakukan pascakonflik tersebut.
“Komisi II akan tinjau kesiapan pelaksanaan Pilkada serentak di Papua. Diharapkan juga kasus Tolikara tidak mengganggu atau tidak memberikan efek terhadap pelaksanaan pilkada serentak di Papua,” kata Wakil Ketua Komisi II DPR, Lukman Edy di Jakarta, Senin (27/7).
Tim yang beranggotakan 15 orang dari berbagai fraksi akan berangkat selama 4-8 Agustus 2015. Selain mengecek kesiapan Pilkada serentak, rombongan juga ingin melihat persiapan pemekaran di Papua.
“15 orang yang ikut ke Papua. Kami akan bertemu KPUD Provinsi Papua, Gubernur, pihak kepolisian, Pangdam Cendrawasih, Panwas Papua. Kepada masing-masing instansi akan ditanyakan soal persiapan pelaksanaan Pilkada,” jelasnya.
Politikus PKB itu menyebutkan fokus dari kunjungan ini adalah melihat kesiapan pengamanan Pilkada di Papua. “Komisi II DPR berharap pilkada serentak di Papua aman, lancar, persiapan matang, tidak terganggu dengan provokasi-provokasi dari berbagai pihak,” tandasnya. (fat/jpnn)
Foto: Noel Wenda/Cepos/JPG Sekelompok massa membakar bangunan kios yang membuat api merembet ke rumah milik warga serta musholla di di Karubaga, Kabupaten Tolikara , Provinsi Papua Jumat (17/7).
JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Rombongan tim Komisi II DPR akan segera turun ke Papua. Kegiatan ini bukan untuk menginvestigasi rusuh Tolikara, tapi memastikan penyelenggaraan pilkada serentak siap di lakukan pascakonflik tersebut.
“Komisi II akan tinjau kesiapan pelaksanaan Pilkada serentak di Papua. Diharapkan juga kasus Tolikara tidak mengganggu atau tidak memberikan efek terhadap pelaksanaan pilkada serentak di Papua,” kata Wakil Ketua Komisi II DPR, Lukman Edy di Jakarta, Senin (27/7).
Tim yang beranggotakan 15 orang dari berbagai fraksi akan berangkat selama 4-8 Agustus 2015. Selain mengecek kesiapan Pilkada serentak, rombongan juga ingin melihat persiapan pemekaran di Papua.
“15 orang yang ikut ke Papua. Kami akan bertemu KPUD Provinsi Papua, Gubernur, pihak kepolisian, Pangdam Cendrawasih, Panwas Papua. Kepada masing-masing instansi akan ditanyakan soal persiapan pelaksanaan Pilkada,” jelasnya.
Politikus PKB itu menyebutkan fokus dari kunjungan ini adalah melihat kesiapan pengamanan Pilkada di Papua. “Komisi II DPR berharap pilkada serentak di Papua aman, lancar, persiapan matang, tidak terganggu dengan provokasi-provokasi dari berbagai pihak,” tandasnya. (fat/jpnn)
