JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Hendrik H Sitompul dilantik menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat pada 18 Februari lalu. Meski belum genap setahun menjadi wakil rakyat, Hendrik telah melaksanakan ratusan kegiatan/program, dan diperkirakan sudah menyerap aspirasi 300 ribuan konstituennya di daerah pemilihan Sumut I meliputi Kota Medan, Deliserdang, Serdangbedagai, dan Tebingtinggi.
Anggota Komisi VII DPR RI yang membidangi energi, sumber daya mineral, perindustrian, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini, juga telah melaksanakan 23 kali sosialisasi dan reses untuk menyerap aspirasi konstituennya. Rianciannya, sekali dengan tokoh-tokoh Katolik, kelompok kategorial, pastor/suster dan DPPH, sekali dengan keluarga besar Yayasan Don Bosco yang dihadiri sekitar 5 ribu massa, dan 21 kali dengan umat di Paroki yang meliputi Paroki Tanjung Selamat, Paroki Padang Bulan, Paroki Diski, Paroki Hayam Wuruk, Paroki Deli Tua, Paroki Namo Pencawir, Paroki Bandar Baru, Paroki Tiga Juhar, Paroki Simalingkar B, Paroki Helvetia, Paroki Katedral, Paroki Saribu Dolok.
Selanjutnya, Paroki Lubuk Pakam, Paroki Sei Rampah, Paroki Tebing Tinggi, Paroki Mandala, Paroki Medan Timur, Paroki Kristus Raja, Paroki Martubung, dan Paroki Pasar Merah. “Peserta yang hadir dalam kegiatan di setiap paroki sejumlah 200 hingga 500 peserta. Kegiatan dilaksanakan pada Bulan Februari hingga Juni 2022. Jadi, diperkirakan sudah bertemu ratusan ribu konstituen hanya dengan waktu berkisar 5 bulan,” ungkap Hendrik sitompul dalam siaran persnya yang diterima Sumut Pos, Kamis (29/12/2022).
Selain itu, Hendrik juga menghadiri undangan acara-acara Gereja Katolik. Menghadiri acara-acara perayaan di 20 paroki, yang diperkirakan dihadiri 5 ribuan orang. Diantaranya, menghadiri Perayaan Pesta Kristus Raja tahun 2022 Paroki St Joseph Tebing Tinggi, acara PRA-KYD orang muda Katolik se-Vikariat Hayam Wuruk II, menghadiri acara Perayaan Ekaristi, serta Peresmian Gereja Stasi St Lukas Tanjung Bampu dan Paskah Lansia, Perbakat, Paroki Santa Katarina Tiga Juhar, Tanjung Bampu, Deli Serdang, dan menghadiri Paskah disabilitas oleh Keuskupan Agung Medan dan lain sebagainya.
Selanjutnya, menghadiri dan turut memberikan suport secara langsung bagi konsituen yang ikut melaksanakan kompetisi di Pesparani Nasional. Diperkirakan juga dihadiri ratusan peserta.
Secara khusus, Hendrik Sitompul juga tidak lupa untuk bersilaturahmi dan serap aspirasi deniminasi Gereja Tetangga, diantaranya syukuran dan Silaturahmi Ke Praeses HKBP Distrik X, menghadiri Penggalangan Dana Gereja HKBP di Medan, syukuran dan kunjungan ke GKPI di Siantar, GKPS di Simalungun, HKI Pusat di Siantar dan Gereja Pentakosta di Siantar. Total massa mencapai 5 ribu.
Selanjutnya, sinergitas program bersama mitra Komisi VII diantaranya BRIN, yakni Beasiswa penyelesaian tugas akhir bagi mahasiswa S1 S2 dan S2, Bimbingan Teknis, tentang literasi digital, digital marketing, info grafis/video grafis, olah hasil pertanian/perikanan yang dilaksanakan 18 kali dengan 130 – 150 orang peserta, total 2.700 peserta. Kemudian sinergitas bersama KESDM (Kementrian Energi & Sumber Daya Mineral), diantaranya memberikan bantuan pasang listrik baru bagi warga kurang mampu sebanyak 830 KK. Pemasangan 191 PJUTS di gereja Paroki/stasi. Konverter Kit dari BBM ke BBG untuk mesin kapal dan mesin pompa pertanian di wilayah Deliserdang dan Serdang Bedagai berjumlah 1.300 paket yang dihadiri ratusan undangan.
Kemudian sinergitas dengam Kemenperin (Kementrian Perindustrian) diantaranya dengan melakukan Bimbingan Teknis industri dasar sebanyak 12 kali, dengan total peserta 2.400 orang. Pelatihan 3in1 di Balai Diklat Industri Medan.
Hendrik juga bersinergi dengan BIG (Badan Informasi Geospasial) melakukan Sosialisasi Informasi Geospasial Pemetaan Batas Administrasi Wilayah Desa/Kelurahan kepada 150 orang pemerintah desa dan camat di Kabupaten Deliserdang. Kemudian sinergitas dengan PLN melalui Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Deliserdang dan Serdang Bedagai.Program Penerangan
Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) di Dapil Sumut 1. Selanjutnya, sinergitas dengan SKK MIGAS (Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi), diantaranya memberikan bantuan sembako. Pelatihan 3in1 di Balai Diklat Industri Medan yang diperkirakan dihadiri ratusan peserta.
Hendrik Sitompul juga tidak lupa dengan motto “Jangan Jemu Berbuat Baik”. Melalui program bantuan kepada masyarakat , Hendrik menyerahkan bantuan khusus kepada Umat Katolik. Diantaranya memberikan bantuan dana pembangunan dan renovasi gereja di beberapa Paroki, diantaranya Paroki Namo Pencawir, Paroki Delitua, Paroki Lubukpakam, Paroki Bandar Baru, Paroki Tiga Juhar, Paroki St Yoseph Tebingtinggi, Paroki Simalingkar B, ParokiDiski, Stasi Dr Mansyur, Stasi Johor, Stasi Selambo, Stasi Sukodono, Stasi Petapahan, Stasi Pakam, Stasi Perbaungan
dan Pastoral Stasi St. Yoseph. Secata langsung Hendrik Sitompul bertatap muka dengan jemaat total keseluruhan diperkirakan 50 ribuan.
Ada juga bantuan untuk pembangunan Gua Maria Ratu Segala Bangsa Paroki Padang Bulan, bantuan inventaris gereja dan lembaga pendidikan berupa keyboard, speaker, mic dan kipas angin. Kemudian dukungan dana untuk kegiatan umat seperti retreat omk, orang tua, perayaan natal/paskah, ulang tahun pelindung, kegiatan Ormas Katolik Pelantikan dan kegiatan Internal, Pelatihan, dll. Jumlah keseluruhan massa mencapai 5 ribu.
Selanjutnya, bantuan untuk Gereja Protestan, diantaranya pelaksanaan kegiatan revitalisasi kantor HKBP Bantuan Pembangunan dan Renovasi Gedung Gereja HKBP dan GKPS, pembangunan dan
renovasi rumah dinas pendeta, bantuan pelaksanaan kegiatan Tahun Kesehatian di sejumlah Gereja HKBP. Hendrik Sitompul juga hadir secara langsung untuk memberi bantuan dan bertemu jemaat yang diperkirakan mencapai 5 ribu.
Dilanjutkan dengan Safari Natal, dengan memberi bantuan sembako bagi umat dan bagi kelompok yang membutuhkan. Hendrik bertemu dengan yang membutuhkan mencapai 50 ribu secara bertahap dan di luar Katolik mencapai 8 ribu.
Guna melaksanakan tiga fungsi DPR RI antara lain fungsi legislasi, fungsi anggaran dan fungsi pengawasan. Diantaranya, memberikan masukan terhadap kebijakan kebijakan yang dilaksanakan mitra komisi VII DPR RI. Menyampaikan aspirasi masyarakat dari Dapil Sumatera Utara I. Diantaranya, mengunjungi sejumlah SPBE, Agen Elpiji 3 Kg dan Pangkalan. Serta mengumpulkan sejumlah SPBE, Agen dan pangkalan secara kontinu, dengan jumlah peserta mencapai ribuan.
Selain itu, pelaksanaan rapat dengar pendapat dilaksanakan dalam lima kali masa sidang selama 1 tahun dengan melibatkan mitra kerja Komisi VII DPR RI seperti Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Perindustrian, BRIN, BPHMigas, SKK Migas, PT Pertamina, PLN, Mind ID dan Sub Holding seperti PT Antam, PT Bukit Asam, PT Freeport, PT Inalum, PT Timah.
Selanjutnya, kunjungan kerja komisi yang dilaksanakan di beberapa wilayah dengan mitra Komisi VII DPR RI diantaranya pabrik minyak goreng Sunco di Kota Bekasi, pertambangan pasir laut di Kepulauan Riau, PT Pupuk Indonesia di Gresik, Jawa Timur, PT Santos Jaya Abadi (Kapal Api) di Sidoarjo, Jawa Timur, PT Sinar Sosro di Denpasar Bali, PT Kilang Pertamina Internasional Unit V Balikpapan, PT Semen Baturaja di Palembang, Sumatera Selatan, PT Sababay Winery di Gianyar Bali,
PT PLN Unit Induk Distribusi Jateng, PT Pertamina Hulu Rokan, Riau.
Sebelumnya, Hendrik Sitompul juga mengatakan, usai dilantik dirinya langsung bersilaturahmi dengan Mgr Ignatius Kardinal Suharyo di Keuskupan Agung Jakarta, Kompleks Gereja Katedral Jakarta. Selanjutnya, mendapat kesempatan dikunjungi Bapa Uskup Keuskupan Agung Medan, Mgr Kornelius Sipayung OFMCap di ruangan kerja Anggota DPR RI, Gedung DPR / MPR RI Jakarta.
Silaturahmi terus berlanjut, kali ini menerima berkat dari Ephorus HKI, Ephorus GKPS dan Bishop GKPI. Menerima kunjungan para Pastor, Para suster dan konstituen di Gedung DPR RI Jakarta. Selain itu, acara Bimtek Pengolahan Ikan Berbasis Jelly Fish oleh Kesusteran di Hotel Madani Bersama Agus Harimurti, dengan jumlah peserta 150. Acara Pesta Pelindung Paroki St. Perawan Maria yang Dikandung Tanpa Noda dan Peringatan HUT 143 tahun Katedral Medan. Diperkirakan dihadiri ribuan jemaat. (rel/adz)
