29 C
Medan
Sunday, October 20, 2024
spot_img

Medan Kokoh di Puncak Porprovsu 2022

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kontingen Kota Medan semakin kokoh di puncak klasemen sementara perolehan medali Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) XI tahun 2022. Medan semakin jauh meninggalkan para pesaingnya.

Hingga Selasa (1/11) pukul 22:00 WIB, Kota Medan sudah mengumpulkan 27 emas, 13 perak, dan 15 perunggu. Medali emas tersebut berasal dari cabang karate, biliar, binaraga, drum band, atletik, wushu sanda, dan angkat berat.

Pada hari pertama pelaksanaan angkat berat, Selasa (1/11), Medan meraih tiga medali emas. Emas tersebut disumbangkan Daud Gowasa dari kelas 65 kg putra, Wisnu Wardana dari kelas 58 kg putra, dan Siti Fadilah dari kelas 56 kg putri.

Hari pertama angkat berat hanya mempertandingkan empat nomor. Dengan kata lain, Medan tampil mendominasi para hari pertama tersebut.

Karate juga terus mengucurkan medali emas bagi Kota Medan. Pada hari kedua, Medan meraih tambahan empat medali emas dari enam nomor yang dipertandingkan.

Medali emas tersebut disumbangkan kata beregu putri, Vanesa dari kelas under 68 kg komite putri, Kharen Ardinata dari kelas under 67 kg komite putra, dan Irwansyah dari kelas under 84 komite putra. Secara keseluruhan, karate Medan sudah mengoleksi 8 emas, 3 perak, dan 3 perunggu.

Posisi kedua klasemen sementara medali ditempati Karo dengan 11 emas, 4 perak, dan 2 perunggu. Sumbangan 8 emas dari cabang wushu yang berakhir Selasa (1/11), mengantar Karo melejit ke posisi kedua.

Delapan medali emas Karo dari wusu disumbangkan Freddy Sinaga (52 kg), Elbi Elisius Brahmana (56 kg), Trydifa Kristoforus Taringan (60 Kg), Harry Brahmana (65 kg), Rosanda Sinaga (70 kg) dan Dona Tuahta Sitepu (75 kg). Kemudian Catrin Nadia Ginting (45 kg) dan Dessy Ratnawaty Sagala (60 Kg).

Namun posisi Karo masih sangat rawan terseger. Sebab Binjai yang berada di posisi ketiga hanya selisih satu emas. Kota Rambutan tersebut mengumpulkan 10 emas, 8 perak, dan 7 perunggu.

Deliserdang yang sebelumnya berada di posisi kedua, terpaksa tergeser ke peringkat empat. Deliserdang mengumpulkan 7 emas, 8 perak, dan 11 perunggu. Asahan menutup posisi lima besar sementara dengan 4 emas, 5 perak, dan 12 perunggu.

Posisi klasemen sementara perolehan medali ini masih bisa bergeser. Pasalnya Porprovsu 2022 masih mempertandingkan sejumlah cabang olahraga. Sejauh ini baru binaraga dan wushu yang telah menyelesaikan pertandingan.

Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani mengapresiasi perjuangan para atlet yang terus bersemangat dalam bertanding dan memburu medali di setiap cabor yang dipertandingkan.

“Mulai Rabu, distribusi medali akan semakin banyak seiring banyaknya nomor-nomor lomba yang memasuki babak akhir. Terpenting tetap jaga kondisi agar selalu fit dan tetap semangat”, pesan Eddy Sibarani. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kontingen Kota Medan semakin kokoh di puncak klasemen sementara perolehan medali Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) XI tahun 2022. Medan semakin jauh meninggalkan para pesaingnya.

Hingga Selasa (1/11) pukul 22:00 WIB, Kota Medan sudah mengumpulkan 27 emas, 13 perak, dan 15 perunggu. Medali emas tersebut berasal dari cabang karate, biliar, binaraga, drum band, atletik, wushu sanda, dan angkat berat.

Pada hari pertama pelaksanaan angkat berat, Selasa (1/11), Medan meraih tiga medali emas. Emas tersebut disumbangkan Daud Gowasa dari kelas 65 kg putra, Wisnu Wardana dari kelas 58 kg putra, dan Siti Fadilah dari kelas 56 kg putri.

Hari pertama angkat berat hanya mempertandingkan empat nomor. Dengan kata lain, Medan tampil mendominasi para hari pertama tersebut.

Karate juga terus mengucurkan medali emas bagi Kota Medan. Pada hari kedua, Medan meraih tambahan empat medali emas dari enam nomor yang dipertandingkan.

Medali emas tersebut disumbangkan kata beregu putri, Vanesa dari kelas under 68 kg komite putri, Kharen Ardinata dari kelas under 67 kg komite putra, dan Irwansyah dari kelas under 84 komite putra. Secara keseluruhan, karate Medan sudah mengoleksi 8 emas, 3 perak, dan 3 perunggu.

Posisi kedua klasemen sementara medali ditempati Karo dengan 11 emas, 4 perak, dan 2 perunggu. Sumbangan 8 emas dari cabang wushu yang berakhir Selasa (1/11), mengantar Karo melejit ke posisi kedua.

Delapan medali emas Karo dari wusu disumbangkan Freddy Sinaga (52 kg), Elbi Elisius Brahmana (56 kg), Trydifa Kristoforus Taringan (60 Kg), Harry Brahmana (65 kg), Rosanda Sinaga (70 kg) dan Dona Tuahta Sitepu (75 kg). Kemudian Catrin Nadia Ginting (45 kg) dan Dessy Ratnawaty Sagala (60 Kg).

Namun posisi Karo masih sangat rawan terseger. Sebab Binjai yang berada di posisi ketiga hanya selisih satu emas. Kota Rambutan tersebut mengumpulkan 10 emas, 8 perak, dan 7 perunggu.

Deliserdang yang sebelumnya berada di posisi kedua, terpaksa tergeser ke peringkat empat. Deliserdang mengumpulkan 7 emas, 8 perak, dan 11 perunggu. Asahan menutup posisi lima besar sementara dengan 4 emas, 5 perak, dan 12 perunggu.

Posisi klasemen sementara perolehan medali ini masih bisa bergeser. Pasalnya Porprovsu 2022 masih mempertandingkan sejumlah cabang olahraga. Sejauh ini baru binaraga dan wushu yang telah menyelesaikan pertandingan.

Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani mengapresiasi perjuangan para atlet yang terus bersemangat dalam bertanding dan memburu medali di setiap cabor yang dipertandingkan.

“Mulai Rabu, distribusi medali akan semakin banyak seiring banyaknya nomor-nomor lomba yang memasuki babak akhir. Terpenting tetap jaga kondisi agar selalu fit dan tetap semangat”, pesan Eddy Sibarani. (dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru