MEDAN, SUMUTPOS.CO -PSMS Medan akan bermain tanpa salah satu pemain andalannya pada laga kontra Persiraja Banda Aceh di Stadion Lhampineueng, Sabtu (5/8) mendatang. Top skor PSMS, Suhandi dipastikan absen karena menggelar pernikahan.
Ini merupakan kali pertama PSMS bermain tanpa Suhandi. Sejauh ini PSMS selalu mengandalkan pemain yang telah mengemas lima gol itu.
Pelatih PSMS, Mahruzar Nasution menyadari jika memang Suhandi dibutuhkan tim. Namun dia tak mau terpaku hanya mengandalkan Suha saja. Dia pun sudah mempersiapkan alternatif. “Tetap bawa 18 pemain. Kalau Suha tidak masalah, ada pemain penggantinya. Ada Willy atau bisa kami pasangkan Alwi dan siapa yang siaplah,” kata Mahruzar.
Willyando memang bisa bermain di beberapa posisi. Dia juga aktif mencetak gol. Tahun lalu Willyando menjadi top skor tim saat PSMS berkiprah di Indonesian Soccer Championship (ISC) B. Selain itu ada Alwi Slamet yang berstatus pemain baru. Namun Mahruzar cukup mengandalkannya.
Di sisi lain, Mahruzar juga melakukan beberapa persiapan jelang duel. Salah satunya beradaptasi dengan laga yang digelar malam hari.
Kemungkinan duel digelar pukul 20.30 WIB seperti laga-laga kandang Persiraja lainnya. Karena itu skuad besutan Mahruzar Nasution ini turut serta melatih timnya bermain malam. Sesi latihan, Selasa (1/8) lalu digelar pada malam hari pasca Magrib.
Untuk itu, ia sengaja menggelar latihan malam agar Legimin dkk cepat beradaptasi dengan cuaca malam. Namun latihan malam tersebut hanya sehari saja, selebihnya mereka tetap berlatih seperti biasa pagi dan sore hari.
“Latihan malam kami buat biar mereka terbiasa saja dan cepat adaptasi. Karena di sana nanti kita main malam, jadi mereka harus terbiasa suasana malam di lapangan,” ujar Pelatih PSMS, Mahruzar Nasution, Rabu (2/8).
Menurut pelatih berlisensi B AFC ini, tak berpengaruh besar baginya main di malam hari. Mereka juga sudah antisipasi untuk main malam walau hanya menggelar sekali saja. Justru ia menilai pemain lebih baik staminanya saat bermain malam hari “Main malam saya rasa pemain tidak masalah. Justru mereka bakalan lebih kencang mainnya. Cuma memang setelah main recoverynya lebih lama. Mungkin mereka istirahatnya lebih larut,” bebernya.
Sementara itu Suhandi sendiri mengatakan dirinya akan langsung kembali ke Medan pada 8 Agustus. “Enggak ada bulan madu. Tanggal 8 Agustus saya sudah balik ke Medan. Nanti saja saat libur panjang baru bulan madu. Karena istri juga kan kerja di Cimahi. Jadi sama-sama kerja,” ungkapnya.
Suhandi berharap PSMS bisa meraih hasil positif tanpa dirinya. “Harapannya anak-anak bisa ambil poin di sana. Lagipula tanpa Suha yang lain juga bisa menggantikan,” pungkasnya. (don)