26 C
Medan
Monday, September 30, 2024

Kodrat Shah Sambut, Tim Sepak Bola Sumut

BERSAMA: Tim Sepak Bola Sumut diabadikan bersama Ketua Umum Asprov PSSI Sumut dan pengurus lainnya setibanya di VIP Room KNIA, Senin (4/11).
BERSAMA: Tim Sepak Bola Sumut diabadikan bersama Ketua Umum Asprov PSSI Sumut dan pengurus lainnya setibanya di VIP Room KNIA, Senin (4/11).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Asprov PSSI Sumut Kodrat Shah, menyambut kepulangan Tim Sepak Bola Sumut yang baru saja mengikuti Porwil Sumatera X 2019 Bengkulu. Penyambutan tim dilakukan di VIP Room KNIA, Senin (4/11) siang.

“Selamat dan terima kasih kepada pemain serta pelatih, yang sudah berjuang meraih tiket tampil di PON 2020 Papua,” ungkap Kodrat didampingi Exco Sepak Bola Wanita Sri Radrida Lubis, Sekum Fityan Hamdy, dan Wasekum Muhammad.

Tim Sepak Bola Sumut memastikan tiket PON 2020 Papua, setelah menempati peringkat ketiga Porwil Sumatera X 2019, usai mengalahkan Sumbar dengan skor 3-1. Tim Sepak Bola Sumut sesuai jadwal KONI Sumut, kembali akan menjalani Pelatda pada Januari 2020 mendatang. “Ke depan diharapkan, kalian dapat lebih bersungguh-sungguh dalam memperjuangkan nama Sumatera Utara di arena PON. Kami ingin Sumut menjadi yang terbaik dengan meraih medali emas PON 2020,” harap Kodrat.

Kodrat juga meminta, agar para pemain besutan trio Pelatih Ansyari Lubis, Ridwan Saragih, dan M Halim ini, lebih serius dalam meniti karir di sepak bola. Sebab, saat ini sepak bola sudah menjanjikan dan mempunyai prospek masa depan.

Pemain Tim PON Sumut juga diharapkan nantinya bisa menjadi pemain PSMS Medan. Sebab, Kodrat yang juga Pembina PSMS Medan, berharap ke depan tim sepak bola yang sedang berjuang kembali masuk Liga 1 itu, bisa seluruhnya diperkuat pemain lokal Sumut. “Saya dari dulu memang inginnya pemain PSMS itu semua anak Sumut. PSMS klub yang punya sejarah panjang, dan sudah banyak pemainnya memperkuat timnas. Sebelumnya 2 pemain PSMS (Natanael Siringoringo dan Ilham Fathoni) juga dipanggil timnas. Awalnya mereka sama seperti kalian, bukan siapa-siapa, dan tidak dikenal,” bebernya.

“Sebab itu, kalian harus bersungguh-sungguh. Saya yakin, nanti kalian juga bisa memperkuat PSMS dan dipanggil timnas,” imbuh Kodrat, sekaligus berharap, pemain memanfaatkan kesempatan dengan menunjukkan kemampuan terbaik di PON mendatang.

Sebagai bentuk perhatian dan rasa kasih sayang kepada para pemain, Kodrat menyerahkan tali asih kepada pemain, pelatih, dan official Tim Sepak Bola Sumut. (dek/saz)

BERSAMA: Tim Sepak Bola Sumut diabadikan bersama Ketua Umum Asprov PSSI Sumut dan pengurus lainnya setibanya di VIP Room KNIA, Senin (4/11).
BERSAMA: Tim Sepak Bola Sumut diabadikan bersama Ketua Umum Asprov PSSI Sumut dan pengurus lainnya setibanya di VIP Room KNIA, Senin (4/11).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Asprov PSSI Sumut Kodrat Shah, menyambut kepulangan Tim Sepak Bola Sumut yang baru saja mengikuti Porwil Sumatera X 2019 Bengkulu. Penyambutan tim dilakukan di VIP Room KNIA, Senin (4/11) siang.

“Selamat dan terima kasih kepada pemain serta pelatih, yang sudah berjuang meraih tiket tampil di PON 2020 Papua,” ungkap Kodrat didampingi Exco Sepak Bola Wanita Sri Radrida Lubis, Sekum Fityan Hamdy, dan Wasekum Muhammad.

Tim Sepak Bola Sumut memastikan tiket PON 2020 Papua, setelah menempati peringkat ketiga Porwil Sumatera X 2019, usai mengalahkan Sumbar dengan skor 3-1. Tim Sepak Bola Sumut sesuai jadwal KONI Sumut, kembali akan menjalani Pelatda pada Januari 2020 mendatang. “Ke depan diharapkan, kalian dapat lebih bersungguh-sungguh dalam memperjuangkan nama Sumatera Utara di arena PON. Kami ingin Sumut menjadi yang terbaik dengan meraih medali emas PON 2020,” harap Kodrat.

Kodrat juga meminta, agar para pemain besutan trio Pelatih Ansyari Lubis, Ridwan Saragih, dan M Halim ini, lebih serius dalam meniti karir di sepak bola. Sebab, saat ini sepak bola sudah menjanjikan dan mempunyai prospek masa depan.

Pemain Tim PON Sumut juga diharapkan nantinya bisa menjadi pemain PSMS Medan. Sebab, Kodrat yang juga Pembina PSMS Medan, berharap ke depan tim sepak bola yang sedang berjuang kembali masuk Liga 1 itu, bisa seluruhnya diperkuat pemain lokal Sumut. “Saya dari dulu memang inginnya pemain PSMS itu semua anak Sumut. PSMS klub yang punya sejarah panjang, dan sudah banyak pemainnya memperkuat timnas. Sebelumnya 2 pemain PSMS (Natanael Siringoringo dan Ilham Fathoni) juga dipanggil timnas. Awalnya mereka sama seperti kalian, bukan siapa-siapa, dan tidak dikenal,” bebernya.

“Sebab itu, kalian harus bersungguh-sungguh. Saya yakin, nanti kalian juga bisa memperkuat PSMS dan dipanggil timnas,” imbuh Kodrat, sekaligus berharap, pemain memanfaatkan kesempatan dengan menunjukkan kemampuan terbaik di PON mendatang.

Sebagai bentuk perhatian dan rasa kasih sayang kepada para pemain, Kodrat menyerahkan tali asih kepada pemain, pelatih, dan official Tim Sepak Bola Sumut. (dek/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/