MEDAN, SMUTPOS.CO – PSMS Medan siap menghadapi Persiraja Banda Aceh pada laga pembuka Grup X Babak 12 Besar Liga 2 musim 2023/2024 di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Sabtu (6/1) sore. Tim yang dijuluki Ayam Kinantan itu janji bermain lebih baik guna meraih kemenangan.
Pada babak 12 ini, PSMS berada di Grup X bersama Semen Padang, Persiraja, dan PSIM Yogyakarta. Duel melawan Persiraja ini sangat penting, karena selain memperbesar peluang lolos ke semifinal juga untuk menambah motivasi pemain PSMS.
Pelatih PSMS Miftahudin Mukson mengaku sudah mempersiapkan timnya menghadapi laga ini. Dia optimis meraih kemenangan karena sudah melakukan persiapan khusus menghadapi laga ini.
“Persiapan khusus sudah pasti ada. Persiapan lebih detil lagi. Sebelumnya saya memang masuk di tengah jalan. Kali ini kita sudah masuk 12 besar. Kita akan memanfaatkan semua pemain guna meraih hasil maksimal,” ujar Miftahudin Mukson pada temu pers di Medan, Jumat (5/1).
Miftahudin mengakui, pertandingan melawan Persiraja ini bakal berjalan sengit. Apalagi pada dua pertemuan sebelumnya di penyisihan berakhir imbang. Kemudian, tim tamu juga dipastikan telah melakukan persiapan matang. “Lawan juga pasti sudah melakukan persiapan sama. Tapi kita lebih yakin, karena ini di kandang PSMS,” tambahnya.
Pelatih berusia 50 tahun itu tidak mempermasalahkan PSMS tidak bisa didukung suporternya langsung dari tribun penonton. Sebab Ayam Kinantan menjalani sanksi tanpa penonton dari Komisi Disiplin PSSI. Dia berharap doa dari suporter.
“Saya kira tanpa penonton tidak berpengaruh kepada pemain. Apalagi manajemen sudah berjuang untuk mengurangi sanksi tersebut. Dengan doa suporter kita yakin bisa meraih hasil maksimal,” tambahnya.
Namun, PSMS dipastikan tidak bisa tampil full team pada laga ini. Fardan Harahap absen karena cedera. Sedangkan penyerang asing Jose Valencia sudah meninggalkan tim dengan alasan tidak jelas. Pemain asal Kolombia itu dikabarkan sudah berada di Qatar.
“Untuk pemain cedera, kita sudah siapkan pengganti. Mudah-mudahan penggantinya bisa bermain lebih baik. Sedangkan soal Jose Valencia, saya tidak bisa komentar, “ kilahnya.
Sementara Persiraja juga datang dengan misi menang. Pelatih Persiraja Achmad Zulkifli mengatakan, mereka datang untuk menang atau minimal bisa mencuri poin. “Kami optimis meraih kemenangan atau minimal mencuri poin,” ucapnya.
Achmad Zulkifli mengakui masing-masing tim sudah mengetahui kekuatan dan kelemahan lawannya. Pasalnya kedua tim sempat dua kali bertemu pada babak sebelumnya dengan hasil imbang. “Tapi babak 12 besar ini pasti beda. Pertandingan akan lebih menarik. Tapi kami punya rekor bagus di Stadion Baharoeddin Siregar, yakni menang lawan PSDS dan Sada Sumut. Itu menambah motivasi kami,” tambahnya.
Persiraja tidak jemawa meski PSMS tanpa suporternya. Begitu juga dengan absennya sejumlah pemain. “Tensi penonton tidak berpengaruh. Soal pemain absen, PSMS juga memiliki pengganti cukup bagus. Di lini depan mereka punya Assanur Rijal dan Nico Malau,” pungkasnya. (dek)
