26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Empat Poin Lagi City

Jesus-Navas saat laga Manchester City V Aston Villa.
Jesus-Navas saat laga Manchester City V Aston Villa.

MANCHESTER, SUMUTPOS.CO – Hasil imbang 3-3 yang diraih Liverpool dari markas Crystal Palace, Selasa (6/5) dinihari WIB makin melapangkan jalan Manchester City jadi juara English Premier League (EPL) 2013/2014. The Citizens -julukan Man. City- hanya butuh tambahan empat poin lagi dari dua laga tersisa. Salah satunya ketika menjamu Aston Villa pada lanjutan pekan ke-37, di Etihad Stadium, Kamis (8/5) dinihari WIB.

Ya, posisi Manchester City makin berada di atas angin dalam pacuan kampiun EPL musim ini. Hasil imbang 3-3 dari markas Crystal Palace memang masih menempatkan Liverpool di puncak klasemen. Namun The Reds -julukan Liverpool- telah melakoni 37 laga (81 poin). Sedang The Citizens yang berada di peringkat kedua (36 laga/80 poin) baru akan menjalani pekan ke-37 saat dikunjungi Aston Villa.

Para pemain Liverpool pun meluapkan kesedihannya di atas lapangan Selhurst Park (kandang Crystal Palace). Tapi, isak tangis Luis Suarez dan kekecewaan pada raut muka Steven Gerrard dkk atas hasil 3-3 tersebut berbanding terbalik dengan kegembiraan yang dirasakan skuad Man City. Tim asuhan Manuel Pellegrini itu kini hanya butuh tambahan empat poin dari dua laga tersisa mereka.

“Pertandingan yang seru, kompetisi yang hebat, saya sangat mencintai Crystal Palace dan sekarang tugas kami untuk menuntaskan pekerjaan,” sembur midfielder Man. City, Samir Nasri di akun twitternya, soal hasil imbang 3-3 Liverpool di markas Palace seperti dilansir Manchester Evening News. “Yakin bersama-sama,” imbuh bomber Man. City, Edin Dzeko. “100 persen liga terbaik di dunia. Sekarang saatnya – AYO CITY,” timpal fullback Man. City, Aleksandar Kolarov.

Dibilang Man City di atas angin dalam pacuan juara EPL musim ini, jelas memang iya. Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers pun mengakuinya paska duel timnya kontra Palace. Itu karena tim Manchester Biru bakal menentukan nasib mereka pada dua laga terakhir di kandang sendiri. Usai menjamu Aston Villa, pada pekan pamungkas, Yaya Toure dkk kedatangan West Ham United, Minggu (11/5) mendatang.

Kamis (8/5) dinihari WIB pun bisa jadi momen tepat buat tim Manchester Biru -julukan lain Man. City- mengkudeta posisi puncak klasemen yang diduduki Liverpool. Syaratnya mereka paling tidak bermain imbang kontra Villa. Namun, agar kans juara EPL musim ini lebih besar, tiga angka wajib di dapat dari tim asuhan Paul Lambert tersebut.

Sekali lagi, keuntungan berpihak kepada Man. City. Pasalnya, dua lawan terakhir mereka (Aston Villa dan West Ham) sudah dalam posisi aman dari jurang degradasi. Tapi, apakah dengan semua keberuntungan ini mampu dimaksimalkan oleh The Citizens?

Melawan The Claret and Blue -julukan Villa- tuan rumah akan bermain tanpa tukang gedor andalannya, Sergio Aguero yang cedera. Namun playmaker internasional asal Spanyol, David Silva siap merumput sejak menit awal setelah pulih dan sempat dimainkan sebagai pemain pengganti dalam kemenangan 3-2 atas Everton di Goodison Park akhir pekan lalu.

Liverpool tentu berharap Villa yang posisinya sudah aman, berusaha tampil tanpa beban dan berusaha mempertahankan harga dirinya. Gabriel Agbonlahor diprediksi absen karena cedera lutut menemani Christian Benteke. Kejutan bisa saja terjadi, karena pada pertemuan pertama musim ini di Villa Park, The Villans mengatasi perlawanan The Citizens 3-2.

“Kami dalam performa terbaik dan bukan tak mungkin menentukan hasil akhir tim lain. Tekanan ada pada Man. City yang harus menang. Hasil akhir laga? Anda tidak akan mengetahuinya dengan mudah. Kami mampu mengalahkan siapapun, itu terbukti saat kami menaklukan Tottenham kemarin. Jadi saya kira hal itu bisa kembali terulang,” koar gelandang Villa, Stewart Downing. (sbn)

 

Tradisi Buruk di Markas Man. City & Siklus Enam Tahunan Aston Villa

 

Aston Villa ternyata punya tradisi buruk ketika bertamu ke markas Manchester City. Pasalnya, The Villans hanya sanggup mempermalukan The Citizens dua kali dari total 19 perjamuan di sepanjang sejarah EPL. Namun tuan rumah kali ini tetap mesti waspada. Pasalnya, kalau ditinjau dari rekor pertemuan kedua kubu, tim tamu punya siklus menang di kandang Man. City selang enam tahun. Berikut catatan penting lainnya jelang laga mereka seperti dirangkum dalam angka. (sbn)

2 – Aston Villa hanya meraup dua poin dari tujuh laga tandang terakhir mereka di EPL (dua seri plus lima imbang). Dan enam dari tujuh gol terakhir The Villans di EPL dibuat sebelum babak pertama usai.

6 – Samir Nasri telah mencetak gol atau membuat assist dalam enam dari sembilan laga terakhir Man. City. Sedang Yaya Toure telah mencetak gol atau membuat assist dalam 26 gol The Citizens dari 33 kali main di EPL musim ini.

7 – Dari 10 pertemuan terakhir keduanya di berbagai kompetisi, Man. City unggul tujuh kemenangan berbanding tiga milik Villa. Kemenangan terakhir The Villans terjadi pada putaran pertama EPL musim ini di Villa Park dengan skor 3-2.

100 – Man. City hanya butuh empat poin lagi untuk mencapai 100 gol di EPL musim ini. Dan kalau terwujud, itu adalah yang pertama bagi mereka sejak 2001/2002 (mencetak total 108 gol dalam 46 laga Divisi Championship). Terakhir kalinya The Citizens meraup lebih dari 100 gol di kompetisi kasta teratas Liga Inggris terjadi pada 1957/1958 (104 gol dan hanya finis keempat).

2001 – Sebelum menang di kandang Man. City pada 2007, Aston Villa menang terakhir kali di sana pada 31 Maret 2001 dengan skor 3-1. Inilah yang digadang sebagai siklus enam tahunan kemenangan The Villans di markas The Citizens.

2007 – Man. City memenangkan 10 dari 11 laga kandang terakhir mereka saat menjamu Aston Villa di ajang EPL. Namun tim tamu sudah tak sudah tak pernah menang lagi di Etihad pada ajang EPL sejak menang 2-0 pada 28 April 2007 lewat gol John Carew dan Shaun Maloney.

 

MANCHESTER CITY V ASTON VILLA

Stadion: Etihad

Wasit: Michael Oliver

 

PERKIRAAN PEMAIN

Man.City (4-4-2): 1-Hart (g); 13-Kolarov, 4-Kompany, 26-Demichelis, 5-Zabaleta; 21-Silva, 25-Fernandinho, 42-Toure, 8-Nasri; 10-Dzeko, 9-Negredo

Pelatih: Manuel Pellegrini

Villa (4-4-2): 1-Guzan (g); 34-Lowton, 4-Vlaar, 6-Clark, 2-Baker; 23-Bertrand, 15-Westwood, 16-Delph, 12-Albrighton; 21-Bowery, 10-Weimann

Pelatih: Paul Lambert

 

Lima Pertemuan Terakhir

28/09/13 Aston Villa 3 – 2 Man. City (EPL)

05/03/13 Aston Villa 0 – 1 Man. City (EPL)

17/11/12 Man. City 5 – 0 Aston Villa (EPL)

26/09/12 Man. City 2 – 4 (ekstra time) Aston Villa (Piala Liga)

12/02/12 Aston Villa 0 – 1 Man. City (EPL)

Jesus-Navas saat laga Manchester City V Aston Villa.
Jesus-Navas saat laga Manchester City V Aston Villa.

MANCHESTER, SUMUTPOS.CO – Hasil imbang 3-3 yang diraih Liverpool dari markas Crystal Palace, Selasa (6/5) dinihari WIB makin melapangkan jalan Manchester City jadi juara English Premier League (EPL) 2013/2014. The Citizens -julukan Man. City- hanya butuh tambahan empat poin lagi dari dua laga tersisa. Salah satunya ketika menjamu Aston Villa pada lanjutan pekan ke-37, di Etihad Stadium, Kamis (8/5) dinihari WIB.

Ya, posisi Manchester City makin berada di atas angin dalam pacuan kampiun EPL musim ini. Hasil imbang 3-3 dari markas Crystal Palace memang masih menempatkan Liverpool di puncak klasemen. Namun The Reds -julukan Liverpool- telah melakoni 37 laga (81 poin). Sedang The Citizens yang berada di peringkat kedua (36 laga/80 poin) baru akan menjalani pekan ke-37 saat dikunjungi Aston Villa.

Para pemain Liverpool pun meluapkan kesedihannya di atas lapangan Selhurst Park (kandang Crystal Palace). Tapi, isak tangis Luis Suarez dan kekecewaan pada raut muka Steven Gerrard dkk atas hasil 3-3 tersebut berbanding terbalik dengan kegembiraan yang dirasakan skuad Man City. Tim asuhan Manuel Pellegrini itu kini hanya butuh tambahan empat poin dari dua laga tersisa mereka.

“Pertandingan yang seru, kompetisi yang hebat, saya sangat mencintai Crystal Palace dan sekarang tugas kami untuk menuntaskan pekerjaan,” sembur midfielder Man. City, Samir Nasri di akun twitternya, soal hasil imbang 3-3 Liverpool di markas Palace seperti dilansir Manchester Evening News. “Yakin bersama-sama,” imbuh bomber Man. City, Edin Dzeko. “100 persen liga terbaik di dunia. Sekarang saatnya – AYO CITY,” timpal fullback Man. City, Aleksandar Kolarov.

Dibilang Man City di atas angin dalam pacuan juara EPL musim ini, jelas memang iya. Pelatih Liverpool, Brendan Rodgers pun mengakuinya paska duel timnya kontra Palace. Itu karena tim Manchester Biru bakal menentukan nasib mereka pada dua laga terakhir di kandang sendiri. Usai menjamu Aston Villa, pada pekan pamungkas, Yaya Toure dkk kedatangan West Ham United, Minggu (11/5) mendatang.

Kamis (8/5) dinihari WIB pun bisa jadi momen tepat buat tim Manchester Biru -julukan lain Man. City- mengkudeta posisi puncak klasemen yang diduduki Liverpool. Syaratnya mereka paling tidak bermain imbang kontra Villa. Namun, agar kans juara EPL musim ini lebih besar, tiga angka wajib di dapat dari tim asuhan Paul Lambert tersebut.

Sekali lagi, keuntungan berpihak kepada Man. City. Pasalnya, dua lawan terakhir mereka (Aston Villa dan West Ham) sudah dalam posisi aman dari jurang degradasi. Tapi, apakah dengan semua keberuntungan ini mampu dimaksimalkan oleh The Citizens?

Melawan The Claret and Blue -julukan Villa- tuan rumah akan bermain tanpa tukang gedor andalannya, Sergio Aguero yang cedera. Namun playmaker internasional asal Spanyol, David Silva siap merumput sejak menit awal setelah pulih dan sempat dimainkan sebagai pemain pengganti dalam kemenangan 3-2 atas Everton di Goodison Park akhir pekan lalu.

Liverpool tentu berharap Villa yang posisinya sudah aman, berusaha tampil tanpa beban dan berusaha mempertahankan harga dirinya. Gabriel Agbonlahor diprediksi absen karena cedera lutut menemani Christian Benteke. Kejutan bisa saja terjadi, karena pada pertemuan pertama musim ini di Villa Park, The Villans mengatasi perlawanan The Citizens 3-2.

“Kami dalam performa terbaik dan bukan tak mungkin menentukan hasil akhir tim lain. Tekanan ada pada Man. City yang harus menang. Hasil akhir laga? Anda tidak akan mengetahuinya dengan mudah. Kami mampu mengalahkan siapapun, itu terbukti saat kami menaklukan Tottenham kemarin. Jadi saya kira hal itu bisa kembali terulang,” koar gelandang Villa, Stewart Downing. (sbn)

 

Tradisi Buruk di Markas Man. City & Siklus Enam Tahunan Aston Villa

 

Aston Villa ternyata punya tradisi buruk ketika bertamu ke markas Manchester City. Pasalnya, The Villans hanya sanggup mempermalukan The Citizens dua kali dari total 19 perjamuan di sepanjang sejarah EPL. Namun tuan rumah kali ini tetap mesti waspada. Pasalnya, kalau ditinjau dari rekor pertemuan kedua kubu, tim tamu punya siklus menang di kandang Man. City selang enam tahun. Berikut catatan penting lainnya jelang laga mereka seperti dirangkum dalam angka. (sbn)

2 – Aston Villa hanya meraup dua poin dari tujuh laga tandang terakhir mereka di EPL (dua seri plus lima imbang). Dan enam dari tujuh gol terakhir The Villans di EPL dibuat sebelum babak pertama usai.

6 – Samir Nasri telah mencetak gol atau membuat assist dalam enam dari sembilan laga terakhir Man. City. Sedang Yaya Toure telah mencetak gol atau membuat assist dalam 26 gol The Citizens dari 33 kali main di EPL musim ini.

7 – Dari 10 pertemuan terakhir keduanya di berbagai kompetisi, Man. City unggul tujuh kemenangan berbanding tiga milik Villa. Kemenangan terakhir The Villans terjadi pada putaran pertama EPL musim ini di Villa Park dengan skor 3-2.

100 – Man. City hanya butuh empat poin lagi untuk mencapai 100 gol di EPL musim ini. Dan kalau terwujud, itu adalah yang pertama bagi mereka sejak 2001/2002 (mencetak total 108 gol dalam 46 laga Divisi Championship). Terakhir kalinya The Citizens meraup lebih dari 100 gol di kompetisi kasta teratas Liga Inggris terjadi pada 1957/1958 (104 gol dan hanya finis keempat).

2001 – Sebelum menang di kandang Man. City pada 2007, Aston Villa menang terakhir kali di sana pada 31 Maret 2001 dengan skor 3-1. Inilah yang digadang sebagai siklus enam tahunan kemenangan The Villans di markas The Citizens.

2007 – Man. City memenangkan 10 dari 11 laga kandang terakhir mereka saat menjamu Aston Villa di ajang EPL. Namun tim tamu sudah tak sudah tak pernah menang lagi di Etihad pada ajang EPL sejak menang 2-0 pada 28 April 2007 lewat gol John Carew dan Shaun Maloney.

 

MANCHESTER CITY V ASTON VILLA

Stadion: Etihad

Wasit: Michael Oliver

 

PERKIRAAN PEMAIN

Man.City (4-4-2): 1-Hart (g); 13-Kolarov, 4-Kompany, 26-Demichelis, 5-Zabaleta; 21-Silva, 25-Fernandinho, 42-Toure, 8-Nasri; 10-Dzeko, 9-Negredo

Pelatih: Manuel Pellegrini

Villa (4-4-2): 1-Guzan (g); 34-Lowton, 4-Vlaar, 6-Clark, 2-Baker; 23-Bertrand, 15-Westwood, 16-Delph, 12-Albrighton; 21-Bowery, 10-Weimann

Pelatih: Paul Lambert

 

Lima Pertemuan Terakhir

28/09/13 Aston Villa 3 – 2 Man. City (EPL)

05/03/13 Aston Villa 0 – 1 Man. City (EPL)

17/11/12 Man. City 5 – 0 Aston Villa (EPL)

26/09/12 Man. City 2 – 4 (ekstra time) Aston Villa (Piala Liga)

12/02/12 Aston Villa 0 – 1 Man. City (EPL)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/