29 C
Medan
Monday, April 29, 2024

Lawan PSMS Tampil Full Team

Marko Simic, striker Persija melakukan selebrasi setelah berhail menjebol gawang tim Mitra Kukar saat pertandingan perempat final Piala Presiden di Stadion Manahan, Solo, (4/2). FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos

SUMUTPOS.CO – Lawan PSMS di perempat final Piala Presiden, Persija Jakarta sama sekali tak akan melepas laga semifinal Piala Presiden 2018 melawan PSMS Medan demi fokus menghadapi Johor Darul Takzim. Mereka akan tetap berusaha lolos ke partai puncak apapun caranya.

Seperti diketahui, Macan Kemayoran – julukan Persija, akan melalui jadwal padat dan krusial. Mereka akan bermain tiga kali dalam lima hari dan sama-sama penting.

Ini tentu dilema bagi mereka karena sudah kepalang tanggung berjuang sampai semifinal dan harus ke final Piala Presiden 2018. Tapi, Persija juga akan menjalani laga superpenting menghadapi JDT dalam partai pembuka AFC Cup 2018.

“Insya Allah kami akan tampil penuh dalam dua ajang itu. Semoga semua pemain fit. Nanti pelatih harus bisa melakukan rotasi supaya maksimal pada kedua ajang itu,” ungkap Presiden Persija, Gede Widiade.

Terlebih, saat ini skuad Persija memang cukup dalam. Hal itu jelas akan memudahkan Stefano Cugurra alias Teco dalam memutar skuadnya dan memikirkan yang terbaik buat tim. “Persija ini hampir 90 persen skuadnya merata. Semoga tak ada masalah rotasi apapun,” tandas Gede.

Ini tentu dibutuhkan manajemen waktu dan taktik yang tepat dari seorang Teco – sapaan akrab Stefano Cugurra. Meski memang harus diakui kedalaman skuad Persija lumayan baik, faktanya mereka cuma mendaftarkan 30 pemain di Piala Presiden 2018 dengan dua di antaranya U-19. Sedangkan Ivan Carlos tinggal tunggu waktu dicoret karena cedera.

“Ini tentu tidak ideal. Solo itu cuma ada dua penerbangan. Jadi kami harus hati-hati sekali. Kalau terlambat, kami akan terbang ke Malaysia tanggal 13 Februari karena ada ketentuan dua hari sebelum bertanding di AFC Cup, struktur tim harus sudah lengkap di sana, dendanya tak bisa ditoleransi,” ungkap Presiden Persija, Gede Widiade.

Gede sendiri sudah berkoordinasi dengan Teco soal ini. Nanti pada leg pertama semifinal lawan PSMS, Persija akan main dengan skuad penuh. Kemudian untuk leg kedua, tim yang jadi starter akan bertahan di Solo, beberapa di antaranya berangkat ke Johor.

“Nanti 5-6 pemain berangkat ke Malaysia terlebih dahulu bersama asisten pelatih atau yang lain sebagai syarat saja. Nanti setelah lawan PSMS, baru kami penuh di sana tanggal 13 Februari,” pungkasnya. (ies/jpc/don)

Marko Simic, striker Persija melakukan selebrasi setelah berhail menjebol gawang tim Mitra Kukar saat pertandingan perempat final Piala Presiden di Stadion Manahan, Solo, (4/2). FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos

SUMUTPOS.CO – Lawan PSMS di perempat final Piala Presiden, Persija Jakarta sama sekali tak akan melepas laga semifinal Piala Presiden 2018 melawan PSMS Medan demi fokus menghadapi Johor Darul Takzim. Mereka akan tetap berusaha lolos ke partai puncak apapun caranya.

Seperti diketahui, Macan Kemayoran – julukan Persija, akan melalui jadwal padat dan krusial. Mereka akan bermain tiga kali dalam lima hari dan sama-sama penting.

Ini tentu dilema bagi mereka karena sudah kepalang tanggung berjuang sampai semifinal dan harus ke final Piala Presiden 2018. Tapi, Persija juga akan menjalani laga superpenting menghadapi JDT dalam partai pembuka AFC Cup 2018.

“Insya Allah kami akan tampil penuh dalam dua ajang itu. Semoga semua pemain fit. Nanti pelatih harus bisa melakukan rotasi supaya maksimal pada kedua ajang itu,” ungkap Presiden Persija, Gede Widiade.

Terlebih, saat ini skuad Persija memang cukup dalam. Hal itu jelas akan memudahkan Stefano Cugurra alias Teco dalam memutar skuadnya dan memikirkan yang terbaik buat tim. “Persija ini hampir 90 persen skuadnya merata. Semoga tak ada masalah rotasi apapun,” tandas Gede.

Ini tentu dibutuhkan manajemen waktu dan taktik yang tepat dari seorang Teco – sapaan akrab Stefano Cugurra. Meski memang harus diakui kedalaman skuad Persija lumayan baik, faktanya mereka cuma mendaftarkan 30 pemain di Piala Presiden 2018 dengan dua di antaranya U-19. Sedangkan Ivan Carlos tinggal tunggu waktu dicoret karena cedera.

“Ini tentu tidak ideal. Solo itu cuma ada dua penerbangan. Jadi kami harus hati-hati sekali. Kalau terlambat, kami akan terbang ke Malaysia tanggal 13 Februari karena ada ketentuan dua hari sebelum bertanding di AFC Cup, struktur tim harus sudah lengkap di sana, dendanya tak bisa ditoleransi,” ungkap Presiden Persija, Gede Widiade.

Gede sendiri sudah berkoordinasi dengan Teco soal ini. Nanti pada leg pertama semifinal lawan PSMS, Persija akan main dengan skuad penuh. Kemudian untuk leg kedua, tim yang jadi starter akan bertahan di Solo, beberapa di antaranya berangkat ke Johor.

“Nanti 5-6 pemain berangkat ke Malaysia terlebih dahulu bersama asisten pelatih atau yang lain sebagai syarat saja. Nanti setelah lawan PSMS, baru kami penuh di sana tanggal 13 Februari,” pungkasnya. (ies/jpc/don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/