SUMUTPOS.CO – Neymar belum menyerah. Meski dia sudah divonis tak bisa membela Brasil hingga usainya perhelatan Piala Dunia 2014, namun bomber Barcelona itu ingin menempuh cara lain agar dia bisa tampil. Laporan terbaru dari Globoesporte menyebutkan bahwa Neymar sempat meminta izin CBF atau Federasi Sepak Bola Brasil, agar memberikan izin kepada tim medis untuk mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit. Neymar memang tak ingin impiannya tampil di final Piala Dunia sirna.
Globoesporte menyebutkan, bahwa Neymar yang mengalami cedera punggung setelah diterjang bek Kolombia Juan Zuniga di babak perempat final, masih bisa tampil jika diberi injeksi obat penghilang rasa sakit.
Upaya memainkan Neymar dengan memberikan suntikan penghilang rasa sakit juga mendapat dukungan dari sejumlah praktisi medis.
Sidney Shapiro misalnya. Anggota Brazilian Society of Sports Traumatology menyatakan bahwa masih ada kemungkinan bagi Neymar untuk bermain pekan ini. “Proses pemulihannya memang berat. Namun, dengan perawatan yang tepat, kondisinya bisa membaik. Contohnya, Fabio Costa. Dia bisa bermain di semifinal Copa Libertadores bersama Santos (setelah diinjeksi). Pada dasarnya, dengan ahli anestesi yang bagus, Neymar masih bisa bermain,” kata Shapiro.
Namun, upaya itu sepertinya sulit untuk diaplikasikan. Pasalnya, CBF dan timnas Brasil tak ingin mengambil resiko yang lebih berat. Agen Neymar Eduardo Musa menyatakan, bahwa pihaknya hanya akan menempuh cara-cara normal untuk memulihkan kondisi kliennya. “Kami sekarang hanya berpikir soal proses pemulihan Neymar,” kata Musa kepada Insidespanishfootball.
Kubu CBF sendiri membantah kabar kalau Neymar ngotot ingin tampil sisa laga Piala Dunia 2014. Termasuk di partai final jika Brasil dini hari nanti bisa mengalahkan Jerman. Menurut CBF yang diwakili Jose Luis Runco, Neymar tidak mungkin bermain dalam waktu dekat. Kabar yang menyebutkan ia akan bermain di partai final dengan menggunakan suntikan penghilang rasa sakit dianggap hanya sebuah rumor.
“Semua kabar tentang Neymar yang akan tampil di partai final tidak benar. Dia tidak akan bisa bertanding dalam waktu dekat ini karena masih dalam proses pemulihan cedera,” kata Runco kepada ESPN.
“Cedera Neymar membutuhkan penanganan yang tepat. Butuh waktu yang cukup lama untuk memulihkan cederanya. Jadi, dia tidak mungkin bertanding di partai final Piala,” tandasnya. (bas)
