LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO -Menatap putaran nasional Liga 3, PSDS Deliserdang melakukan pembenahan di semua lini. Hal ini dilakukan untuk bisa bersaing demi misi promosi ke Liga 2 Indonesia.
Hal itu disampaikan manajer PSDS H Juniman, ketika ditemui di Komplek Stadion Baharoeddin Siregar, Kamis (7/8). Menurutnya pembehanan di semua lini dilakukan untuk menutupi kekurangan atau menambah kemampuan skuad Traktor Kuning ketika menghadapi Liga 3 tingkat nasional.
“Hasil pertandingan mulai babak penyisihan sampai final di tingkat Sumut dijadikan bahan evaluasi. Atas saran tim pelatih PSDS membutuhkan beberapa pemain yang akan menutupi kekurangan yang ada,”sebut H Juniman.
Sementara itu Pelatih PSDS, Dosman Sagala menyarankan agar PSDS ditambah pemain yang bisa menutupi kelemahan yang ada. Oleh Dosman, sebut Juniman, PSDS butuh playmaker, striker serta libero.
Permintaan Dosman Sagala itu dipenuhi oleh manajemen dengan mendatangkan beberapa mantan pemain PSDS Junior yang merumput di Liga 2. Namun, karena adanya aturan PSSI, pemain yang sudah bermain di Liga 2 tidak diperbolehkan masuk Liga 3. “Aturan PSSI melarang pemain yang berlaga di Liga 2 turun kasta ke liga 3. Kalaupun berkeinginan ke liga 3, pemain tersebut harus menunggu setahun baru diperbolehkan. Kalau turun kasta dilarang tetapi kalau naik diperbolehkan,”terangnya.
Dengan ketatnya aturan PSSI tersebut. Dikatakan H Juniman, dirinya kembali menghubungi para mantan pemain PSDS yang tidak merumput diliga 2. Ada beberapa yang adatang, dan sudah mengikuti latihan bersama skuad traktor kuning.
Selain mengikuti latihan, beberapa pemain yang dipanggil itu diturunkan dalam laga ujicoba dengan Wiraland FC, pada Kamis (7/8). Hasilnya, PSDS menang dengan skor 3-0.
Meski berhasil mengalahkan Wiraland FC, Dosman Sagala pelatih PSDS tetap belum puas karena ada beberapa lini yang selalu membuat kesalahan.”Saya belum puas. Kita sekarang mencari pemain yang mampu menutupi kelemahan PSDS sehingga pada laga sesungguhnya tak ada lagi kecolongan,”bilangnya. (btr/don)