25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Ulangi Memori Manis Marina Bay Sands

JAKARTA- Pada 5 Mei lalu, dua petinju kebanggaan Indonesia, Chris John dan Daud Yordan melakoni duel di Marina Bay Sands, Singapura. Chris John yang berstatus Super Champions kelas bulu WBA melakoni duel mempertahankan gelarnya yang ke-16 melawan petinju Jepang Shoji Kimura. Sedangkan Daud Yordan memperebutkan gelar juara dunia kelas bulu IBO melawan petinju Filipina Lorenzo Villanueva. Hasilnya, Chris John menang angka mutlak dan Daud Yordan menang KO di ronde kedua untuk menjadi juara dunia baru.

Nah, malam nanti (siaran langsung RCTI mulai pukul 21.00 WIB) Chris John dan Daud Yordan akan kembali naik ring di Marina Bay Sands Arena. The Dragon, julukan Chris John menghadapi petinju petinju Thailand Chonlatarn Piriyapinyo dan Daud Yordan bakal menghadapi petinju Inggris kelahiran Mongolia Choi Tseveenpurev. Chris dan Daud menyatakan siap mengulang hasil manis 5 Mei lalu.

Duel nanti malam bakal tidak mudah bagi Chris John yang saat ini sudah menpaki usia 33 tahun. Selain usia lawan enam tahun lebih muda, Chonlatarn Piriyapinyo punya catatan rekor naik ring hebat. Petinju 27 tahun itu memiliki rekor terbaik kedua di Asia setelah Chris John. Piriyapinyo adalah juara kelas ulu WBC Asia Boxing Council dan WBO Asia Pacific yang telah mempertahankan gelar kelas bulu WBC Asian Boxing Councilnya nya 26 kali dan gelar juara kelas bulu WBO Asia Pacific sebanyak lima kali dengan kemenangan KO.

“Piriyapinyo petinju hebat. Tapi dengan persiapan maksimal yang sudah jalani saya yakin bisa mempertahankan gelar sekaligus memberikan kekalahan pertama untuk lawan,” kata Chris John saat dihubungi kemarin.

Petinju yang pernah menekuni olahraga wushu ini menyatakan, melawan Piriyapinyo nanti malam dirinya tidak akan memaksa untuk mengakhiri pertandingan dengan kemenangan KO. “Yang jelas saya akan berusaha maksimal untuk memenangkan pertandingan. Tidak harus dengan KO. Jika saya memaksa harus menang menang KO takutnya malah jadi blunder. Tapi kalau ada kesempatan pasti akan saya optimalkan,” lanjutnya.

Berbeda dengan Chris John, Daud Yordan menyatakan sangat berambisi menang dengan KO. “Target saya mengakhiri pertarungan secepat mungkin,” cetusnya. Selisih usia 16 tahun menurut Cino, akan dia maksimalkan untuk meraih kemenangan. Choi Tseveenpurev memiliki rekor 36 kemenangan dan lima kali kalah.(ali/jpnn)

JAKARTA- Pada 5 Mei lalu, dua petinju kebanggaan Indonesia, Chris John dan Daud Yordan melakoni duel di Marina Bay Sands, Singapura. Chris John yang berstatus Super Champions kelas bulu WBA melakoni duel mempertahankan gelarnya yang ke-16 melawan petinju Jepang Shoji Kimura. Sedangkan Daud Yordan memperebutkan gelar juara dunia kelas bulu IBO melawan petinju Filipina Lorenzo Villanueva. Hasilnya, Chris John menang angka mutlak dan Daud Yordan menang KO di ronde kedua untuk menjadi juara dunia baru.

Nah, malam nanti (siaran langsung RCTI mulai pukul 21.00 WIB) Chris John dan Daud Yordan akan kembali naik ring di Marina Bay Sands Arena. The Dragon, julukan Chris John menghadapi petinju petinju Thailand Chonlatarn Piriyapinyo dan Daud Yordan bakal menghadapi petinju Inggris kelahiran Mongolia Choi Tseveenpurev. Chris dan Daud menyatakan siap mengulang hasil manis 5 Mei lalu.

Duel nanti malam bakal tidak mudah bagi Chris John yang saat ini sudah menpaki usia 33 tahun. Selain usia lawan enam tahun lebih muda, Chonlatarn Piriyapinyo punya catatan rekor naik ring hebat. Petinju 27 tahun itu memiliki rekor terbaik kedua di Asia setelah Chris John. Piriyapinyo adalah juara kelas ulu WBC Asia Boxing Council dan WBO Asia Pacific yang telah mempertahankan gelar kelas bulu WBC Asian Boxing Councilnya nya 26 kali dan gelar juara kelas bulu WBO Asia Pacific sebanyak lima kali dengan kemenangan KO.

“Piriyapinyo petinju hebat. Tapi dengan persiapan maksimal yang sudah jalani saya yakin bisa mempertahankan gelar sekaligus memberikan kekalahan pertama untuk lawan,” kata Chris John saat dihubungi kemarin.

Petinju yang pernah menekuni olahraga wushu ini menyatakan, melawan Piriyapinyo nanti malam dirinya tidak akan memaksa untuk mengakhiri pertandingan dengan kemenangan KO. “Yang jelas saya akan berusaha maksimal untuk memenangkan pertandingan. Tidak harus dengan KO. Jika saya memaksa harus menang menang KO takutnya malah jadi blunder. Tapi kalau ada kesempatan pasti akan saya optimalkan,” lanjutnya.

Berbeda dengan Chris John, Daud Yordan menyatakan sangat berambisi menang dengan KO. “Target saya mengakhiri pertarungan secepat mungkin,” cetusnya. Selisih usia 16 tahun menurut Cino, akan dia maksimalkan untuk meraih kemenangan. Choi Tseveenpurev memiliki rekor 36 kemenangan dan lima kali kalah.(ali/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/