HUMBAHAS, SUMUTPOS.CO – Dari laga persahabatan untuk mencari bibit putra Batak sekitar Tapanuli Raya, Tim Nasional (Timnas) Pelajar U-16 Kemenpora mengalami kekalahan telak, dibantai oleh Tim Tapanuli Raya, putra Batak yang dari hasil seleksi 4 daerah (Dairi, Taput, Toba, Humbahas) dengan skor 2:0.
Laga ini yang berlangsung di tanah lapang Stadion Simangaronsang, Minggu (8/11) sekitar pukul 16.45 WIB, Timnas Pelajar U-16 tidak mampu membendung kekuatan putra Batak Tapanuli Raya yang dimotori oleh Coacha Tata.
Dari amatan wartawan menyebutkan, dengan kondisi cuaca yang tidak mendukung, Timnas Pelajar U-16 harus puas menutup babak pertama dengan skor 0:0 saat menghadapi tim putra Batak se Tapanuli Raya yang hasil seleksi dilakukan, Sabtu (7/11) kemarin.
Dibabak pertama, Tim Putra Batak se Tapanuli Raya cukup bagus dan bahkan mampu menciptakan strategi. Namun, kurang kordinasinya dan miskomunikasi antara pemain dilapangan. Hingga membuat Tim Putra Batak se Tapanuli Raya ini susah mengembangkan permainan.
Sebaliknya, Tim Pelajar U-16 ini terlihat menikmati permainan dan acap kali mengancam gawang Tim Putra Batak se Tapanuli Raya yang dijaga kiper pertama Aris Simamora, asal putra Batak dari Kecamatan Pakkat. Hingga sampai finalti, Tim Pelajar U-16 tidak dapat mencetak gawang tim putra Batak tersebut.
Dibabak kedua, ketika pergantian permainan dari tim putra Batak se Tapanuli Raya langsung menekan cetak gol. Gol pertama yang dilakukan oleh Alfrado Manalu (17) putra Batak asal Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan pada menit ke 19 setelah menerima dari timnya.
Sementara, di Gol kedua dilakukan oleh Boyke Lumbanbatu (16) putra batak asal dari Kecamatan Pollung pada menit ke 23.
Lagi-lagi, Timnas Pelajar U-16 juga mengancam gawang tim putra Batak se Tapanuli Raya, tetapi gagal. Hingga kedua kalinya pun finalti, Timnas Pelajar U-16 tidak berhasil melakukan cetak gol yang dijaga oleh kiper kedua dalam pergantian permainan Jeremi Hutahean asal putra Batak Kabupaten Toba.
Hingga dimenit terakhir, Timnas Pelajar U-16 yang ingin mencoba membendung kekuatan tim putra Batak, hingga wasit mempluit , tidak berhasil melakukan cetakan gol ke gawang lawannya.
Kepada wartawan, Coacha Tata mengungkapkan bahwa keberhasilan tim putra Batak ini merupakan hasil seleksi dan juga hasil binaannya selama ini yang dilakukannya.
Ia berharap, dari laga persahabatan ini, manager dapat memilih regenerasi atlet sepak bola dari putra Batak yang akan dapat bergabung masuk di Timnas Pelajar U-16 Kemenpora.
” tapi karena adanya kekalahaan ini, manager Timnas Pelajar U-16 meminta ulang permainan kembali, Senin (9/11) sekira pukul 13.00 WiB,” ungkapnya.
Atas permintaan itu, Coacha Tata berharap para pemainnya dapat memenangkan kembali laga persahabatan tersebut.
Sebelumnya, kegiatan laga persahaban ini dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh Koramil 05 Dolok Sanggul didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Pemuda dan Olahraga Makden Sihombing, SSB dan PSSI Kabupaten Humbang Hasundutan, Kapolsek Dolok Sanggul.
Pada kesempatan itu, Makden mengatakan bahwa kegiatan yang digelar itu hanya mencari bakat putra Batak agar dapat ikut masuk sebagai Timnas Pelajar U-16.
Ia berharap, dalam tandingan laga persahabatan ini dapat berjalan lancar dan dapat terpilih. ” Dengan segala hormat apa bila kurang berkenanan sambutan dari pemerintah mohon dimaafkan mengingat situasi Covid 19. Sehingga kita harus hati-hati dan waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan,” ucapnya.des
Teks foto : tampak pertandingan laga persahabatan untuk mencari bibit dari putra Batak se Tapanuli Raya melawan Timnas Pelajar U-16 di tanah lapang Stadion Simangaronsang.