26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Munchen vs Tigres, Sextuple di Depan Mata

QATAR, SUMUTPOS.CO – Piala Dunia Antarklub FIFA 2020 sudah sampai di babak final. Bayern Munchen akan ditantang Tigres dalam partai perebutan gelar juara di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, Jumat (12/2). Sextuple sudah berada di depan mata Munchen, dan mereka tentu tak ingin sampai gagal meraihnya.

CETAK SEJARAH: Robert Lewandowski bersama Bayern Munchen siap merebut juara sekaligus mencetak sejarah baru.

Hingga saat ini, belum ada satu pun tim di dunia yang mampu merebut 6 trofi dalam satu musim kompetisi, kecuali Barcelona. Klub asal Catalan itu muncul sebagai tim superior setelah menutup musim 2008-09 dengan torehan prestasi sensasional, menyabet semua gelar juara dalam satu musim. Nah, Bayern Munchen di bawah pelatih Hansi Flick berpeluang besar samai rekor Barcelona tersebut.

Bayern Munchen adalah kampiun Liga Champions UEFA 2019/20. Ini merupakan partisipasi kedua mereka di Piala Dunia Antarklub FIFA. Partisipasi perdana Bayern di kompetisi ini adalah pada edisi 2013, di mana mereka keluar sebagai juara usai mengalahkan Raja Casablanca 2-0 di final.

Sementara itu, Tigres adalah juara Liga Champions CONCACAF 2020. Klub Meksiko tersebut tampil untuk pertama kalinya di Piala Dunia Antarklub FIFA. Mereka juga menjadi menjadi klub Meksiko pertama yang mencapai final kompetisi ini.

Tigres mengalahkan Ulsan Hyundai (AFC) 2-1 di putaran kedua. Dua gol Tigres diborong oleh striker 35 tahun Prancis mantan pemain Marseille, Andre-Pierre Gignac. Setelah itu, Gignac mencetak gol tunggal penentu kemenangan 1-0 Tigres atas Palmeiras (CONMEBOL) di semifinal.

Tiga gol Gignac membawa Tigres ke final, di mana mereka akan menantang Bayern, yang lolos usai memukul Al Ahly (CAF) 2-0 di semifinal melalui sepasang gol sang bomber Robert Lewandowski.

Lewandowski telah mencetak 29 gol dalam 27 penampilan untuk Bayern di semua kompetisi musim ini. Pemain 32 tahun Polandia itu bakal menjadi ancaman terbesar bagi Tigres di final nanti.

Sepanjang kalender 2020, Bayern telah meraih lima gelar juara, yakni Bundesliga, DFB Pokal, Liga Champions, DFL Supercup, dan UEFA Supercup.

Piala Dunia Antarklub FIFA ini juga masih termasuk dalam kalender 2020. Namun, jadwalnya dimundurkan ke 2021 akibat pandemi COVID-19.

Jika mampu mengalahkan Tigres di final, maka Bayern akan meraih gelar keenam (sextuple) mereka sepanjang kalender 2020. Bayern akan menjadi klub kedua yang mampu meraih sextuple setelah Barcelona besutan Josep Guardiola pada tahun 2010.

Pelatih Bayern Munchen, Hansi Flick telah menegaskan, timnya ingin memenangkan gelar sekaligus mencetak sejarah luar biasa pada kesempatan kali ini. “Kami ingin memenangkan gelar, jika kami berhasil maka tim akan mengakhiri musim fenomenal dengan gelar keenam,” tegas Hansi Flick dilansir laman resmi Bayern Munchen.

“Itu akan menjadi kesuksesan luar biasa bahkan dalam sejarah Bayern Munchen,” tukasnya.

Sementara itu, Lewandowski yang menjadi pahlawan kemenangan Bayern Munchen menganggap timnya sangat luar biasa penampilannya. Penyerang asal Polandia itu menyebut timnya bermain baik dengan memegang penuh kendali dalam laga semifinal kemarin.

Lewandowski berharap timnya bisa merebut gelar juara sekaligus mencetak sejarah baru dalam catatan klub. “Kami sangat puas karena berhasil mencapai final, kami memegang kendali, kami menggandakan keunggulan lebih awal, final akan menjadi laga besar,” ungkap Lewandowski.

“Kami ingin memenangkan trofi dan gelar keenam, Piala Dunia terasa selalu istimewa, kami sudah siap. Saya harap kami akan tampil lebih baik di final dan kami tidak membutuhkan begitu banyak peluang,” tukasnya. (bbs/adz)

QATAR, SUMUTPOS.CO – Piala Dunia Antarklub FIFA 2020 sudah sampai di babak final. Bayern Munchen akan ditantang Tigres dalam partai perebutan gelar juara di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, Jumat (12/2). Sextuple sudah berada di depan mata Munchen, dan mereka tentu tak ingin sampai gagal meraihnya.

CETAK SEJARAH: Robert Lewandowski bersama Bayern Munchen siap merebut juara sekaligus mencetak sejarah baru.

Hingga saat ini, belum ada satu pun tim di dunia yang mampu merebut 6 trofi dalam satu musim kompetisi, kecuali Barcelona. Klub asal Catalan itu muncul sebagai tim superior setelah menutup musim 2008-09 dengan torehan prestasi sensasional, menyabet semua gelar juara dalam satu musim. Nah, Bayern Munchen di bawah pelatih Hansi Flick berpeluang besar samai rekor Barcelona tersebut.

Bayern Munchen adalah kampiun Liga Champions UEFA 2019/20. Ini merupakan partisipasi kedua mereka di Piala Dunia Antarklub FIFA. Partisipasi perdana Bayern di kompetisi ini adalah pada edisi 2013, di mana mereka keluar sebagai juara usai mengalahkan Raja Casablanca 2-0 di final.

Sementara itu, Tigres adalah juara Liga Champions CONCACAF 2020. Klub Meksiko tersebut tampil untuk pertama kalinya di Piala Dunia Antarklub FIFA. Mereka juga menjadi menjadi klub Meksiko pertama yang mencapai final kompetisi ini.

Tigres mengalahkan Ulsan Hyundai (AFC) 2-1 di putaran kedua. Dua gol Tigres diborong oleh striker 35 tahun Prancis mantan pemain Marseille, Andre-Pierre Gignac. Setelah itu, Gignac mencetak gol tunggal penentu kemenangan 1-0 Tigres atas Palmeiras (CONMEBOL) di semifinal.

Tiga gol Gignac membawa Tigres ke final, di mana mereka akan menantang Bayern, yang lolos usai memukul Al Ahly (CAF) 2-0 di semifinal melalui sepasang gol sang bomber Robert Lewandowski.

Lewandowski telah mencetak 29 gol dalam 27 penampilan untuk Bayern di semua kompetisi musim ini. Pemain 32 tahun Polandia itu bakal menjadi ancaman terbesar bagi Tigres di final nanti.

Sepanjang kalender 2020, Bayern telah meraih lima gelar juara, yakni Bundesliga, DFB Pokal, Liga Champions, DFL Supercup, dan UEFA Supercup.

Piala Dunia Antarklub FIFA ini juga masih termasuk dalam kalender 2020. Namun, jadwalnya dimundurkan ke 2021 akibat pandemi COVID-19.

Jika mampu mengalahkan Tigres di final, maka Bayern akan meraih gelar keenam (sextuple) mereka sepanjang kalender 2020. Bayern akan menjadi klub kedua yang mampu meraih sextuple setelah Barcelona besutan Josep Guardiola pada tahun 2010.

Pelatih Bayern Munchen, Hansi Flick telah menegaskan, timnya ingin memenangkan gelar sekaligus mencetak sejarah luar biasa pada kesempatan kali ini. “Kami ingin memenangkan gelar, jika kami berhasil maka tim akan mengakhiri musim fenomenal dengan gelar keenam,” tegas Hansi Flick dilansir laman resmi Bayern Munchen.

“Itu akan menjadi kesuksesan luar biasa bahkan dalam sejarah Bayern Munchen,” tukasnya.

Sementara itu, Lewandowski yang menjadi pahlawan kemenangan Bayern Munchen menganggap timnya sangat luar biasa penampilannya. Penyerang asal Polandia itu menyebut timnya bermain baik dengan memegang penuh kendali dalam laga semifinal kemarin.

Lewandowski berharap timnya bisa merebut gelar juara sekaligus mencetak sejarah baru dalam catatan klub. “Kami sangat puas karena berhasil mencapai final, kami memegang kendali, kami menggandakan keunggulan lebih awal, final akan menjadi laga besar,” ungkap Lewandowski.

“Kami ingin memenangkan trofi dan gelar keenam, Piala Dunia terasa selalu istimewa, kami sudah siap. Saya harap kami akan tampil lebih baik di final dan kami tidak membutuhkan begitu banyak peluang,” tukasnya. (bbs/adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/