MADRID, SUMUTPOS.CO – Statistik dan histori sama sekali tidak berpihak kepada Juventus pada leg kedua perempat final Liga Champions ini. UEFA mencatat, dari 49 tim yang kalah 0-3 di kandang pada leg pertama fase knock out, gagal lolos ketika menjalani laga tandang di leg kedua.
Dini hari nanti (12/4) di Stadion Santiago Bernabeu, Juventus akan mencoba mendobrak tradisi dengan menantang Real Madrid. Butuh lebih dari sekedar keberuntungan untuk bisa menang dengan margin empat gol atau lebih di kandang Real.
Bek Juventus Giorgio Chiellini dalam wawancara dengan Juventus TV kemarin (10/4) mengakui kalau Real ada di atas angin untuk lolos ketimbang timnya. Namun jargon: sepak bola bukan matematika atau semua masih bisa terjadi memberikan melipatkan motivasi Chiellini.
“Kami tak menangisi situasi yang terjadi dengan kami. Kami berangkat ke Madrid dengan gairah besar untuk bermain dengan bagus karena dalam sepak bola dan hidup kamu tak akan pernah tahu apa yang terjadi,” kata Chiellini.
Si Nyonya Tua -julukan Juventus- datang dengan selisih margin tiga gol usai kalah di Allianz Stadium pada leg pertama Rabu (4/4) lalu. Bukan itu saja, penyerang Paulo Dybala dan gelandang Rodrigo Bentacur absen karena akumulasi kartu kuning.
Lantas apa langkah Juventus agar bisa lolos ? Tuttosport menulis kalau Juventus menyerang, menyerang, dan menyerang. memakai skema 4-2-4 demi mengejar terciptanya empat gol di Bernabeu.
MADRID, SUMUTPOS.CO – Statistik dan histori sama sekali tidak berpihak kepada Juventus pada leg kedua perempat final Liga Champions ini. UEFA mencatat, dari 49 tim yang kalah 0-3 di kandang pada leg pertama fase knock out, gagal lolos ketika menjalani laga tandang di leg kedua.
Dini hari nanti (12/4) di Stadion Santiago Bernabeu, Juventus akan mencoba mendobrak tradisi dengan menantang Real Madrid. Butuh lebih dari sekedar keberuntungan untuk bisa menang dengan margin empat gol atau lebih di kandang Real.
Bek Juventus Giorgio Chiellini dalam wawancara dengan Juventus TV kemarin (10/4) mengakui kalau Real ada di atas angin untuk lolos ketimbang timnya. Namun jargon: sepak bola bukan matematika atau semua masih bisa terjadi memberikan melipatkan motivasi Chiellini.
“Kami tak menangisi situasi yang terjadi dengan kami. Kami berangkat ke Madrid dengan gairah besar untuk bermain dengan bagus karena dalam sepak bola dan hidup kamu tak akan pernah tahu apa yang terjadi,” kata Chiellini.
Si Nyonya Tua -julukan Juventus- datang dengan selisih margin tiga gol usai kalah di Allianz Stadium pada leg pertama Rabu (4/4) lalu. Bukan itu saja, penyerang Paulo Dybala dan gelandang Rodrigo Bentacur absen karena akumulasi kartu kuning.
Lantas apa langkah Juventus agar bisa lolos ? Tuttosport menulis kalau Juventus menyerang, menyerang, dan menyerang. memakai skema 4-2-4 demi mengejar terciptanya empat gol di Bernabeu.