tunggal putra dari indonesia gatjra pilliang fiqihilahi cupu berhasil mengalahkan alex alcala doinguez tunggal putra dari Spanyol dalam pertandingan BWF World Junior Mixed Team Championship 2017 di gor Among rogo, yogyakarta.( 11/10/2017) foto:Wahyudin/jawapos
Tunggal putra dari Indonesia Gatjra Pilliang memastikan lolos ke delapan besar.
YOGYAKARTA, SUMUTPOS.CO – Indonesia melaju ke perempat final atau 8 Besar Kejuaraan Dunia Junior 2017 Hal ini dipastikan setelah pasukan Merah Putih menang 3-0 atas Spanyol, dalam laga play-off Grup H, di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Rabu (11/10).
Pemain tunggal putra yang turun di partai ketiga, Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu menjadi pahlawan penentu. Dia mengalahkan Alex Alcala Dominguez, 21-13 dan 21-11.
“Saya mainnya nggak seperti saat lawan Brasil kemarin. Feelingnya kurang enak dan saya juga banyak buru-buru. Mungkin faktor angin dan tegang juga. Saya pengin memberi kemenangan buat tim, jadi agak tegang sedikit. Tapi sebenarnya Spanyol juga saya lihat kurang bagus mainnya,” ungkap Gatjra seperti dikutip dari Badminton Indonesia.
“Temponya dia tinggi terus dan bola atasnya tajam terus. Awal–awal poin saya belum tahu, jadi sempat kepegang terus sama lawan,” kata Gatjra.
Tampil sebagai penentu kemenangan, Gatjra mengaku sempat tegang di lapangan. Namun instruksi pelatih, berhasil membuatnya kembali bisa menguasai keadaan. Dalam waktu tepat 30 menit, Gatjra sukses membukukan kemenangan.
“Kalau beban pasti ada. Tapi pelatih menyuruh untuk main lepas aja. Saya juga sempat melihat video mainnya dengan pelatih,” pungkas Gatjra.
Di perempat final besok, Indonesia akan berhadapan dengan Tiongkok. Andai menang melawan Tiongkok, Indonesia akan berhadapan dengan pemenang antara Jepang melawan Thailand. (adk/jpnn/don)
Tunggal putra dari Indonesia Gatjra Pilliang memastikan lolos ke delapan besar.
YOGYAKARTA, SUMUTPOS.CO – Indonesia melaju ke perempat final atau 8 Besar Kejuaraan Dunia Junior 2017 Hal ini dipastikan setelah pasukan Merah Putih menang 3-0 atas Spanyol, dalam laga play-off Grup H, di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Rabu (11/10).
Pemain tunggal putra yang turun di partai ketiga, Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu menjadi pahlawan penentu. Dia mengalahkan Alex Alcala Dominguez, 21-13 dan 21-11.
“Saya mainnya nggak seperti saat lawan Brasil kemarin. Feelingnya kurang enak dan saya juga banyak buru-buru. Mungkin faktor angin dan tegang juga. Saya pengin memberi kemenangan buat tim, jadi agak tegang sedikit. Tapi sebenarnya Spanyol juga saya lihat kurang bagus mainnya,” ungkap Gatjra seperti dikutip dari Badminton Indonesia.
“Temponya dia tinggi terus dan bola atasnya tajam terus. Awal–awal poin saya belum tahu, jadi sempat kepegang terus sama lawan,” kata Gatjra.
Tampil sebagai penentu kemenangan, Gatjra mengaku sempat tegang di lapangan. Namun instruksi pelatih, berhasil membuatnya kembali bisa menguasai keadaan. Dalam waktu tepat 30 menit, Gatjra sukses membukukan kemenangan.
“Kalau beban pasti ada. Tapi pelatih menyuruh untuk main lepas aja. Saya juga sempat melihat video mainnya dengan pelatih,” pungkas Gatjra.
Di perempat final besok, Indonesia akan berhadapan dengan Tiongkok. Andai menang melawan Tiongkok, Indonesia akan berhadapan dengan pemenang antara Jepang melawan Thailand. (adk/jpnn/don)
