SYDNEY- Victoria Azarenka tampil gemilang di partai final tunggal wanita Turnamen Tenis Apia Sydney International, Jumat (13/01). Dia berhasil meraih gelar juara setelah mengalahkan Na Lin dalam pertarungan tiga set, 6-2, 1-6 dan 6-3.
Dengan demikian Victoria Azarenka berhasil menggagalkan ambisi Li Na untuk mempertahankan gelarnya di Sydney International.
Bertanding di Ken Rosewall Arena, Jumat (13/1), Azarenka dipaksa kerja keras untuk meredam Li. Dalam pertarungan tiga set selama hampir dua jam, Azarenka akhirnya memenangi laga dengan skor 6-2 1-6 6-3.
Petenis asal Belarusia itu, pada awal tak kesulitan menjinakkan Na Li, peringkat 5 dunia di set pertama. Dia mampu menekan petenis asal China itu.
Permaian Na Li dibuat tak berkembang. Begitu mudahnya Azarenka mengembalikan bola-bola lawannya. Bahkan beberapa kali pemegang peringkat ke-3 dunia itu, mematikan servis Na Lin. Set pertama berhasil dimenangkan dengan mudah, 6-2.
Memasuki set kedua, Na Li bangkit. Dia ganti menekan lawannya. Di set ini Azarenka cukup kewalahan menghadapi permaian Na Li. Bahkan Azarenka kesulitan untuk meraih poin. Dia hanya berasil meraih satu poin di set ini. Na Li langsung menutup set kedua dengan kemenangan telak, 6-1.
Li berhasil menyeimbangkan permainan kembali setelah merebut set kedua dengan kemenangan mudah atas petenis Belarusia tersebut.
Pertandingan di tentukan saat kedudukan 4-3 di set terakhir. Azarenka berhasil mematahkan servis Li untuk kemudian memenangi pertandingan.
Bagi Azarenka ini adalah gelar pertamanya sejak memenangi Luxemburg Open pada Oktober tahun lalu. Sementara bagi Li, meski kalah, ia tetap akan mendapatkan kepercayaan diri tinggi menjelang Australia Terbuka yang akan digelar beberapa hari lagi.
Di kelompok putra, Julien Bennetau akan memperebutkan gelar juara dengan Jarkko Nieminen dengan berduel di babak final.
Sebelumnya, Bennetau secara mengejutkan mengalahkan Marcos Baghdatis 6-4 6-4 sedangkan Nieminen menundukkan Denis Istomin 7-6(12) 6-3.
Duel kedua petenis itu, berlangsung ketat. Namun tampaknya Azarenka lebih mendominasi permaian. Untuk melaklukkan petenis terbaik negeri Tirai Bambu itu, dia membutuhkan waktu 116 menit. Sebenarnya kedua petenis tersebut sudah beberapa kali bertemu di sejumlah even. Hingga saat ini kedua sudah untuk kali ketuju berhadapan. Skornya, Na Li unggul empat kali, sisanya Azarenka menang tiga kali.(net/jpnn)