26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Timnas Imbangi Republik Dominika 1-1

Alfin_Tuasalamony_2JAKARTA — Timnas Indonesia U-23 tampil tidak mengecewakan saat berhasil mengimbangi perlawanan Republik Dominika dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, Kamis (15/5) malam.

Indonesia sempat tertinggal lebih dahulu di menit 24 melalui Kelvin Rafael Kerbi Rodriguez Pichardo. Namun kemudian berhasil membalas di menit 85 lewat penalti Alfin Tuasalamony.

Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso memulai permainanan dengan pola 4-2-3-1 dengan menempatkan Aldair Makatindu sebagai striker tunggal. Di gelandang serang, ada nama Bayu Gatra, Fandi Eko dan Ramdhani.

Dengan skema tersebut Aji berharap, timnas U-23 bisa kembali memainkan permainan pendek menyerang yang merupakan ciri khas Timnas U-23.

Sayang rencana Aji tak berhasil. Dominika berhasil meredam permainan cepat Indonesia dengan melakukan pressing ketat.

Dominika bahkan berhasil mencetak gol di menit 24 melalui Kelvin Rodriguez, memanfaatkan kelengahan barisan pertahanan Indonesia.

Aji sempat melakukan perubahan di akhir babak pertama dengan memasukkan Alfin Ismail Tuasalamony dan mengeluarkan Indra Cahya. Sayang, waktu yang sempit membuat babak pertama berakhir dengan kemenangan Dominika 0-1.

Permainan Timnas U-23 berubah drastis di babak kedua. Hal itu tidak lepas dari strategi aji yang memasukkan sejumlah tenaga baru.

Syakir Sulaiman menggantikan Fandi Eko, Rasyid Bakri digantikan Rizky Pellu dan Bayu Gatra diganti Novri Setiawan.

Perubahan strategi itu membuat serangan Indonesia lebih hidup dan akhirnya mampu membalas di menit 85 lewat tendangan penalti Alfin.

Semenit kemudian Indonesia kembali mengancam. Melalui permainan umpan satu-dua, Ramdhani mengumpan Aldair di kotak penalti. Aldair yang berhasil melewat penjaga gawang lawan melakukan tendangan tapi masih membentur tiang. Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor tetap 1-1. (abu/jpnn)

Alfin_Tuasalamony_2JAKARTA — Timnas Indonesia U-23 tampil tidak mengecewakan saat berhasil mengimbangi perlawanan Republik Dominika dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, Kamis (15/5) malam.

Indonesia sempat tertinggal lebih dahulu di menit 24 melalui Kelvin Rafael Kerbi Rodriguez Pichardo. Namun kemudian berhasil membalas di menit 85 lewat penalti Alfin Tuasalamony.

Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso memulai permainanan dengan pola 4-2-3-1 dengan menempatkan Aldair Makatindu sebagai striker tunggal. Di gelandang serang, ada nama Bayu Gatra, Fandi Eko dan Ramdhani.

Dengan skema tersebut Aji berharap, timnas U-23 bisa kembali memainkan permainan pendek menyerang yang merupakan ciri khas Timnas U-23.

Sayang rencana Aji tak berhasil. Dominika berhasil meredam permainan cepat Indonesia dengan melakukan pressing ketat.

Dominika bahkan berhasil mencetak gol di menit 24 melalui Kelvin Rodriguez, memanfaatkan kelengahan barisan pertahanan Indonesia.

Aji sempat melakukan perubahan di akhir babak pertama dengan memasukkan Alfin Ismail Tuasalamony dan mengeluarkan Indra Cahya. Sayang, waktu yang sempit membuat babak pertama berakhir dengan kemenangan Dominika 0-1.

Permainan Timnas U-23 berubah drastis di babak kedua. Hal itu tidak lepas dari strategi aji yang memasukkan sejumlah tenaga baru.

Syakir Sulaiman menggantikan Fandi Eko, Rasyid Bakri digantikan Rizky Pellu dan Bayu Gatra diganti Novri Setiawan.

Perubahan strategi itu membuat serangan Indonesia lebih hidup dan akhirnya mampu membalas di menit 85 lewat tendangan penalti Alfin.

Semenit kemudian Indonesia kembali mengancam. Melalui permainan umpan satu-dua, Ramdhani mengumpan Aldair di kotak penalti. Aldair yang berhasil melewat penjaga gawang lawan melakukan tendangan tapi masih membentur tiang. Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor tetap 1-1. (abu/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/