ODENSE – Jalan Markis Kido/Alvent Yulianto menembus babak utama Denmark Super Series Premier 2012 semakin terbuka lebar. Itu setelah mereka sukses mengalahkan pasangan tuan rumah pada babak pertama kualifikasi di Odense Sports Park kemarin (16/10).
Pasangan merah putih tersebut menang atas duet Mathias Christianshen/David Daugrad (Denmark) dengan dua game langsung 21-12, 21-14. Dengan hasil ini selangkah lagi, Kido/Alvent akan melenggang ke babak utama. Syaratnya, mereka juga bisa menyingkirkan pasangan tuan rumah lainnya, Kasper Antonsen/Nikolaj Overgaard di babak kedua kualifikasi.
Sebelum mengikuti kejuaraan ini, Kido/Alvent berhasil menyabet juara di Belanda Grand Prix. Itu merupakan gelar keduanya setelah berpasangan. Sebelumnya Kido berpasangan dengan Hendra Setiawan. Prestasinya pun cukup moncer.
Beberapa turnamen bergengsi berhasil dijuarai. Juga, meraih emas Olimpiade Beijing 2008. Sementara itu, Alvent kali terakhir berpasangan dengan Hendra Aprida Gunawan.
Sayang, bekal juara dari Belanda belum cukup untuk merasakan babak utama Denmark Super Series Premier. Dalam turnamen ini Kido/Alvent harus merangkak dari babak kualifikasi. Itu disebabkan peringkat keduanya masih 102.
Selain Kido/Alvent, pasangan Indonesia lainnya juga berhasil mengamankan satu kesempatan untuk melaju ke babak utama. Yonathan Suryatama Dasuki/Hendra Aprida Gunawan juga telah melalui babak pertama kualifikasi dengan mengalahkan pasangan Frederik Colberg/Mikkel Elbjorn (Denmark), 21-17, 22-20.
Pada Denmark Super Series yang menyediakan hadiah total USD 400 ribu tersebut, Indonesia turun dengan kekuatan di semua nomor. (ovi/diq/jpnn)
ODENSE – Jalan Markis Kido/Alvent Yulianto menembus babak utama Denmark Super Series Premier 2012 semakin terbuka lebar. Itu setelah mereka sukses mengalahkan pasangan tuan rumah pada babak pertama kualifikasi di Odense Sports Park kemarin (16/10).
Pasangan merah putih tersebut menang atas duet Mathias Christianshen/David Daugrad (Denmark) dengan dua game langsung 21-12, 21-14. Dengan hasil ini selangkah lagi, Kido/Alvent akan melenggang ke babak utama. Syaratnya, mereka juga bisa menyingkirkan pasangan tuan rumah lainnya, Kasper Antonsen/Nikolaj Overgaard di babak kedua kualifikasi.
Sebelum mengikuti kejuaraan ini, Kido/Alvent berhasil menyabet juara di Belanda Grand Prix. Itu merupakan gelar keduanya setelah berpasangan. Sebelumnya Kido berpasangan dengan Hendra Setiawan. Prestasinya pun cukup moncer.
Beberapa turnamen bergengsi berhasil dijuarai. Juga, meraih emas Olimpiade Beijing 2008. Sementara itu, Alvent kali terakhir berpasangan dengan Hendra Aprida Gunawan.
Sayang, bekal juara dari Belanda belum cukup untuk merasakan babak utama Denmark Super Series Premier. Dalam turnamen ini Kido/Alvent harus merangkak dari babak kualifikasi. Itu disebabkan peringkat keduanya masih 102.
Selain Kido/Alvent, pasangan Indonesia lainnya juga berhasil mengamankan satu kesempatan untuk melaju ke babak utama. Yonathan Suryatama Dasuki/Hendra Aprida Gunawan juga telah melalui babak pertama kualifikasi dengan mengalahkan pasangan Frederik Colberg/Mikkel Elbjorn (Denmark), 21-17, 22-20.
Pada Denmark Super Series yang menyediakan hadiah total USD 400 ribu tersebut, Indonesia turun dengan kekuatan di semua nomor. (ovi/diq/jpnn)
