30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Berat Jika Tak Berubah

PELUANG: Pemain asal Sumatera Utara, Riko Simanjuntak berpeluang tampil sebagai starter pada laga kontra Thailand.

SUMUTPOS.CO – Tim nasional Indonesia akan menghadapi ujian berat saat bersua Thailand pada laga ketiga Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Sabtu (17/11). Performa Indonesia yang belum membaik menimbulkan kekhawatiran Garuda akan kesulitan di kandang Gajah Putih, julukan Thailand.

Sejauh ini Skuad Garuda sudah berupaya mematangkan taktik dan transisi permainan. Menu latihan fokus mengasah kemampuan bertahan dan menyerang.

“Kami latihan adaptasi seperti cuaca dan bagaimana organisasi bertahan maupun menyerang. Semua pemain harus kompak baik menyerang maupun bertahan harus sama-sama,” beber Pelatih timnas, Bima Sakti usai latihan di Bangkok.

Dia menambahkan, para pemain juga harus disiplin, terutama dalam posisi saat antisipasi serangan dari lawan. “Saat diserang terutama perpindahan bola pemain harus selalu mengingat siapa yang meng-cover, pressing dan membikin segitiga di belakang. Saat ini kondisi pemain bagus dan sudah siap melawan Thailand,” tambah Bima.

Sejauh ini performa timnas memang masih jadi sorotan. Usai tumbang dari Singapura, timnas hanya sedikit lebih baik saat bersua Timor Leste. Bahkan sempat tertinggal lebih dulu, sebelum membalas tiga gol lewat Alfath, penalti Stefano Lilipaly dan gol Beto Goncalves.

Perubahan sangat mungkin dibuat Bima. Salah satunya kemungkinan menempatkan Riko Simanjuntak sebagai starter. Sejak Riko masuk di babak kedua, permainan timnas menjadi lebih hidup. Ujungnya, assist kepada Beto untuk gol ketiga Indonesia.

“Kami butuh yang (pemain) berpengalaman untuk mengatur ritme. Yang pasti, kita akan memberikan kesempatan pemain senior Timnas Indonesia yang pengalaman, seperti Andik Vermansah, Fachrudin Aryanto, Stefano Lilipaly, dan Andritany Ardhiyasa,” ucap Bima.

Namun dari pertandingan tersebut, Bima Sakti menyebut Skuat Garuda masih perlu melakukan evaluasi. Perbaikan wajib dilakukan sebelum menghadapi Thailand.

“Saya harus membenahi sektor pertahanan. Saya lihat masih ada salah komunikasi yang harus dibenahi untuk melawan Thailand,” ujar pelatih asal Balikpapan tersebut.

Sementara itu tuan rumah Thailand sangat percaya diri bisa mempermalukan Indonesia. “Saya berharap para penggemar Thailand dan semua orang akan mendukung kami. Pastinya kami akan berusaha mempertahankan tiga poin dari Indonesia,” kata bek Thailand Philip Roller sebagaimana dilansir laman resmi FA Thailand, Kamis (15/11).

Soal strategi, pemain 24 tahun itu memercayakan sepenuhnya kepada Pelatih Thailand Milovan Rajevac. “Saya pikir pelatih sudah sangat siap dalam segala hal. Pelatih tahu apa yang harus dilakukan. Itu penting sebelum pertandingan. Sebab, jika Anda lengah saat bertemu Indonesia, mereka bisa menghentikan Anda,” ucap Philip.

Dia juga mengaku tidak tertekan meski bermain di depan pendukung sendiri. “Anda harus bahagia ketika bermain. Tentu saja, saya senang bisa memulai laga dari starting eleven,” tambah Philip. Soal taktik adalah pekerjaan pelatih. Saya dan pemain lainnya hanya perlu berjuang seratus persen. Jika kami bermain seperti itu, kami akan menang,” ujar Philip. (bbs/don)

PELUANG: Pemain asal Sumatera Utara, Riko Simanjuntak berpeluang tampil sebagai starter pada laga kontra Thailand.

SUMUTPOS.CO – Tim nasional Indonesia akan menghadapi ujian berat saat bersua Thailand pada laga ketiga Grup B Piala AFF 2018 di Stadion Rajamangala, Sabtu (17/11). Performa Indonesia yang belum membaik menimbulkan kekhawatiran Garuda akan kesulitan di kandang Gajah Putih, julukan Thailand.

Sejauh ini Skuad Garuda sudah berupaya mematangkan taktik dan transisi permainan. Menu latihan fokus mengasah kemampuan bertahan dan menyerang.

“Kami latihan adaptasi seperti cuaca dan bagaimana organisasi bertahan maupun menyerang. Semua pemain harus kompak baik menyerang maupun bertahan harus sama-sama,” beber Pelatih timnas, Bima Sakti usai latihan di Bangkok.

Dia menambahkan, para pemain juga harus disiplin, terutama dalam posisi saat antisipasi serangan dari lawan. “Saat diserang terutama perpindahan bola pemain harus selalu mengingat siapa yang meng-cover, pressing dan membikin segitiga di belakang. Saat ini kondisi pemain bagus dan sudah siap melawan Thailand,” tambah Bima.

Sejauh ini performa timnas memang masih jadi sorotan. Usai tumbang dari Singapura, timnas hanya sedikit lebih baik saat bersua Timor Leste. Bahkan sempat tertinggal lebih dulu, sebelum membalas tiga gol lewat Alfath, penalti Stefano Lilipaly dan gol Beto Goncalves.

Perubahan sangat mungkin dibuat Bima. Salah satunya kemungkinan menempatkan Riko Simanjuntak sebagai starter. Sejak Riko masuk di babak kedua, permainan timnas menjadi lebih hidup. Ujungnya, assist kepada Beto untuk gol ketiga Indonesia.

“Kami butuh yang (pemain) berpengalaman untuk mengatur ritme. Yang pasti, kita akan memberikan kesempatan pemain senior Timnas Indonesia yang pengalaman, seperti Andik Vermansah, Fachrudin Aryanto, Stefano Lilipaly, dan Andritany Ardhiyasa,” ucap Bima.

Namun dari pertandingan tersebut, Bima Sakti menyebut Skuat Garuda masih perlu melakukan evaluasi. Perbaikan wajib dilakukan sebelum menghadapi Thailand.

“Saya harus membenahi sektor pertahanan. Saya lihat masih ada salah komunikasi yang harus dibenahi untuk melawan Thailand,” ujar pelatih asal Balikpapan tersebut.

Sementara itu tuan rumah Thailand sangat percaya diri bisa mempermalukan Indonesia. “Saya berharap para penggemar Thailand dan semua orang akan mendukung kami. Pastinya kami akan berusaha mempertahankan tiga poin dari Indonesia,” kata bek Thailand Philip Roller sebagaimana dilansir laman resmi FA Thailand, Kamis (15/11).

Soal strategi, pemain 24 tahun itu memercayakan sepenuhnya kepada Pelatih Thailand Milovan Rajevac. “Saya pikir pelatih sudah sangat siap dalam segala hal. Pelatih tahu apa yang harus dilakukan. Itu penting sebelum pertandingan. Sebab, jika Anda lengah saat bertemu Indonesia, mereka bisa menghentikan Anda,” ucap Philip.

Dia juga mengaku tidak tertekan meski bermain di depan pendukung sendiri. “Anda harus bahagia ketika bermain. Tentu saja, saya senang bisa memulai laga dari starting eleven,” tambah Philip. Soal taktik adalah pekerjaan pelatih. Saya dan pemain lainnya hanya perlu berjuang seratus persen. Jika kami bermain seperti itu, kami akan menang,” ujar Philip. (bbs/don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/