30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Kans Aji Santoso dan Widodo

JAKARTA – PSSI langsung bergerak menyiapkan pengganti Rahmad Darmawan untuk mengisi kekosongan pelatih timnas U-23. Sepertinya penggantinya tidak akan jauh-jauh.
Penanggungjawab timnas Berhanrd Limbong kepada wartawan di sela pembukaan kompetisi Divisi Satu (versi PT Liga Prima Indonesia Sportindo) di Lapangan Mini Tambun, Bekasi, kemarin mengatakan bahwa Aji Santoso dan Widodo C Putro yang sebelumnya menjadi asisten akan menjadi kandidat utama pengganti Rahmad Darmawan.
“Idealnya ya Aji Santoso dan Widodo. Toh lisensinya sama juga kan. Hanya kemarin Rahmad Darmawan yang dituakan,” cetus Limbong.

Untuk membantu di tim kepelatihan, menurut Limbong PSSI akan mencari asisten lagi. Nama yang muncul adalah Nil Maizar atau M. Zein Al Hadad. Nil saat ini terikat kontrak dengan Semen Padang. Sementara Al Hadad sebelumnya melatih Deltras Sidoarjo dan juga klub Liga Primer Indonesia, Manado United.

Limbong menegaskan, untuk pelatih Timnas tidak akan diambil dari kompetisi Indonesia Super League (ISL). Kompetisi itu dianggap ilegal oleh PSSI. Jika dipaksakan akan bertabrakan dengan Statuta FIFA. “Jadi itu (menunjuk pelatih dari ISL) tidak mungkin. Kita akan memakai yang dari IPL. Sedangkan untuk pelatih timnas senior kita tetap percayakan kepada Wim Rijsbergen,” tegas Limbong.

Meski gagal mempersembahkan medali emas SEA Games Limbong menyatakan terima kasih kasih kepada Rahmad Darmawan. “Dan, saya minta mundurnya coach RD (sapaan akrab Rahmad Darmawan ) ini jangan dibesar-besarkan,” ungkapanya.

Sebelumnya, saat diubungi Koran ini Aji Santoso dan Widodo C Putro sama?sama menegaskan tidak mau berandai-andai tentang peluang menggantikan Rahmad Ddarmawan sebagai pelatih  kepala. “Saya tidak mau berandai-andai soal hal itu,” kata Aji Santoso. (ali/ko/jpnn)

JAKARTA – PSSI langsung bergerak menyiapkan pengganti Rahmad Darmawan untuk mengisi kekosongan pelatih timnas U-23. Sepertinya penggantinya tidak akan jauh-jauh.
Penanggungjawab timnas Berhanrd Limbong kepada wartawan di sela pembukaan kompetisi Divisi Satu (versi PT Liga Prima Indonesia Sportindo) di Lapangan Mini Tambun, Bekasi, kemarin mengatakan bahwa Aji Santoso dan Widodo C Putro yang sebelumnya menjadi asisten akan menjadi kandidat utama pengganti Rahmad Darmawan.
“Idealnya ya Aji Santoso dan Widodo. Toh lisensinya sama juga kan. Hanya kemarin Rahmad Darmawan yang dituakan,” cetus Limbong.

Untuk membantu di tim kepelatihan, menurut Limbong PSSI akan mencari asisten lagi. Nama yang muncul adalah Nil Maizar atau M. Zein Al Hadad. Nil saat ini terikat kontrak dengan Semen Padang. Sementara Al Hadad sebelumnya melatih Deltras Sidoarjo dan juga klub Liga Primer Indonesia, Manado United.

Limbong menegaskan, untuk pelatih Timnas tidak akan diambil dari kompetisi Indonesia Super League (ISL). Kompetisi itu dianggap ilegal oleh PSSI. Jika dipaksakan akan bertabrakan dengan Statuta FIFA. “Jadi itu (menunjuk pelatih dari ISL) tidak mungkin. Kita akan memakai yang dari IPL. Sedangkan untuk pelatih timnas senior kita tetap percayakan kepada Wim Rijsbergen,” tegas Limbong.

Meski gagal mempersembahkan medali emas SEA Games Limbong menyatakan terima kasih kasih kepada Rahmad Darmawan. “Dan, saya minta mundurnya coach RD (sapaan akrab Rahmad Darmawan ) ini jangan dibesar-besarkan,” ungkapanya.

Sebelumnya, saat diubungi Koran ini Aji Santoso dan Widodo C Putro sama?sama menegaskan tidak mau berandai-andai tentang peluang menggantikan Rahmad Ddarmawan sebagai pelatih  kepala. “Saya tidak mau berandai-andai soal hal itu,” kata Aji Santoso. (ali/ko/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/