PARIS, SUMUTPOS.CO – PSG akan menjamu Real Madrid di Parc des Princes pada matchday pertama Grup A Liga Champions 2019/2020, Kamis (19/9) dini hari WIB. Pada laga ini, kedua tim bakal minus sejumlah pemain andalannyan
PSG takkan diperkuat 2 penyerang terbaiknya, Kylian Mbappe dan Neymar. Mbappe belum pulih total dari cedera. Sementara Neymar, yang akhir pekan kemarin mencetak gol tunggal penentu kemenangan atas Strasbourg dengan tembakan salto spektakuler, harus menjalani skorsing 3 pertandingan dari musim sebelumnya.
Selain itu, kondisi Edinson Cavani juga masih meragukan. Cavani bisa tampil melawan Madrid, tapi mungkin cuma dari bangku cadangan. Mauro Icardi, yang baru dipinjam dari Inter Milan, bakal dipercaya oleh Pelatih Thomas Tuchel, untuk menjadi ujung tombak serangan timnya. Di bawah mistar PSG, ada sosok yang pasti sangat dikenal oleh para pemain Madrid. Keylor Navas, yang bakal tampil sebagai starter saat melawan mantan klubnya nanti.
Dari kubu Madrid, masalah serius menimpa lini belakang mereka. Nacho serta Kapten Sergio Ramos harus absen akibat skorsing, dan ini tentu memusingkan sang Pelatih Zinedine Zidane.
Sejak awal musim ini, Madrid selalu gagal clean sheet dalam 4 pertandingan yang sudah mereka mainkan di LaLiga, total 6 kali kebobolan. Tanpa Ramos, Kiper Thibaut Courtois bakal perlu bekerja lebih keras dalam mengamankan gawangnya.
Madrid mungkin sedikit beruntung, karena PSG takkan diperkuat sederet penyerang terbaiknya. Peluang untuk meraih hasil positif di laga pertama ini, pun sepertinya tetap terbuka bagi mereka.
Di LaLiga akhir pekan lalu, Madrid menang 3-2 saat menjamu Levante, lewat satu gol Casemiro dan 2 gol Karim Benzema. Bintang anyar Madrid, Eden Hazard, pun sudah melakoni debut resminya.
Melawan PSG, Zidane diperkirakan akan memasang Hazard dari menit awal. Hazard bakal bekerja sama dengan Benzema dan Gareth Bale di lini serang.
James Rodriguez, yang tampil apik dan menyumbang satu assist saat mengalahkan Levante, bakal jadi satu starter di lini tengah. Bersama Toni Kroos dan Casemiro, mereka bakal menjadi penghubung antarlini, sekaligus penyeimbang di sentral lapangan.
PSG dan Madrid sama-sama tak bisa menurunkan kekuatan terbaiknya. Strategi Tuchel dan Zidane bakal sangat krusial dalam menentukan hasil akhir laga. (bln/saz)
