25 C
Medan
Tuesday, November 26, 2024
spot_img

Program Prima Terancam Berantakan

JAKARTA-Persiapan Indonesia menjelang SEA Games 2013 benar-benar kacau. Target merebut gelar juara umum ternyata tak diimbangi dengan persiapan yang matang. Satu yang paling mendesak ialah pendanaan.

Saat ini, Program Indonesia Emas (Prima) mengalami kesulitan dana. Jumlahnya pun tidak main-main, mencapai Rp60,3 miliar. Tak pelak, kondisi tersebut membuat banyak program yang sudah ditetapkan terancam berantakan.

Ketua Satlak Prima Surya Dharma, mengatakan, nominal tersebut merupakan akumulasi untuk dana Pelatnas hingga keberangkatan. Hal itulah yang membuat semua elemen Prima kalang kabut. Sebab, SEA Games sudah di depan mata. “Sejauh ini sudah ada wacana untuk melakukan efisiensi. Bukan dengan mengurangi jumlah cabor. Melainkan mengurangi jumlah nomor. Dengan begitu, jumlah atlet dan pelatih juga akan berkurang,” terang Surya, Kamis (18/7).

Jumlah dana yang diterima Prima tahun ini memang mengalami penurunan cukup dratis. Tahun ini, pemerintah hanya mengucurkan dana sebesar Rp250 miliar. Nominal tersebut dipakai untuk membiayai enam multieven sepanjang 2013.

Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp135-150 miliar digunakan untuk persiapan menuju SEA Games. Sebagai perbandingan, ketika Indonesia menjadi tuan rumah SEA Games 2011 lalu, pemerintah menggelontorkan dana sebesar Rp400 miliar. (jos/jpnn)

JAKARTA-Persiapan Indonesia menjelang SEA Games 2013 benar-benar kacau. Target merebut gelar juara umum ternyata tak diimbangi dengan persiapan yang matang. Satu yang paling mendesak ialah pendanaan.

Saat ini, Program Indonesia Emas (Prima) mengalami kesulitan dana. Jumlahnya pun tidak main-main, mencapai Rp60,3 miliar. Tak pelak, kondisi tersebut membuat banyak program yang sudah ditetapkan terancam berantakan.

Ketua Satlak Prima Surya Dharma, mengatakan, nominal tersebut merupakan akumulasi untuk dana Pelatnas hingga keberangkatan. Hal itulah yang membuat semua elemen Prima kalang kabut. Sebab, SEA Games sudah di depan mata. “Sejauh ini sudah ada wacana untuk melakukan efisiensi. Bukan dengan mengurangi jumlah cabor. Melainkan mengurangi jumlah nomor. Dengan begitu, jumlah atlet dan pelatih juga akan berkurang,” terang Surya, Kamis (18/7).

Jumlah dana yang diterima Prima tahun ini memang mengalami penurunan cukup dratis. Tahun ini, pemerintah hanya mengucurkan dana sebesar Rp250 miliar. Nominal tersebut dipakai untuk membiayai enam multieven sepanjang 2013.

Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp135-150 miliar digunakan untuk persiapan menuju SEA Games. Sebagai perbandingan, ketika Indonesia menjadi tuan rumah SEA Games 2011 lalu, pemerintah menggelontorkan dana sebesar Rp400 miliar. (jos/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/