23.9 C
Medan
Sunday, June 23, 2024

PSMS Bidik Zah Rahan

Zah Rahan (kanan) menjadi incaran PSMS Medan untuk menambah daya dobrak tim.

SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akan melakukan evaluasi pasca Piala Presiden 2018. Pada turnamen pra musim itu, Ayam Kinantan finish di posisi empat klasemen. PSMS kabarnya mengincar nama yang tidak asing lagi bagi kompetisi sepak bola Indonesia, Zah Rahan Krangar.

Hal tersebut diakui Direktur Teknik PSMS, Andry Mahyar, yang mengatakan jika saat ini manajemen sedang melakukan komunikasi dengan agen Zah Rahan. Ini dilakukan karena skuad Ayam Kinantan dinilai butuh sosok play maker yang enerjik dan mempuni.

“Kita butuh pemain seperti Zah Rahan untuk lini tengah, sehingga serangan tim bisa lebih variatif. Namun kita lihat saja nanti, karena saat ini dia juga sedang diincar klub Liga 1 lainnya,” terangnya, Senin (19/2).

Hal ini menandakan ketidakpuasan Djanur akan komposisi lini tengah PSMS. Zah Rahan merupakan pemain yang berposisi sebagai gelandang serang atau playmaker. Sebelumnya dia merupakan andalan dari Sriwijaya dan Persipura di Liga Indonesia.

Namun sejak 2014, Zah Rahan memperkuat klub Liga Malaysia, Felda United. Hanya perekrutan Zah Rahan tidak mudah. Dia juga diincar klub Liga 1 lainnya.

Apalagi saat ini PSMS sudah memenuhi tiga kuota legiun asing non Asianya yakni Wilfried Yessoh, Sadney Urikhob dan Reinaldo Lobo. Sementara kuota asing Asia milik PSMS juga sudah diisi Syarif Mukhammad. Jika memang Zah Rahan akan direkrut, PSMS harus membuang salah satu dari kuota non Asianya.

“Namun apapun keputusannya nanti itu semua ada di tangan pelatih, karena beliaulah yang lebih tahu. Intinya kami semua berharap tim ini lebih kuat dalam mengarungi kompetisi yang akan digelar di awal Maret mendatang,” tegas Andry.

Dirinya juga mengatakan jika tim direncanakan akan melakukan pemusatan latihan atau Training Center (TC) di Jogjakarta. “Ini masih rencana memang, dan kalau jadi diperkirakan satu minggu sebelum kompetisi bergulir. Tujuan dari TC ini agar tim akan lebih siap dalam berkompetisi,” tambahnya.

Sebelumnya PSMS juga diundang mengikuti Piala Gubernur Kaltim. Panitia penyelenggara telah mengirimkan surat undangan kepada PSMS beberapa hari lalu. Namun PSMS memilih untuk tidak ikut.

“Waktunya terlalu mepet. Turnamen digelar sampai pukul 4 Maret. Kompetisi Liga 1 sudah mau dekat lagi. Jadi kami tidak mau ambil risiko,” kata Sekretaris PSMS, Julius Raja. (don)

Zah Rahan (kanan) menjadi incaran PSMS Medan untuk menambah daya dobrak tim.

SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akan melakukan evaluasi pasca Piala Presiden 2018. Pada turnamen pra musim itu, Ayam Kinantan finish di posisi empat klasemen. PSMS kabarnya mengincar nama yang tidak asing lagi bagi kompetisi sepak bola Indonesia, Zah Rahan Krangar.

Hal tersebut diakui Direktur Teknik PSMS, Andry Mahyar, yang mengatakan jika saat ini manajemen sedang melakukan komunikasi dengan agen Zah Rahan. Ini dilakukan karena skuad Ayam Kinantan dinilai butuh sosok play maker yang enerjik dan mempuni.

“Kita butuh pemain seperti Zah Rahan untuk lini tengah, sehingga serangan tim bisa lebih variatif. Namun kita lihat saja nanti, karena saat ini dia juga sedang diincar klub Liga 1 lainnya,” terangnya, Senin (19/2).

Hal ini menandakan ketidakpuasan Djanur akan komposisi lini tengah PSMS. Zah Rahan merupakan pemain yang berposisi sebagai gelandang serang atau playmaker. Sebelumnya dia merupakan andalan dari Sriwijaya dan Persipura di Liga Indonesia.

Namun sejak 2014, Zah Rahan memperkuat klub Liga Malaysia, Felda United. Hanya perekrutan Zah Rahan tidak mudah. Dia juga diincar klub Liga 1 lainnya.

Apalagi saat ini PSMS sudah memenuhi tiga kuota legiun asing non Asianya yakni Wilfried Yessoh, Sadney Urikhob dan Reinaldo Lobo. Sementara kuota asing Asia milik PSMS juga sudah diisi Syarif Mukhammad. Jika memang Zah Rahan akan direkrut, PSMS harus membuang salah satu dari kuota non Asianya.

“Namun apapun keputusannya nanti itu semua ada di tangan pelatih, karena beliaulah yang lebih tahu. Intinya kami semua berharap tim ini lebih kuat dalam mengarungi kompetisi yang akan digelar di awal Maret mendatang,” tegas Andry.

Dirinya juga mengatakan jika tim direncanakan akan melakukan pemusatan latihan atau Training Center (TC) di Jogjakarta. “Ini masih rencana memang, dan kalau jadi diperkirakan satu minggu sebelum kompetisi bergulir. Tujuan dari TC ini agar tim akan lebih siap dalam berkompetisi,” tambahnya.

Sebelumnya PSMS juga diundang mengikuti Piala Gubernur Kaltim. Panitia penyelenggara telah mengirimkan surat undangan kepada PSMS beberapa hari lalu. Namun PSMS memilih untuk tidak ikut.

“Waktunya terlalu mepet. Turnamen digelar sampai pukul 4 Maret. Kompetisi Liga 1 sudah mau dekat lagi. Jadi kami tidak mau ambil risiko,” kata Sekretaris PSMS, Julius Raja. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/