SUMUTPOS.CO – PSMS akhirnya kembali ke jalur kemenangan. Ayam Kinantan menumbangkan Perseru Serui dengan skor 1-0 di Stadion Teladan, Medan, Jumat (20/4) malam. Satu-satunya gol kemenangan diciptakan Sadney Urikhob menit ke-26.
Kemenangan ini menjadi kado manis bagi PSMS yang berulang tahun ke-68 tepat hari ini, Sabtu (21/4). Tidak ada perayaan dari manajemen pada malam itu. Namun ada aksi suporter yang melakukan mosaik di tribun menggambarkan ulang tahun PSMS. “Kemenangan ini cukup berarti, apalagi besok (hari ini), PSMS akan berulang tahun. Semoga PSMS lebih baik dan selalu berada di Liga 1,” kata Djadjang Nurdjaman.
Pada laga itu Djanur, sapaan akrabnya, kembali mendampingi tim pasca mengikuti kursus lisensi AFC Pro yang berakhir pada hari yang sama. Djanur terlihat tiba beberapa menit setelah PSMS kick off.
“Saya minta izin keluar jam 10 pagi karena seharusnya kursus selesai pada siang hari. Tapi syukurnya saya bisa sampai tepat waktu dan memimoin anak-anak di laga ini. Kemenangan ini patut kami syukuri,” tambah Djanur.
Pada laga ini PSMS tampil tanpa striker utamanya, Wilfried Yessoh karena sakit. Posisinya diisi Sadney Urikhob yang ternyata mampu dengan baik menggantikan peran Yessoh. Setelah berkali-kali menebar ancaman, PSMS akhirnya membuka skor menit ke-26.
Proses gol striker asal Namibia itu tercipta dengan cukup apik. Membelakangi gawang, Sadney melepaskan tendangan keras kaki kanan yang tak mampu dihalau kiper Perseru, Samuel Charlheins.
SUMUTPOS.CO – PSMS akhirnya kembali ke jalur kemenangan. Ayam Kinantan menumbangkan Perseru Serui dengan skor 1-0 di Stadion Teladan, Medan, Jumat (20/4) malam. Satu-satunya gol kemenangan diciptakan Sadney Urikhob menit ke-26.
Kemenangan ini menjadi kado manis bagi PSMS yang berulang tahun ke-68 tepat hari ini, Sabtu (21/4). Tidak ada perayaan dari manajemen pada malam itu. Namun ada aksi suporter yang melakukan mosaik di tribun menggambarkan ulang tahun PSMS. “Kemenangan ini cukup berarti, apalagi besok (hari ini), PSMS akan berulang tahun. Semoga PSMS lebih baik dan selalu berada di Liga 1,” kata Djadjang Nurdjaman.
Pada laga itu Djanur, sapaan akrabnya, kembali mendampingi tim pasca mengikuti kursus lisensi AFC Pro yang berakhir pada hari yang sama. Djanur terlihat tiba beberapa menit setelah PSMS kick off.
“Saya minta izin keluar jam 10 pagi karena seharusnya kursus selesai pada siang hari. Tapi syukurnya saya bisa sampai tepat waktu dan memimoin anak-anak di laga ini. Kemenangan ini patut kami syukuri,” tambah Djanur.
Pada laga ini PSMS tampil tanpa striker utamanya, Wilfried Yessoh karena sakit. Posisinya diisi Sadney Urikhob yang ternyata mampu dengan baik menggantikan peran Yessoh. Setelah berkali-kali menebar ancaman, PSMS akhirnya membuka skor menit ke-26.
Proses gol striker asal Namibia itu tercipta dengan cukup apik. Membelakangi gawang, Sadney melepaskan tendangan keras kaki kanan yang tak mampu dihalau kiper Perseru, Samuel Charlheins.