MEDAN, SUMUTPOS.CO – Labuhanbatu Utara (Labura) berhasil mengawinkan gelar juara pada Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Piala Gubsu yang berakhir, Jumat (22/12) di Stadion Mini Pancing. Labura meraih gelar juara SMP dan SMA.
Tim SMA Labura memastikan menjadi terbaik setelah di puncak mengalahkan Medan dengan skor 2-0. Sebelumnya, Labura sudah meraih gelar juara kategori SMP usai mengalahkan Madina melalui adu penalti di puncak.
Keberhasilan ini disambut gembira oleh kubu Labura. Manajer Labura Jarnoto bahkan tidak bisa berkata-kata. “Saya tidak bisa berkata lagi. Ini merupakan hasil perjuangan para pemain dan berkat perhatian Bupati Labura,” ujarnya singkat.
Disebutkan, pertandingan final berjalan dengan sengit. Khusus tingkat SMA, Labura sebenarnya sempat tertekan di babak pertama. “Medan merupakan tim bagus. Kita hanya beruntung bisa menjadi juara,” tambahnya merendah.
LPI ini ditutup oleh Gubsu yang diwakili Plt Sekretaris Dispora Sumut Sujamrat Amro. Dalam sambutannya, dia mengucapkan selamat kepada Labura yang telah berhasil mengawinkan gelar juara. Namun dia meminta agar tim juara tidak cepat puas.
“Walau kalian juara, jangan cepat puas. Tapi teruslah berlatih untuk meningkatkan kemampuan. Sebab kalianlah harapan sepak bola Sumut di masa mendatang,” ujarnya.
Gubsu mengaku bangga karena even ini bisa berjalan dengan lancar. Selain itu, telah muncul beberapa pemain-pemain berbakat dari daerah. “Seperti tujuan even ini, kita sudah melihat banyak pemain-pemain sepak bola berbakat dari daerah,” tambahnya.
Pemprovsu dikatakan sudah komit untuk mengembangkan olahraga. Untuk itu, pihaknya berjanji akan menggelar even ini secara rutin di masa mendatang. “Even seperti ini akan kita gelar secara rutin,” pungkasnya. (dek)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Labuhanbatu Utara (Labura) berhasil mengawinkan gelar juara pada Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Piala Gubsu yang berakhir, Jumat (22/12) di Stadion Mini Pancing. Labura meraih gelar juara SMP dan SMA.
Tim SMA Labura memastikan menjadi terbaik setelah di puncak mengalahkan Medan dengan skor 2-0. Sebelumnya, Labura sudah meraih gelar juara kategori SMP usai mengalahkan Madina melalui adu penalti di puncak.
Keberhasilan ini disambut gembira oleh kubu Labura. Manajer Labura Jarnoto bahkan tidak bisa berkata-kata. “Saya tidak bisa berkata lagi. Ini merupakan hasil perjuangan para pemain dan berkat perhatian Bupati Labura,” ujarnya singkat.
Disebutkan, pertandingan final berjalan dengan sengit. Khusus tingkat SMA, Labura sebenarnya sempat tertekan di babak pertama. “Medan merupakan tim bagus. Kita hanya beruntung bisa menjadi juara,” tambahnya merendah.
LPI ini ditutup oleh Gubsu yang diwakili Plt Sekretaris Dispora Sumut Sujamrat Amro. Dalam sambutannya, dia mengucapkan selamat kepada Labura yang telah berhasil mengawinkan gelar juara. Namun dia meminta agar tim juara tidak cepat puas.
“Walau kalian juara, jangan cepat puas. Tapi teruslah berlatih untuk meningkatkan kemampuan. Sebab kalianlah harapan sepak bola Sumut di masa mendatang,” ujarnya.
Gubsu mengaku bangga karena even ini bisa berjalan dengan lancar. Selain itu, telah muncul beberapa pemain-pemain berbakat dari daerah. “Seperti tujuan even ini, kita sudah melihat banyak pemain-pemain sepak bola berbakat dari daerah,” tambahnya.
Pemprovsu dikatakan sudah komit untuk mengembangkan olahraga. Untuk itu, pihaknya berjanji akan menggelar even ini secara rutin di masa mendatang. “Even seperti ini akan kita gelar secara rutin,” pungkasnya. (dek)