SUMUTPOS.CO – Big match akan tersaji saat English Premier League kembali bergulir akhir pekan ini. Manchester United ditantang Chelsea di Old Trafford, Minggu (25/2). Duel ini akan melanjutkan perang Jose Mourinho kontra Conte.
Pertarungan ini akan teramat panas meskipun tidak dalam rangka memperebutkan posisi nomor satu yang sudah cukup jauh dihuni Manchester City. Manchester United saat ini ada di peringkat dua dengan 56 poin. Ia terpaut 16 poin dengan Manchester City di peringkat pertama. Sedangakan Chelsea ada di peringkat empat dengan 53 poin. The Blues tertinggal tiga poin dari United dan satu poin dari Liverpool.
Terutama menyoal hubungan kedua pelatih yang sudah panas sejak 2016. Conte dan Mourinho kerap terlibat perang panas di media. Terutama pasca Chelsea membungkam MU 4-0 di akhir 2016 lalu. Saat itu Mou marah elebrasi yang dilakukan Conte di pinggir lapangan. Mourinho mengatakan ia tidak harus bertindak seperti ‘badut’ di pinggir lapangan untuk menunjukkan gairah sebagai pelatih.
Pernyataan ini mengacu pada aksi Conte, yang kemudian menanggapi dengan klaim bahwa pelatih asal Portugal itu sudah ‘pikun’ dan tak ingat bagaimana selebrasi yang pernah dilakukannya di masa lalu.
Bukannya diam, Mourinho menambah panas hubungan mereka berdua dan mengungkit karir Conte saat masih di Juventus dan Siena. “Apa yang tidak pernah terjadi pada saya – dan tidak akan pernah terjadi – adalah harus jalani suspensi akibat pengaturan skor,” tandas Mourinho beberapa waktu lalu.
Itu mengacu pada suspensi yang harus dijalani Conte selama empat bulan saat ia masih melatih di Juventus pada musim 2012/13. Ketika itu, Conte dianggap tak melaporkan masalah pengaturan skor yang terjadi di klub sebelumnya, Siena. Tapi, Conte kemudian terbebas dari sanksi lain.
Tentu saja, hal ini kembali membuat Conte marah karena Mourinho dinilai telah menghina dan mengungkit masa lalunya. Itulah sebabnya, Conte kemudian menyatakan tak sabar untuk menunggu bentrokan antara Chelsea dan Manchester United di akhir pekan ini, dan menyatakan ingin balas dendam.
“Ini akan jadi kesempatan bagus, saat kami bermain di markas Manchester United, dan memperjelas semuanya jika memang ada sesuatu. Untuk bertemu muka, saya siap, saya tidak tahu apakah dia juga siap,” ujar Conte