31 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

Pertahankan Gelar Lawan Petinju Ukraina

Chris Jhon Siap Seratus Persen

JAKARTA – Persiapan Chris John memasuki tahap akhir. Penyandang status superchampion kelas bulu (57,1) versi WBA tersebut menyatakan tinggal menunggu pertarungan di Challenge Stadium Mt Cleremont, Western Australia.  Rencananya Chris ditantang Stanyslav Merdov dari Ukraina pada 30 November.

“Persiapannya sudah sangat bagus, seratus persen. Dia tinggal menunggu hari H pertarungan karena sudah berlatih dua bulan terakhir di Australia,” kata Direktur Media dan Promosi Mahkota Promotion Fathan Rangkuti.
Fathan menjelaskan, pertarungan Chris kontra Merdov akan lebih ketat daripada pertarungan-pertarungan sebelumnya. Alasannya, secara postur, Merdov lebih tinggi dan gaya bertarungnya pun cenderung boxer seperti petinju-petinju negara pecahan Uni Soviet.

Karena itu, lanjut Fathan, strategi yang akan diterapkan Chris berbeda dari strategi-startegi sebelumnya. Itu pula yang membuat persiapan suami Anna Maria Megawati tersebut lebih panjang daripada biasanya.  “Persiapan dia lebih lama di Australia. Agar lebih matang,” terangnya.

Karena persiapan yang matang, tambah Fathan, Chris yang belum terkalahkan selama 47 naik ring pun optimistis bakal menaklukkan lawan yang empat tahun lebih tua daripada dirinya tersebut. Bahkan, Raja Sapta Oktohari, manajer sekaligus promotor Chris, yakin bahwa anak asuhnya bakal  menang KO.

Sejauh ini persiapan Chris sudah cukup matang. Menurut Fathan, selain berlatih di bawah arahan Craig Cristian, Chris mempelajari rekaman pertandingan lawan. Dengan begitu, dia bisa menyiapkan diri dan mengantisipasi gerakan-gerakan dari Merdov.

Sebelumnya Okto “sapaan karib Raja Sapta Oktohari” menjelaskan bahwa secara teknik, Merdov memang lebih bagus daripada lawan-lawan yang pernah dikalahkan “Chris. Namun, dia melihat, pengalaman petinjunya lebih bagus jika dibandingkan dengan Merdov.

“Biasanya, kalau melawan petinju yang sabar dan tekniknya bagus, Chris sedikit kewalahan. Tapi, saya yakin kali ini bisa tetap memukul KO lawannya,” tutur dia.

Sementara itu, petinju Indonesia lainnya yang akan bertanding di Australia Daud Yordan sudah bertolak dari Indonesia pada 22 November. Dia akan menghadapi petinju Amerika” Serikat Frankie Archuleta setelah pertarungan Chris berlangsung. (aam/c10/diq/jpnn)

Chris Jhon Siap Seratus Persen

JAKARTA – Persiapan Chris John memasuki tahap akhir. Penyandang status superchampion kelas bulu (57,1) versi WBA tersebut menyatakan tinggal menunggu pertarungan di Challenge Stadium Mt Cleremont, Western Australia.  Rencananya Chris ditantang Stanyslav Merdov dari Ukraina pada 30 November.

“Persiapannya sudah sangat bagus, seratus persen. Dia tinggal menunggu hari H pertarungan karena sudah berlatih dua bulan terakhir di Australia,” kata Direktur Media dan Promosi Mahkota Promotion Fathan Rangkuti.
Fathan menjelaskan, pertarungan Chris kontra Merdov akan lebih ketat daripada pertarungan-pertarungan sebelumnya. Alasannya, secara postur, Merdov lebih tinggi dan gaya bertarungnya pun cenderung boxer seperti petinju-petinju negara pecahan Uni Soviet.

Karena itu, lanjut Fathan, strategi yang akan diterapkan Chris berbeda dari strategi-startegi sebelumnya. Itu pula yang membuat persiapan suami Anna Maria Megawati tersebut lebih panjang daripada biasanya.  “Persiapan dia lebih lama di Australia. Agar lebih matang,” terangnya.

Karena persiapan yang matang, tambah Fathan, Chris yang belum terkalahkan selama 47 naik ring pun optimistis bakal menaklukkan lawan yang empat tahun lebih tua daripada dirinya tersebut. Bahkan, Raja Sapta Oktohari, manajer sekaligus promotor Chris, yakin bahwa anak asuhnya bakal  menang KO.

Sejauh ini persiapan Chris sudah cukup matang. Menurut Fathan, selain berlatih di bawah arahan Craig Cristian, Chris mempelajari rekaman pertandingan lawan. Dengan begitu, dia bisa menyiapkan diri dan mengantisipasi gerakan-gerakan dari Merdov.

Sebelumnya Okto “sapaan karib Raja Sapta Oktohari” menjelaskan bahwa secara teknik, Merdov memang lebih bagus daripada lawan-lawan yang pernah dikalahkan “Chris. Namun, dia melihat, pengalaman petinjunya lebih bagus jika dibandingkan dengan Merdov.

“Biasanya, kalau melawan petinju yang sabar dan tekniknya bagus, Chris sedikit kewalahan. Tapi, saya yakin kali ini bisa tetap memukul KO lawannya,” tutur dia.

Sementara itu, petinju Indonesia lainnya yang akan bertanding di Australia Daud Yordan sudah bertolak dari Indonesia pada 22 November. Dia akan menghadapi petinju Amerika” Serikat Frankie Archuleta setelah pertarungan Chris berlangsung. (aam/c10/diq/jpnn)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/