30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

PSG vs Milan: Laga Emosional Maignan

PARIS, SUMUTPOS.CO – PSG bakal menjamu AC Milan di Stadion Parc des Princes, Paris, pada matchday 3 Grup F Liga Champion (UCL) 2023-2024, Kamis (26/10) dini hari pukul 02.00 WIB. Laga ini akan terasa emosional bagi Mike Maignan dan Gianluigi Donnarumma.

Pasalnya, Maignan yang kini menjadi andalan Milan adalah produk akademi PSG. Begitu juga dengan Donnaruma, merupakan produk akademi AC Milan. Namun bedanya, Maignan tak pernah mampu menembus tim utama PSG. Sedangkan Donnaruma pernah mengecap sebagai kiper utama Milan sebelum hengkang ke PSG.

Karena tak pernah mendapat tempat di PSG, kiper Timnas Prancis ini kemudian pindah ke Lille pada 2015. Karier Maignan terus menanjak di Lille, hingga membawa mereka menjadi juara Ligue 1 pada musim 2020/2021. Pada musim panas 2021, ia dipinang Milan dengan terus menjadi andalan di bawah mistar menggantikan Donnarumma, hingga sekarang.

Maignan yang kini berusia 28 tahun telah menjadi salah satu kiper terbaik di dunia. Pada laga nanti, dia akan menjadi tembok terakhir Milan saat menghadapi rekan-rekannya di Timnas Prancis yang memperkuat PSG, seperti Kylian Mbappe, Ousmane Dembele, dan Randal Kolo Mouani.

Maignan mengakui, laga melawan PSG ini akan penuh emosi. Apalagi, keluarganya yang asal Paris akan menonton langsung laga tersebut. Namun, Maignan menegaskan, berusaha untuk tak terbawa emosi. Ia akan sepenuhnya fokus untuk tampil prima bersama Rossoneri. “Selalu terasa aneh untuk kembali ke rumah, entah ke Lille atau Paris,” kata Maignan dikutip dari France24.

“Ini membawa kembali kenangan. Saya pernah bermain melawan PSG untuk Lille. Ini Liga Champions. Akan ada atmosfer yang luar biasa. Keluarga saya akan hadir di sana. Saya harus memastikan bahwa saya fokus pada pekerjaan saya dan tidak membiarkan emosi menguasai saya,” jelasnya.

Pada laga ini, PSG dan AC Milan sama-sama mengusung misi bangkit dari keterpurukan di Liga Champions. Pasalnya pada matchday 2 lalu, PSG secara mengejutkan tumbang 4-1 di tangan Newcastle. Karenanya, Les Parisiens mengincar misi kebangkitan saat kontra AC Milan.

Kans PSG untuk memetik hasil positif pada laga ini relatif terbuka. Mereka punya tren bagus, usai memetik kemenangan 3-0 atas Strasbourg di Liga Prancis akhir pekan lalu. Tim besutan Luis Enrique ini jelas ingin melanjutkan tren positif saat menjamu AC Milan.

Di sisi lain, AC Milan baru saja menelan kekalahan 0-1 ketika menjamu Juventus di Liga Italia. Saat ini AC Milan (2 poin) menduduki peringkat 3 klasemen Grup F Liga Champion 2023-2024. Rossoneri belum mampu membukukan kemenangan, meski mereka juga tidak kalah dalam 2 laga awal. Bahkan, mereka selalu menyudahi laga tanpa gol ketika bertemu Borussia Dortmund dan Newcastle United. (bbs/adz)

PARIS, SUMUTPOS.CO – PSG bakal menjamu AC Milan di Stadion Parc des Princes, Paris, pada matchday 3 Grup F Liga Champion (UCL) 2023-2024, Kamis (26/10) dini hari pukul 02.00 WIB. Laga ini akan terasa emosional bagi Mike Maignan dan Gianluigi Donnarumma.

Pasalnya, Maignan yang kini menjadi andalan Milan adalah produk akademi PSG. Begitu juga dengan Donnaruma, merupakan produk akademi AC Milan. Namun bedanya, Maignan tak pernah mampu menembus tim utama PSG. Sedangkan Donnaruma pernah mengecap sebagai kiper utama Milan sebelum hengkang ke PSG.

Karena tak pernah mendapat tempat di PSG, kiper Timnas Prancis ini kemudian pindah ke Lille pada 2015. Karier Maignan terus menanjak di Lille, hingga membawa mereka menjadi juara Ligue 1 pada musim 2020/2021. Pada musim panas 2021, ia dipinang Milan dengan terus menjadi andalan di bawah mistar menggantikan Donnarumma, hingga sekarang.

Maignan yang kini berusia 28 tahun telah menjadi salah satu kiper terbaik di dunia. Pada laga nanti, dia akan menjadi tembok terakhir Milan saat menghadapi rekan-rekannya di Timnas Prancis yang memperkuat PSG, seperti Kylian Mbappe, Ousmane Dembele, dan Randal Kolo Mouani.

Maignan mengakui, laga melawan PSG ini akan penuh emosi. Apalagi, keluarganya yang asal Paris akan menonton langsung laga tersebut. Namun, Maignan menegaskan, berusaha untuk tak terbawa emosi. Ia akan sepenuhnya fokus untuk tampil prima bersama Rossoneri. “Selalu terasa aneh untuk kembali ke rumah, entah ke Lille atau Paris,” kata Maignan dikutip dari France24.

“Ini membawa kembali kenangan. Saya pernah bermain melawan PSG untuk Lille. Ini Liga Champions. Akan ada atmosfer yang luar biasa. Keluarga saya akan hadir di sana. Saya harus memastikan bahwa saya fokus pada pekerjaan saya dan tidak membiarkan emosi menguasai saya,” jelasnya.

Pada laga ini, PSG dan AC Milan sama-sama mengusung misi bangkit dari keterpurukan di Liga Champions. Pasalnya pada matchday 2 lalu, PSG secara mengejutkan tumbang 4-1 di tangan Newcastle. Karenanya, Les Parisiens mengincar misi kebangkitan saat kontra AC Milan.

Kans PSG untuk memetik hasil positif pada laga ini relatif terbuka. Mereka punya tren bagus, usai memetik kemenangan 3-0 atas Strasbourg di Liga Prancis akhir pekan lalu. Tim besutan Luis Enrique ini jelas ingin melanjutkan tren positif saat menjamu AC Milan.

Di sisi lain, AC Milan baru saja menelan kekalahan 0-1 ketika menjamu Juventus di Liga Italia. Saat ini AC Milan (2 poin) menduduki peringkat 3 klasemen Grup F Liga Champion 2023-2024. Rossoneri belum mampu membukukan kemenangan, meski mereka juga tidak kalah dalam 2 laga awal. Bahkan, mereka selalu menyudahi laga tanpa gol ketika bertemu Borussia Dortmund dan Newcastle United. (bbs/adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/