27 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Ramai-ramai Nyatakan Pensiun dari Timnas

Andrea Pirlo menyatakan akan mundur dari Timnas
Andrea Pirlo menyatakan akan mundur dari Timnas Italia.

RIO DE JANEIRO, SUMUTPOS.CO – Piala Dunia Brasil 2014 akan menjadi momentum terakhir bagi sejumlah pemain bintang bersama timnas mereka. Bahkan, beberapa pemain telah secara terang-terangan menyatakan pensiun dari timnas lantaran negara mereka gagal melaju ke babak 16 besar.

Sebut saja gelandang Xavi Hernandez, serta striker David Villa di timnas Spanyol. Frank Lampard, Steven Gerrard dari timnas Inggris, serta Didier Drogba yang sudah mantap gantung sepatu dari timnas Pantai Gading setelah Piala Dunia Brasil berakhir. Rata-rata dari mereka mengambil keputusan pensiun tersebut lantaran usia yang tidak muda lagi.

Nah, tersingkirnya Italia dalam perebutan tiket babak 16 besar Piala Dunia Brasil 2014, kemarin malam, juga sekaligus memperpanjang daftar pemain yang pensiun dari timnas. Memang, beberapa skuad Gli Azzurri”julukan timnas Italia”berencana gantung sepatu dari timnas setelah gagal di Brasil.

Salah satunya adalah Andrea Pirlo, gelandang paling gaek di tim besutan Cesare Prandelli tersebut. Pemain Juventus ini memang sejak awal telah bertekad untuk menjadi Piala Dunia Brasil menjadi kesempatan terakhirnya untuk membela Italia di kejuaraan sepak bola paling akbar itu.

“Ini (Piala Dunia Brasil, Red) akan menjadi penampilan terakhir saya di Piala Dunia. Tapi, di level klub saya akan terus bermain selama saya merasa memiliki ambisi, gairah dan merasa masih sangat dibutuhkan oleh tim. Kalau tidak saya juga akan menjadi pemain pertama yang mundur,” kata Pirlo keada Dailymail

Ketika Italia ditaklukan secara dramastis 0-1 dari Uruguay di babak penyisihan grup D, kemarin malam, itu sekaligus menjadi laga ke 112 bagi dirinya bersama Azzurri. Dari total penampilannya tersebut, Il Metronome”sebutan Pirlo”telah berhasil menyumbangkan 13 gol bagi negaranya dalam semua pertandingan internasional.

Keputusan Pirlo untuk mundur dari skuad Gli Azzurri tersebut memang sudah dipertimbangkan secara rasional. Salah satunya terkait usianya yang sudah tidak muda lagi. 19 Mei lalu, pemain yang pernah membela AC Milan selama sepuluh musim itu sudah genap berusia 35 tahun.

Nah, dengan usianya yang kian uzur tersebut, pemain yang pertama kali membela Italia sejak Piala Dunia Jerman 2006 itu berusaha memberikan kesempatan kepada para pemain muda Italia untuk mengambil peran. “Keberhasilan sepak bola sebenarnya bukan hanya tentang sebuah prestasi, tapi juga regenerasi,” ucapnya.

Rencana Pirlo untuk gantung sepatu dari timnas Italia ini sempat mentah sehari sebelum Italia bentrok melawan Uruguay. Ketika itu, sang gelandang yang pernah berkostum Inter Milan mulai 1998-2001 ini mengungkapkan bahwa, keputusannya untuk mundur dari timnas akan ditinjau ulang bila Italia berhasil lolos ke babak knockout.

Hanya saja, kenyataan berkata lain, Italia akhirnya kalah dari Uruguay. Itu berarti, rencana Pirlo untuk pensiun setelah Piala Dunia Brasil sepertinya akan benar adanya. “Jelas itu akan menjadi kekecewaan besar bagi seluruh skuad setelah kami tidak maju ke putaran kedua,” tegasnya. (dik)

Andrea Pirlo menyatakan akan mundur dari Timnas
Andrea Pirlo menyatakan akan mundur dari Timnas Italia.

RIO DE JANEIRO, SUMUTPOS.CO – Piala Dunia Brasil 2014 akan menjadi momentum terakhir bagi sejumlah pemain bintang bersama timnas mereka. Bahkan, beberapa pemain telah secara terang-terangan menyatakan pensiun dari timnas lantaran negara mereka gagal melaju ke babak 16 besar.

Sebut saja gelandang Xavi Hernandez, serta striker David Villa di timnas Spanyol. Frank Lampard, Steven Gerrard dari timnas Inggris, serta Didier Drogba yang sudah mantap gantung sepatu dari timnas Pantai Gading setelah Piala Dunia Brasil berakhir. Rata-rata dari mereka mengambil keputusan pensiun tersebut lantaran usia yang tidak muda lagi.

Nah, tersingkirnya Italia dalam perebutan tiket babak 16 besar Piala Dunia Brasil 2014, kemarin malam, juga sekaligus memperpanjang daftar pemain yang pensiun dari timnas. Memang, beberapa skuad Gli Azzurri”julukan timnas Italia”berencana gantung sepatu dari timnas setelah gagal di Brasil.

Salah satunya adalah Andrea Pirlo, gelandang paling gaek di tim besutan Cesare Prandelli tersebut. Pemain Juventus ini memang sejak awal telah bertekad untuk menjadi Piala Dunia Brasil menjadi kesempatan terakhirnya untuk membela Italia di kejuaraan sepak bola paling akbar itu.

“Ini (Piala Dunia Brasil, Red) akan menjadi penampilan terakhir saya di Piala Dunia. Tapi, di level klub saya akan terus bermain selama saya merasa memiliki ambisi, gairah dan merasa masih sangat dibutuhkan oleh tim. Kalau tidak saya juga akan menjadi pemain pertama yang mundur,” kata Pirlo keada Dailymail

Ketika Italia ditaklukan secara dramastis 0-1 dari Uruguay di babak penyisihan grup D, kemarin malam, itu sekaligus menjadi laga ke 112 bagi dirinya bersama Azzurri. Dari total penampilannya tersebut, Il Metronome”sebutan Pirlo”telah berhasil menyumbangkan 13 gol bagi negaranya dalam semua pertandingan internasional.

Keputusan Pirlo untuk mundur dari skuad Gli Azzurri tersebut memang sudah dipertimbangkan secara rasional. Salah satunya terkait usianya yang sudah tidak muda lagi. 19 Mei lalu, pemain yang pernah membela AC Milan selama sepuluh musim itu sudah genap berusia 35 tahun.

Nah, dengan usianya yang kian uzur tersebut, pemain yang pertama kali membela Italia sejak Piala Dunia Jerman 2006 itu berusaha memberikan kesempatan kepada para pemain muda Italia untuk mengambil peran. “Keberhasilan sepak bola sebenarnya bukan hanya tentang sebuah prestasi, tapi juga regenerasi,” ucapnya.

Rencana Pirlo untuk gantung sepatu dari timnas Italia ini sempat mentah sehari sebelum Italia bentrok melawan Uruguay. Ketika itu, sang gelandang yang pernah berkostum Inter Milan mulai 1998-2001 ini mengungkapkan bahwa, keputusannya untuk mundur dari timnas akan ditinjau ulang bila Italia berhasil lolos ke babak knockout.

Hanya saja, kenyataan berkata lain, Italia akhirnya kalah dari Uruguay. Itu berarti, rencana Pirlo untuk pensiun setelah Piala Dunia Brasil sepertinya akan benar adanya. “Jelas itu akan menjadi kekecewaan besar bagi seluruh skuad setelah kami tidak maju ke putaran kedua,” tegasnya. (dik)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/