JAKARTA – Timnas Indonesia U-19 sepertinya harus secepatnya menyudahi euforianya pasca menjuarai Piala AFF U-19 lalu. Pasalnya, tugas berat sudah menanti Evan Dimas Darmono dkk untuk ajang berikutnya, yaitu lolos ke babak kualifikasi Piala Asia U-19 di Myanmar, 2014 mendatang.
Apalagi, jadwal untuk kualifikasi itu sudah semakin dekat, yaitu mulai 8 – 12 Oktober nanti di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Tidak mau terlalu membuang waktu, pelatih timnas U-19, Indra Sjafri pun tidak memberi waktu lebih panjang kepada Evan Dimas Darmono dkk untuk libur. Dan mereka pun diminta kembali hari ini.
“Saya sudah meminta kepada mereka semua untuk kembali bergabung bersama tim pada besok malam (malam ini, Red). Karena, program latihan untuk persiapan babak kualifikasi Piala Asia itu akan kami lakukan pada keesokan harinya, Jumat pagi (27/9),” ujar Indra ditemui di Jakarta, kemarin (25/9).
Indra menuturkan, akan ada sedikit perubahan dalam sesi latihan perdana pasca menjadi juara di Piala AFF tersebut. Itu lebih pada jumlah pemain yang akan mengikutinya. Untuk sesi latihan sebelum kualifikasi Piala Asia akan diikuti pemain lebih banyak. Yaitu sebanyak 31 pemain, 20 dari skuad juara plus 11 lainnya dari kelompok pemain yang sebelumnya tidak masuk tim AFF.
Dengan jumlah sebanyak itu, pelatih kelahiran Padang ini melontarkan sinyal bakal melakukan promosi degradasi. Pasalnya, jumlah pemain yang dibutuhkan untuk taimpil di kualifikasi nanti sebanyak 23 pemain.
“Bukan tidak mungkin ada pemain dari 20 orang skuad juara Piala AFF itu ada yang tersingkir. Perubahan bisa saja terjadi sebelum tanggal 7 Oktober,” cetusnya.
Terkait dengan minimnya jadwal libur, Indra menegaskan bahwa itu sesuai dengan rancangan latihannya. Dia pun bakal bersikap tegas jika ada pemain yang tidak bergabung sesuai dengan tenggat waktu. Termasuk jika yang datang hari Jumat, Indra tidak segan-segan untuk mencoret si pemain dari daftar tim.
“Banyak yang meminta, baik si pemain sendiri ataupun dari klubnya. Silakan saja datang hari Jumat, maka saya tidak akan menerimanya kembali ke tim ini. Karena pemain usia muda dengan kualitas bagus itu banyak sekali. Bisa saja kalau yang keluar sepuluh orang, yang masuk bisa dua puluh orang,” jelasnya. (ren)
