32 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Jamu PS Tira di Riau

Doni Hermawan/sumut pos
VENUE: Frets Butuan saat berduel dengan Mitra Kukar. PSMS kemungkinan menjamu PS Tira di Pekanbaru.

SUMUTPOS.Co – PSMS menyisakan satu laga lagi di bulan Oktober yakni kontra Arema FC, Minggu (28/10) mendatang. Namun setelah itu PSMS akan menjalani laga padat di bulan November.

Tiga laga itu adalah laga kontra Persib Bandung, PS Tira dan Madura United. Untuk tiga laga tersebut PSMS sudah mendapat tiga perubahan jadwal.

Sekretaris Umum (Sekum) PSMS, Julius Raja perubahan pertama pada pertandingan kontra Persib Bandung yang sejatinya digelar 11 November dimajukan menjadi tanggal 9 November. “Jadwal dimajukan, dan mainnya di Bali. Kalau kami enggak ada masalah, ke Bandung atau ke Bali tetap pergi,” ujarnya, Kamis (25/10).

Selanjutnya, laga kontra PS Tira yang sempat tertunda lantaran jadwalnya (12/10) bentrok dengan kedatangan Waki Presiden Jusuf Kalla ke Medan untuk menutup acara MTQ Nasional 2018. Jadwal terbaru adalah tanggal 14 November.

Namun, PSMS bakal tak bisa memainkan laga home tersebut di Stadion Teladan, mengingat PT LIB meminta Ayam Kinantan menjadi opsi venue lain atau tempat netral sesuai permintaan tim lawan.

“Melawan PS Tira baru tadi malam kami dapat informasi, kami disuruh cari stadion alternatif dulu. Karena PS Tira ngotot tetap dengan regulasi pasal 8, yaitu di tempat yang netral,” ungkapnya.

Seperti diketahui, PS Tira menilai batalnya pertandingan tanggal 12 November 2018 murni salah PSMS, sehingga mereka mengaku pada pasal 8 dimana laga ditandingkan pada jadwal baru di tempat netral.

Namun, manajemen PSMS enggan sepenuhnya disalahkan, sebab mereka baru mendapat kabar kepolisian tidak memberikan izin juga dekat dengan hari H pertandingan. Karena polisi konsentrasikan pasukannya mengawal kedatangan Wapres.

“Kami akan ngotot tetap dimainkan di Teladan. Karena kita enggak salah. Dan bukan partai usiran. Jadi walapun nanti harus di tempat netral tetap dengan penonton. Jad ini kami disuruh siap-siap dan lobi tempat untuk tanggal 14 November,” ungkapnya.

Nah, opsinya adalah di Stadion Pekanbaru. “Ini kami sedang buat persiapan. Kalau nanti terkendala di sana, maka diusulkan ke Jawa. Cuma kan biayanya berat. Jadi opsi utama di Pekanbaru,” jelasnya.

Selain dua perubahan di atas, satu partai lainnya adalah laga kontra Madura United yang seyogiyanya akan dilaksanakan 16 November 2018 mendatang akan dimundurkan sehari. “Jadi tanggal 17 November dan sudah disetujui. Tiga jadwal itulah yang berubah, lainnya tetap,” pungkasnya. (don)

Doni Hermawan/sumut pos
VENUE: Frets Butuan saat berduel dengan Mitra Kukar. PSMS kemungkinan menjamu PS Tira di Pekanbaru.

SUMUTPOS.Co – PSMS menyisakan satu laga lagi di bulan Oktober yakni kontra Arema FC, Minggu (28/10) mendatang. Namun setelah itu PSMS akan menjalani laga padat di bulan November.

Tiga laga itu adalah laga kontra Persib Bandung, PS Tira dan Madura United. Untuk tiga laga tersebut PSMS sudah mendapat tiga perubahan jadwal.

Sekretaris Umum (Sekum) PSMS, Julius Raja perubahan pertama pada pertandingan kontra Persib Bandung yang sejatinya digelar 11 November dimajukan menjadi tanggal 9 November. “Jadwal dimajukan, dan mainnya di Bali. Kalau kami enggak ada masalah, ke Bandung atau ke Bali tetap pergi,” ujarnya, Kamis (25/10).

Selanjutnya, laga kontra PS Tira yang sempat tertunda lantaran jadwalnya (12/10) bentrok dengan kedatangan Waki Presiden Jusuf Kalla ke Medan untuk menutup acara MTQ Nasional 2018. Jadwal terbaru adalah tanggal 14 November.

Namun, PSMS bakal tak bisa memainkan laga home tersebut di Stadion Teladan, mengingat PT LIB meminta Ayam Kinantan menjadi opsi venue lain atau tempat netral sesuai permintaan tim lawan.

“Melawan PS Tira baru tadi malam kami dapat informasi, kami disuruh cari stadion alternatif dulu. Karena PS Tira ngotot tetap dengan regulasi pasal 8, yaitu di tempat yang netral,” ungkapnya.

Seperti diketahui, PS Tira menilai batalnya pertandingan tanggal 12 November 2018 murni salah PSMS, sehingga mereka mengaku pada pasal 8 dimana laga ditandingkan pada jadwal baru di tempat netral.

Namun, manajemen PSMS enggan sepenuhnya disalahkan, sebab mereka baru mendapat kabar kepolisian tidak memberikan izin juga dekat dengan hari H pertandingan. Karena polisi konsentrasikan pasukannya mengawal kedatangan Wapres.

“Kami akan ngotot tetap dimainkan di Teladan. Karena kita enggak salah. Dan bukan partai usiran. Jadi walapun nanti harus di tempat netral tetap dengan penonton. Jad ini kami disuruh siap-siap dan lobi tempat untuk tanggal 14 November,” ungkapnya.

Nah, opsinya adalah di Stadion Pekanbaru. “Ini kami sedang buat persiapan. Kalau nanti terkendala di sana, maka diusulkan ke Jawa. Cuma kan biayanya berat. Jadi opsi utama di Pekanbaru,” jelasnya.

Selain dua perubahan di atas, satu partai lainnya adalah laga kontra Madura United yang seyogiyanya akan dilaksanakan 16 November 2018 mendatang akan dimundurkan sehari. “Jadi tanggal 17 November dan sudah disetujui. Tiga jadwal itulah yang berubah, lainnya tetap,” pungkasnya. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/