MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ada yang menarik dari seleksi PSMS di Stadion Kebun Bunga, Senin (28/1). Beberapa wajah tak asing terlihat. Mereka adalah pemain-pemain berpengalaman yang pernah memperkuat PSMS di tahun-tahun sebelumnya. Saktiawan Sinaga, Jecky Pasarella, dan Affan Lubis.
Ketiganya terlibat dalam game internal, bergabung dengan pemain profesional yang sudah gabung sebelumnya serta pemain seleksi dari amatir. Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning mengakui sengaja memanggil para pemain senior itu.
“Ya memang saya panggil mereka. Saya mau lihat seperti apa mereka sekarang. Kalau masih lebih bagus dari pemain seleksi yang ada kenapa tidak?,” kata Gurning.
Saktiawan sudah tak asing lagi merupakan andalan PSMS di era 2000-an. Terakhir dia memperkuat PSMS di Divisi Utama LPIS 2013 juga di bawah asuhan Abdul Rahman Gurning. Sementara itu Jecky Pasarella terakhir berkostum PSMS tiga tahun lalu di ISC B 2016. Affan Lubis lebih lama lagi, tahun 1998 dia sudah berkostum PSMS dan sempat keluar masuk hingga terakhir tahun 2012/2013.
Gurning melihat para pemain itu masih menunjukkan teknik yang bagus. “Ya memang masih ada tekniknya. Tapi fisiknya yang masih kedodoran. Masih banyak jalannya. Tapi kita masih pantau terus sampai terdapat 24-26 pemain akhir Februari nanti,” bebernya.
Pelatih berlisensi A AFC itu juga sudah mempertimbangkan soal regulasi pemain senior yang terbatas di Liga 2. Satu slot sudah pasti diisi Legimin Raharjo yang tanpa melalui proses seleksi karena masuk pemain yang dipertahankan dari skuad musim lalu bersama Dio Hasibuan dan Danie Pratama. Ketiganya disebutkan manajemen sudah menyepakati nilai kontrak.
Selain itu ada dua nama lainnya yang statusnya sama yaitu Dolly Gultom eks Mitra Kukar dan Tri Handoko, mantan pemain Persis Solo.“Iya, ada Dolly, Handoko, Danie, Legimin dan Dio yang sudah deal harga. Tapi belum teken kontrak, rencananya Februari nanti,” ujar Sekum PSMS, Julius Raja.
Dolly, Handoko dan Danie memang belum terlihat. Mereka akan segera bergabung. “Iya belum merapat, karena kita masih urus semuanya, tiket dan lainnya. Karena ketiganya masih di Jawa,” jelasnya.
Sejatinya, masih ada satu pemain PSMS, yang belum pamit untuk memperkuat klub lain yaitu Fredyan Wahyu alias Ucil. Bek sayap kanan PSMS ini sekarang masih berada di pemusatan latihan Timnas U-22. “Ucil sempat kami berkomunikasi tapi belum ada jawaban apakah mau bertahan. Ucil bilang mau konsentrasi ke timnas dulu,” timpalnya.
King-sapaan akrabnya mengatakan tim pelatih dan tim talent scounting dari para legenda PSMS juga terus bekerja mencari pemain yang sesuai kebutuhan tim. (don)