31 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

Jumat, Gubsu Letakkan Batu Pertama Pembangunan Dua Venue PON 2024

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) terus menggenjot persiapan tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024. Terbaru, mereka akan memulai pembangun venue Stadion Madya Atletik dan Martial Art di Kawasan Sumut Sport Center, Desa Sena, Batangkuis, Deliserdang.

Pembangunan dua venue tersebut akan ditandai dengan peletakan baru pertama yang digelar Jumat (31/3) pagi. Peletakan pertama tersebut bakal dilakukan langsung oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.

“Pembangunan dua venue yakni Stadion Madya Atletik dan Gedung Olahraga (GOR) Martial Art akan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Pak Gubernur Edy Rahmayadi pada Jumat (31/3) nanti,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut, H Baharuddin Siagian di Medan, Rabu (29/3).

Dijelaskan, Stadion Madya Atletik akan dibangun dengan kapasistas 2.500 tempat duduk. Sedangkan GOR Martial Art dibangun dengan kapasistas 4.000 penonton.

“Jadi GOR Martial Art itu diperuntukkan bagi empat cabang olahraga bela diri. Dalam satu hari itu bisa menggelar empat pertandingan secara bersamaan,” paparnya.

Pria yang akrab dipanggil Bahar ini menambahkan, peletakan batu pertama ini merupakan langkah nyata Pemprovsu menjadi tuan rumah PON 2024. Setelah peletakan batu pertama, maka pembangunan akan langsung dimulai.

“Tidak ada jeda. Setelah peletakan batu pertama, maka pembangunan akan langsung dikerjakan. Ini merupakan pembangunan baru dan kita berharap agar selesai sebelum pelaksanaan PON 2024,” tandasnya.

Bahar berharap agar semua pihak, khususnya insan olahraga mendukung pembangunan ini. Apalagi ini merupakan langkah awal mewujudkan Sumut Sport Center di Desa Sena yang menjadi impian semua insan olahraga Sumut.

“Setelah pembangunan Stadion Madya Atletik dan GOR Martial Art ini, maka akan disusul pembangunan lainnya, seperti Stadion Utama. Stadion Utama direncanakan mulai dibangun pada Juni mendatang,” tandasnya.

Bukan hanya itu, Holding PT Perkebunan Nusantara (PTPN) juga bakal membangun satu GOR di Desa Sena. GOR tersebut rencananya jadi venue cabang bulutangkis.

“Sesuai dengan hasil pertemuan kita, Holding PTPN berjanji akan membangun satu GOR. Ini merupakan hal menggembirakan bagi Sumut sebagai tuan rumah PON 2024,” ucapnya.

Peletakkan batu pertama dua venue PON 2024 tersebut akan turut dihadiri Sekretaris PB PON 2024 Wilayah Sumut, serta insan olahraga Sumut seperti Ketua Umum KONI Sumut, Ketua Pengprov PASI Sumut, Ketua Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Sumut, Ketua Pengprov Wushu Indonesia (WI) Sumut, Ketua Pengprov FORKI Sumut, Ketua Pengprov PBJI Sumut, dan lainnya.

“Kita juga mengajak masyarakat olahraga Sumut juga hadir pada peletakkan batu pertama ini,” ajak Bahar. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) terus menggenjot persiapan tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024. Terbaru, mereka akan memulai pembangun venue Stadion Madya Atletik dan Martial Art di Kawasan Sumut Sport Center, Desa Sena, Batangkuis, Deliserdang.

Pembangunan dua venue tersebut akan ditandai dengan peletakan baru pertama yang digelar Jumat (31/3) pagi. Peletakan pertama tersebut bakal dilakukan langsung oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.

“Pembangunan dua venue yakni Stadion Madya Atletik dan Gedung Olahraga (GOR) Martial Art akan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Pak Gubernur Edy Rahmayadi pada Jumat (31/3) nanti,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut, H Baharuddin Siagian di Medan, Rabu (29/3).

Dijelaskan, Stadion Madya Atletik akan dibangun dengan kapasistas 2.500 tempat duduk. Sedangkan GOR Martial Art dibangun dengan kapasistas 4.000 penonton.

“Jadi GOR Martial Art itu diperuntukkan bagi empat cabang olahraga bela diri. Dalam satu hari itu bisa menggelar empat pertandingan secara bersamaan,” paparnya.

Pria yang akrab dipanggil Bahar ini menambahkan, peletakan batu pertama ini merupakan langkah nyata Pemprovsu menjadi tuan rumah PON 2024. Setelah peletakan batu pertama, maka pembangunan akan langsung dimulai.

“Tidak ada jeda. Setelah peletakan batu pertama, maka pembangunan akan langsung dikerjakan. Ini merupakan pembangunan baru dan kita berharap agar selesai sebelum pelaksanaan PON 2024,” tandasnya.

Bahar berharap agar semua pihak, khususnya insan olahraga mendukung pembangunan ini. Apalagi ini merupakan langkah awal mewujudkan Sumut Sport Center di Desa Sena yang menjadi impian semua insan olahraga Sumut.

“Setelah pembangunan Stadion Madya Atletik dan GOR Martial Art ini, maka akan disusul pembangunan lainnya, seperti Stadion Utama. Stadion Utama direncanakan mulai dibangun pada Juni mendatang,” tandasnya.

Bukan hanya itu, Holding PT Perkebunan Nusantara (PTPN) juga bakal membangun satu GOR di Desa Sena. GOR tersebut rencananya jadi venue cabang bulutangkis.

“Sesuai dengan hasil pertemuan kita, Holding PTPN berjanji akan membangun satu GOR. Ini merupakan hal menggembirakan bagi Sumut sebagai tuan rumah PON 2024,” ucapnya.

Peletakkan batu pertama dua venue PON 2024 tersebut akan turut dihadiri Sekretaris PB PON 2024 Wilayah Sumut, serta insan olahraga Sumut seperti Ketua Umum KONI Sumut, Ketua Pengprov PASI Sumut, Ketua Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Sumut, Ketua Pengprov Wushu Indonesia (WI) Sumut, Ketua Pengprov FORKI Sumut, Ketua Pengprov PBJI Sumut, dan lainnya.

“Kita juga mengajak masyarakat olahraga Sumut juga hadir pada peletakkan batu pertama ini,” ajak Bahar. (dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/