26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Buah Rotasi

Buah Rotasi
Buah Rotasi

MEDAN- PSMS mengawali putaran kedua Divisi Utama PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) pada duel kontra PSSB Bireuen di Stadion Kebun Bunga Medan, Minggu (30/6) kemarin. Tim besutan Edy Syahputra menang 4-1 dari Laskar Kota Juang. Dua gol pemain muda Edy Syahputra dilengkapi gol Safri Koto dan Donny Fernando Siregar memastikan angka penuh untuk Ayam Kinantan itu.
Hasil positif ini merupakan buah dari sistem rotasi yang diterapkan Edy di setiap laga. Khususnya lini tengah, kehadiran Edy Syahputra di dua laga terakhir memberi perubahan signifikan bagi kreatifitas lini tengah. Jebolan skuad Sumut total sudah mengoleksi dua gol dari dua laga.
“Ya saya memang selalu merotasi pemain. Di lini tengah Edy saya lihat punya kemampuan yang baik dan mulai menemukan kepercayaan dirinya. Terbukti dia beri hasil positif,” ujarnya usai laga.
Mantan pemain Medan Jaya dan PSMS ini mengatakan skuad juga sudah terbiasa dengan rumput Kebun Bunga yang menjadi tempat latihan sehari-hari. “Ini keberuntungan untuk kita, karena kita bermain di Kebun Bunga tempat kita bisa latihan. Jadi kita selangkah lebih menguasai lapangan pertandingan,” ujar pelatih berlisensi A nasional.
Pada laga ini PSMS sempat mengalami paceklik gol di awal laga. Duet Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella mendapat pengawalan ketat dari pertahanan kokoh skuad besutan Bachtiar. Sampai akhirnya Edy di menit 37 mampu menyontek bola membuka kemenangan PSMS menyambut umpan Sakti. Satu-satunya gol sebelum jeda itu sempat membuat PSMS terlena. Hasilnya Rahmad Ibra membut PSMS kecolongan di menit 56.
PSMS kembali bangkit setelah Zulkarnaen mencetak gol perdananya musim ini menyambut umpan tendangan bebas Donny Siregar. Berikutnya di menit 75 pemain pengganti Safri Koto menjauhkan margin lewat sontekannya. Tendangan jarak jauh Donny F Siregar di menit 81 yang memperdaya M.Nazar mengunci kemenangan PSMS sore itu.
Asisten pelatih PSSB Bireuen Iswandi Yusuf mengakui performa PSMS cukup baik hanya saja wasit diinilai tidak tegas. “Khususnya ketika gol kedua dan ketiga PSMS Medan itu cenderung offside,” terangnya.
Wakil manajer, Julius Raja mengatakan mereka menggunakan Kebun Bunga karena Stadion Teladan tak daspat menggunakannya. “Terima kasih kepada warga Medan. Saat ini ada 250 tiket yang resmi terjual,” akunya. (don)
sehingga kami mendapat pemasukan 5 juta,” pungkasnya. (don)

Buah Rotasi
Buah Rotasi

MEDAN- PSMS mengawali putaran kedua Divisi Utama PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) pada duel kontra PSSB Bireuen di Stadion Kebun Bunga Medan, Minggu (30/6) kemarin. Tim besutan Edy Syahputra menang 4-1 dari Laskar Kota Juang. Dua gol pemain muda Edy Syahputra dilengkapi gol Safri Koto dan Donny Fernando Siregar memastikan angka penuh untuk Ayam Kinantan itu.
Hasil positif ini merupakan buah dari sistem rotasi yang diterapkan Edy di setiap laga. Khususnya lini tengah, kehadiran Edy Syahputra di dua laga terakhir memberi perubahan signifikan bagi kreatifitas lini tengah. Jebolan skuad Sumut total sudah mengoleksi dua gol dari dua laga.
“Ya saya memang selalu merotasi pemain. Di lini tengah Edy saya lihat punya kemampuan yang baik dan mulai menemukan kepercayaan dirinya. Terbukti dia beri hasil positif,” ujarnya usai laga.
Mantan pemain Medan Jaya dan PSMS ini mengatakan skuad juga sudah terbiasa dengan rumput Kebun Bunga yang menjadi tempat latihan sehari-hari. “Ini keberuntungan untuk kita, karena kita bermain di Kebun Bunga tempat kita bisa latihan. Jadi kita selangkah lebih menguasai lapangan pertandingan,” ujar pelatih berlisensi A nasional.
Pada laga ini PSMS sempat mengalami paceklik gol di awal laga. Duet Saktiawan Sinaga dan Jecky Pasarella mendapat pengawalan ketat dari pertahanan kokoh skuad besutan Bachtiar. Sampai akhirnya Edy di menit 37 mampu menyontek bola membuka kemenangan PSMS menyambut umpan Sakti. Satu-satunya gol sebelum jeda itu sempat membuat PSMS terlena. Hasilnya Rahmad Ibra membut PSMS kecolongan di menit 56.
PSMS kembali bangkit setelah Zulkarnaen mencetak gol perdananya musim ini menyambut umpan tendangan bebas Donny Siregar. Berikutnya di menit 75 pemain pengganti Safri Koto menjauhkan margin lewat sontekannya. Tendangan jarak jauh Donny F Siregar di menit 81 yang memperdaya M.Nazar mengunci kemenangan PSMS sore itu.
Asisten pelatih PSSB Bireuen Iswandi Yusuf mengakui performa PSMS cukup baik hanya saja wasit diinilai tidak tegas. “Khususnya ketika gol kedua dan ketiga PSMS Medan itu cenderung offside,” terangnya.
Wakil manajer, Julius Raja mengatakan mereka menggunakan Kebun Bunga karena Stadion Teladan tak daspat menggunakannya. “Terima kasih kepada warga Medan. Saat ini ada 250 tiket yang resmi terjual,” akunya. (don)
sehingga kami mendapat pemasukan 5 juta,” pungkasnya. (don)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/