MEDAN- Resmi membesut PSMS untuk musim 2012/2013, Suimin Diharja mulai menyiapkan program-programnya. Pembentukan tim menjadi langkah pembuka bagi Suimin dan para asistennya untuk menunjukkan kinerja. Pemantauan para calon pengisi skuad Ayam Kinantan dilalui lewat proses seleksi yang dimulai Senin (8/10) mendatang.
BENTUK TIM: Suimin Diharja segera membentuk tim PSMS yang diprioritaskan dari pemain lokal. Pada foto inzet terlihat skuad PSMS musim lalu berlatih di Stadion Kebun Bunga.Seleksi nantinya bersifat terbuka. Artinya kesempatan dibuka untuk para pemain baik amatir maupun pemain yang pernah mengecap kompetisi.
“Pemain yang amatir maupun non amatir, dalam hal ini yang sudah permain di liga. Silakan mengikuti seleksi terbuka ini kalah memang punya niatan untuk kembali membangun. Silahkan mengikuti seleksi dengan tahapan,” kata Suimin.
Menurut Suimin dengan digelarnya seleksi terbuka, kesempatan akan terbuka tidak hanya untuk pemain liga. Apalagi banyak potensi-potensi pemain muda asal Sumut yang selama ini tidak kelihatan.
“Untuk pemain amatir mungkin banyak potensi yang selama ini tak terpantau. Abang rasa dia punya hak. Termasuk pemain PON silahkan datang,” katanya.
Merincikan teknis seleksi, nantinya para pemain amatir dan non amatir tidak akan dicampur baur dalam satu tim.
Namun dipisah agar potensinya tidak tertutup. “Sementara pemain liga terpisah dalam satu tim. Jadi mereka akan beradu dalam game. Dari situ kita akan lihat performa mereka secara individu,” jelasnya.
Pelatih yang akrab disapa Pelatih Kampung ini membeberkan tiga tahapan perekrutan pemain musim ini. “Minggu pertama itu game. Kalau minggu kedua pemain-pemain sudah ikut berlatih. Otomatis di minggu kedua sudah mulai bangun team work. Nah, dari dua tahap itu para pemain yang terpilih wajib ikut tes medis dan tes fisik sebagai tahapan ketiga. Itu tahap periodik. Setelah itu baru kita mulai melatih secara periodik,” terangnya.
Tenggat waktu seleksi hingga 25 Oktober nanti berarti tiga pekan waktu tim pelatih untuk memantau.
“Harapannya sebelum 25 Oktober nanti sudah selesai segala proses rekruitmen. Baik itu seleksi maupun negosiasi kontrak. Jadi November kita sudah mulai bisa persiapan tim secara periodik,” lanjut pelatih berusia 56 tahun itu.
Dengan sisa waktu dua bulan ke depan sebelum kompetisi digelar pada Januari, Suimin akan coba mengefektifkan waktu untuk membentuk tim yang diharapkan.
“Dua bulan itu bukan waktu yang lama. Bukan juga waktu yang sebentar. Yang pasti sisa waktu harus dimaksimalkan. Hingga nantinya 13 Januari kita siap untuk berkompetisi,” tambah pelatih yang musim lalu membesut Persikabo ini. (don)
MEDAN- Resmi membesut PSMS untuk musim 2012/2013, Suimin Diharja mulai menyiapkan program-programnya. Pembentukan tim menjadi langkah pembuka bagi Suimin dan para asistennya untuk menunjukkan kinerja. Pemantauan para calon pengisi skuad Ayam Kinantan dilalui lewat proses seleksi yang dimulai Senin (8/10) mendatang.
BENTUK TIM: Suimin Diharja segera membentuk tim PSMS yang diprioritaskan dari pemain lokal. Pada foto inzet terlihat skuad PSMS musim lalu berlatih di Stadion Kebun Bunga.Seleksi nantinya bersifat terbuka. Artinya kesempatan dibuka untuk para pemain baik amatir maupun pemain yang pernah mengecap kompetisi.
“Pemain yang amatir maupun non amatir, dalam hal ini yang sudah permain di liga. Silakan mengikuti seleksi terbuka ini kalah memang punya niatan untuk kembali membangun. Silahkan mengikuti seleksi dengan tahapan,” kata Suimin.
Menurut Suimin dengan digelarnya seleksi terbuka, kesempatan akan terbuka tidak hanya untuk pemain liga. Apalagi banyak potensi-potensi pemain muda asal Sumut yang selama ini tidak kelihatan.
“Untuk pemain amatir mungkin banyak potensi yang selama ini tak terpantau. Abang rasa dia punya hak. Termasuk pemain PON silahkan datang,” katanya.
Merincikan teknis seleksi, nantinya para pemain amatir dan non amatir tidak akan dicampur baur dalam satu tim.
Namun dipisah agar potensinya tidak tertutup. “Sementara pemain liga terpisah dalam satu tim. Jadi mereka akan beradu dalam game. Dari situ kita akan lihat performa mereka secara individu,” jelasnya.
Pelatih yang akrab disapa Pelatih Kampung ini membeberkan tiga tahapan perekrutan pemain musim ini. “Minggu pertama itu game. Kalau minggu kedua pemain-pemain sudah ikut berlatih. Otomatis di minggu kedua sudah mulai bangun team work. Nah, dari dua tahap itu para pemain yang terpilih wajib ikut tes medis dan tes fisik sebagai tahapan ketiga. Itu tahap periodik. Setelah itu baru kita mulai melatih secara periodik,” terangnya.
Tenggat waktu seleksi hingga 25 Oktober nanti berarti tiga pekan waktu tim pelatih untuk memantau.
“Harapannya sebelum 25 Oktober nanti sudah selesai segala proses rekruitmen. Baik itu seleksi maupun negosiasi kontrak. Jadi November kita sudah mulai bisa persiapan tim secara periodik,” lanjut pelatih berusia 56 tahun itu.
Dengan sisa waktu dua bulan ke depan sebelum kompetisi digelar pada Januari, Suimin akan coba mengefektifkan waktu untuk membentuk tim yang diharapkan.
“Dua bulan itu bukan waktu yang lama. Bukan juga waktu yang sebentar. Yang pasti sisa waktu harus dimaksimalkan. Hingga nantinya 13 Januari kita siap untuk berkompetisi,” tambah pelatih yang musim lalu membesut Persikabo ini. (don)
