29 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

PSMS Hadapi Aceh Babel di Lubukpakam, Kick Off Maju 15 Menit

BERLATIH: Para penggawa PSMS Medan saat mengikuti sesi latihan di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, belum lama ini.

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Laga PSMS Medan melawan Aceh Babel United yang akan digelar di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang itu, bakal dimajukan 15 menit dari jadwal semula. Kick off pertandingan awalnya digelar pada pukul 16.00 WIB, kini dimajukan menjadi 15.45 WIB.

Hal ini disampaikan Sekretaris Umum PSMS Julius Raja, usai menggelar rapat bersama panitia pelaksana (panpel) pertandingan. Menurutnya, jadwal dimajukan dengan alasan menghindari kondisi cuaca di lokasi pertandingan. Mengingat, jika digelar pukul 16.00 WIB, maka pertandingan baru berakhir sekira pukul 17.45 WIB.

“Di sana (Stadion Baharoeddin Siregar) tidak ada lampu. Jadi nanti kalau kelamaan kick off lapangan jadi gelap karena kurang pencahayaan. Maka dari kesepakatan yang sudah diputuskan, jadwal pertandingan dimajukan, untuk menghindari hal itu,” ungkap King, saapaan karib Julius Raja, di Sekretariat PSMS, Kamis (10/10).

Terkait izin dan keamanan, King menyatakan sudah siap. Tak ada kendala lagi jelang pertandingan dimulai. “Soal izin dari Lubukpakam sudah aman. Pihak Polres dan Pemkab Deliserdang tidak ada masalah. Mudah-mudahan jelang hari H tidak ada masalah lagi,” harap King.

Setelah selesai menjalani 2 laga tandang bersua Sriwijaya FC dan PSGC Ciamis, kini Ayam Kinantan akan melakoni 2 laga kandang di sisa pertandingan putaran kedua Liga 2 2019 Wilayah Barat.

Laga kontra Aceh Babel United digelar dalam laga tunda pekan ke-19, pada 12 Oktober. Dan di laga terakhir, PSMS akan menghadapi Persiraja Banda Aceh, 17 Oktober.

Namun di 2 laga pamungkas itu, PSMS tidak bisa tampil di Stadion Teladan Medan, karena panpel pertandingan tidak mendapat izin keramaian dari pihak kepolisian.

Sementara itu, Pelatih PSMS Jafri Sastra, irit bicara jelang laga bentrok Aceh Babel. Dia sempat menolak memberikan komentar kepada sejumlah awak media. Dia hanya mengatakan, siap berkomentar saat temu pers PSMS lawan Aceh Babel di Sekretariat PSMS, Jumat (11/10) sore ini. “Wawancara apalagi? Besok sajalah sekalian konferensi pers. Saya enggak mau banyak bicara. Nanti dibilang pelatih banyak bicara, tapi kalah lagi,” katanya.

Ketika disergah tentang kondisi pemain dan persiapan tim, Jafri buang badan. Dia mengimbau, awak media saja yang mengamati kondisi pemain. “Soal kondisi pemain, ya itu, lihat saja tadi, bagaimana mereka,” ujarnya.

Sebelumnya, skuad Ayam Kinantan menggelar latihan ringan di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, Kamis (10/10) sore. Dan sebelumnya sudah menggelar latihan di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang, pagi harinya.

Saat latihan sore hari, para pemain hanya senam, dan mengikuti program latihan dari tim pelatih. Dan di akhir latihan, pemain berendam air es. (bbs/saz)

BERLATIH: Para penggawa PSMS Medan saat mengikuti sesi latihan di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, belum lama ini.

LUBUKPAKAM, SUMUTPOS.CO – Laga PSMS Medan melawan Aceh Babel United yang akan digelar di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang itu, bakal dimajukan 15 menit dari jadwal semula. Kick off pertandingan awalnya digelar pada pukul 16.00 WIB, kini dimajukan menjadi 15.45 WIB.

Hal ini disampaikan Sekretaris Umum PSMS Julius Raja, usai menggelar rapat bersama panitia pelaksana (panpel) pertandingan. Menurutnya, jadwal dimajukan dengan alasan menghindari kondisi cuaca di lokasi pertandingan. Mengingat, jika digelar pukul 16.00 WIB, maka pertandingan baru berakhir sekira pukul 17.45 WIB.

“Di sana (Stadion Baharoeddin Siregar) tidak ada lampu. Jadi nanti kalau kelamaan kick off lapangan jadi gelap karena kurang pencahayaan. Maka dari kesepakatan yang sudah diputuskan, jadwal pertandingan dimajukan, untuk menghindari hal itu,” ungkap King, saapaan karib Julius Raja, di Sekretariat PSMS, Kamis (10/10).

Terkait izin dan keamanan, King menyatakan sudah siap. Tak ada kendala lagi jelang pertandingan dimulai. “Soal izin dari Lubukpakam sudah aman. Pihak Polres dan Pemkab Deliserdang tidak ada masalah. Mudah-mudahan jelang hari H tidak ada masalah lagi,” harap King.

Setelah selesai menjalani 2 laga tandang bersua Sriwijaya FC dan PSGC Ciamis, kini Ayam Kinantan akan melakoni 2 laga kandang di sisa pertandingan putaran kedua Liga 2 2019 Wilayah Barat.

Laga kontra Aceh Babel United digelar dalam laga tunda pekan ke-19, pada 12 Oktober. Dan di laga terakhir, PSMS akan menghadapi Persiraja Banda Aceh, 17 Oktober.

Namun di 2 laga pamungkas itu, PSMS tidak bisa tampil di Stadion Teladan Medan, karena panpel pertandingan tidak mendapat izin keramaian dari pihak kepolisian.

Sementara itu, Pelatih PSMS Jafri Sastra, irit bicara jelang laga bentrok Aceh Babel. Dia sempat menolak memberikan komentar kepada sejumlah awak media. Dia hanya mengatakan, siap berkomentar saat temu pers PSMS lawan Aceh Babel di Sekretariat PSMS, Jumat (11/10) sore ini. “Wawancara apalagi? Besok sajalah sekalian konferensi pers. Saya enggak mau banyak bicara. Nanti dibilang pelatih banyak bicara, tapi kalah lagi,” katanya.

Ketika disergah tentang kondisi pemain dan persiapan tim, Jafri buang badan. Dia mengimbau, awak media saja yang mengamati kondisi pemain. “Soal kondisi pemain, ya itu, lihat saja tadi, bagaimana mereka,” ujarnya.

Sebelumnya, skuad Ayam Kinantan menggelar latihan ringan di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, Kamis (10/10) sore. Dan sebelumnya sudah menggelar latihan di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deliserdang, pagi harinya.

Saat latihan sore hari, para pemain hanya senam, dan mengikuti program latihan dari tim pelatih. Dan di akhir latihan, pemain berendam air es. (bbs/saz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/