31.8 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

Alhamdulillah Sekali…

MEDAN- PSMS akhirnya berhasil mengatasi kutukan di Stadion Beringin Tembilahan, setelah Sabtu (11/5) mencuri angka penuh dari Persih dengan kemenangan 2-0 dalam lanjutan Divisi Utama PT Liga Indonesia 2012/2013.

Dua gol kemenangan PSMS lahir dari Novianto di menit 49 dan digenapi Safrial Irfandi di menit 81. Dengan hasil ini PSMS berhasil mengkudeta posisi Persih di peringkat ketiga klasemen dengan koleksi sembilan angka.

Dari dua laga berbeda musim di Beringin, PSMS belum sekalipun memetik angka penuh. Asisten Pelatih PSMS, Coly Misrun memuji perjuangan anak asuhnya.

“Anak-anak main cukup bagus. Mereka mampu menerapkan setiap instruksi dengan baik. Semua juga mau bertarung fight walaupun gaji belum dibayar. Kemenangan ini sangat kami syukuri,” jelasnya.

Hanya saja lini tengah PSMS sedikit timpang tanpa Alamsyah dan Affan Lubis. “Kita sempat khawatir tanpa Alam dan Affan. Karena itu Acong (Ade Chandra-Red) yang biasa kita tempatkan di sayap memerankan jangkar. Hasilnya cukup baik,” jelasnya.

Sementara itu pelatih kepala Suharto AD yang berhalangan hadir di Tembilahan juga menyambut positif perjuangan anak asuhnya.

“Saya terus koordinasi dengan Coly dari pagi menjelang pertandingan sampai saat pertandingan berjalan. Memang ada perubahan- perubahan yang kita koordinasikan termasuk menempatkan Acong di tengah dan M.Irfan di sayap kanan. Hasilnya sangat kita syukuri. Tiga poin ini sangat berharga,” jelasnya.

Apalagi dengan target 12 angka yang diempat untuk putaran kedua ini, PSMS sudah mampu mencicilnya.

“Kita butuh banyak poin di putaran kedua.

Walau main di kandang lawan, anak-anak mampu tam pil maksimal. Alhamdulillah sekali.

Ini berkat doa dan du kungan semuanya,” tambahnya.

Di bawah instruksi Asisten pelatih Coly Misrun, Ayam Kinantan tampil dengan skema 4-2- 3-1 dengan Tambun Naibaho sebagai ujung tombak didukung Safrial Irfandi dan Riko sebagai striker sayap. Tanpa Affan dan Alam, PSMS memplot Tri Hardian- s y a h berduet dengan Ade Chandra Kirana.

Hal itu dilakukan dengan untuk meng imbangi lini kedua lawan. Hasilnya PSMS mampu memberikan ancaman-ancaman.

Salah satunya peluang diceploskan Tambun Naibaho namun tembakannya melenceng.

Tidak banyak peluang yang tercipta di babak pertama dan skor tanpa gol menuju ruang ganti.

Empat menit babak kedua berjalan, PSMS akhirnya menyentak publik tuan rumah.

Lewat sebuah skema serangan dari sayap, Safrial Irfandi melepaskan umpan crossing kepada Novianto yang merangsek masuk ke depan. Dengan tenang bek senior itu memplessing bola ke tiang jauh.

Berikutnya Aidun Sastra Utami yang masuk menggantikan Tri Hardiansyah berpeluang.

Menerima umpan dari Tambun, sontekannya mengenai mistar gawang.

PSMS akhirnya bisa mengunci kemenangan lewat Safrial Irfandi di menit 81 yang berhasil lolos dari jebakan offside. Dengan dingin ia memperdaya kiper Persih. Skor 2-0 mampu diijaga hingga peluit panjang Selanjutnya PSMS akan melanjutkan tur ke markas Persisko Tanjung Jabung Barat 16 Mei mendatang. (don)

MEDAN- PSMS akhirnya berhasil mengatasi kutukan di Stadion Beringin Tembilahan, setelah Sabtu (11/5) mencuri angka penuh dari Persih dengan kemenangan 2-0 dalam lanjutan Divisi Utama PT Liga Indonesia 2012/2013.

Dua gol kemenangan PSMS lahir dari Novianto di menit 49 dan digenapi Safrial Irfandi di menit 81. Dengan hasil ini PSMS berhasil mengkudeta posisi Persih di peringkat ketiga klasemen dengan koleksi sembilan angka.

Dari dua laga berbeda musim di Beringin, PSMS belum sekalipun memetik angka penuh. Asisten Pelatih PSMS, Coly Misrun memuji perjuangan anak asuhnya.

“Anak-anak main cukup bagus. Mereka mampu menerapkan setiap instruksi dengan baik. Semua juga mau bertarung fight walaupun gaji belum dibayar. Kemenangan ini sangat kami syukuri,” jelasnya.

Hanya saja lini tengah PSMS sedikit timpang tanpa Alamsyah dan Affan Lubis. “Kita sempat khawatir tanpa Alam dan Affan. Karena itu Acong (Ade Chandra-Red) yang biasa kita tempatkan di sayap memerankan jangkar. Hasilnya cukup baik,” jelasnya.

Sementara itu pelatih kepala Suharto AD yang berhalangan hadir di Tembilahan juga menyambut positif perjuangan anak asuhnya.

“Saya terus koordinasi dengan Coly dari pagi menjelang pertandingan sampai saat pertandingan berjalan. Memang ada perubahan- perubahan yang kita koordinasikan termasuk menempatkan Acong di tengah dan M.Irfan di sayap kanan. Hasilnya sangat kita syukuri. Tiga poin ini sangat berharga,” jelasnya.

Apalagi dengan target 12 angka yang diempat untuk putaran kedua ini, PSMS sudah mampu mencicilnya.

“Kita butuh banyak poin di putaran kedua.

Walau main di kandang lawan, anak-anak mampu tam pil maksimal. Alhamdulillah sekali.

Ini berkat doa dan du kungan semuanya,” tambahnya.

Di bawah instruksi Asisten pelatih Coly Misrun, Ayam Kinantan tampil dengan skema 4-2- 3-1 dengan Tambun Naibaho sebagai ujung tombak didukung Safrial Irfandi dan Riko sebagai striker sayap. Tanpa Affan dan Alam, PSMS memplot Tri Hardian- s y a h berduet dengan Ade Chandra Kirana.

Hal itu dilakukan dengan untuk meng imbangi lini kedua lawan. Hasilnya PSMS mampu memberikan ancaman-ancaman.

Salah satunya peluang diceploskan Tambun Naibaho namun tembakannya melenceng.

Tidak banyak peluang yang tercipta di babak pertama dan skor tanpa gol menuju ruang ganti.

Empat menit babak kedua berjalan, PSMS akhirnya menyentak publik tuan rumah.

Lewat sebuah skema serangan dari sayap, Safrial Irfandi melepaskan umpan crossing kepada Novianto yang merangsek masuk ke depan. Dengan tenang bek senior itu memplessing bola ke tiang jauh.

Berikutnya Aidun Sastra Utami yang masuk menggantikan Tri Hardiansyah berpeluang.

Menerima umpan dari Tambun, sontekannya mengenai mistar gawang.

PSMS akhirnya bisa mengunci kemenangan lewat Safrial Irfandi di menit 81 yang berhasil lolos dari jebakan offside. Dengan dingin ia memperdaya kiper Persih. Skor 2-0 mampu diijaga hingga peluit panjang Selanjutnya PSMS akan melanjutkan tur ke markas Persisko Tanjung Jabung Barat 16 Mei mendatang. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/