26 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

PSMS vs Felda, Jangan Memalukan

BENDUNG: Kiper PSMS Medan Alfonsius Kelvan diharapkan mampu membendung gempuran pemain Felda United dalam ajang Edy Rahmayadi Cup di Stadion Teladan, Kamis (16/1) malam.
triadi wibowo/sumut pos
BENDUNG: Kiper PSMS Medan Alfonsius Kelvan diharapkan mampu membendung gempuran pemain Felda United dalam ajang Edy Rahmayadi Cup di Stadion Teladan, Kamis (16/1) malam.
Triadi wibowo/sumut pos

SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akan bertemu tim Liga Super Malaysia, Felda United pada pertandingan pertama Edy Rahmayadi Cup 2020 di Stadion Teladan, Kamis (16/1) malam. Ayam Kinantan tidak ingin kalah memalukan di depan pendukung sendiri.

Manajer PSMS Mulyadi Simatupang mengatakan, timnya tidak memiliki target saat melawan Felda United. Dia hanya berharap para pemainnya tidak kalah memalukan. “Kita harus sadar. Tim kita sendiri belum terbentuk. Baru tujuh orang yang dikontrak,” ujar Mulyadi pada konferensi pers di Kebun Bunga, Rabu (15/1).

Selain itu, PSMS harus sadar bahwa tim yang dihadapi adalah peserta kompetisi kasta tertinggi di Malaysia. “Lawan kita juga tim bagus dan akan diperkuat lima pemain asingnya,” paparnya.

Mulyadi menambahkan, PSMS akan menjadikan even ini sebagai seleksi pemain. Untuk itu, dia berharap agar para pemain berjuang maksimal. “Kita akan tetap memberikan perlawanan kepada Felda,” tegasnya.

Hal senada juga dikatakan pelatih PSMS Philip Hansen. Philip tidak mau sesumbar menghadapi Felda. “Kita tentu senang menghadapi Felda United. Tapi kita juga harus sadar,” ujar Philip Hasen.

Philip tidak mempersoalkan hasil akhir pada laga ini. Dia hanya akan mencoba para pemain yang masih menjalani seleksi. “Pemaim yang tampil bagus akam kita kontrak setelah turnamen,” sebutnya.

Sedangkan Pelatih Felda United Nidzam Jamil enggan meremehkan PSMS. Dia mengaku masih buta kekuatan tuan rumah. “Saya belum tahu kekuatan PSMS. Tapi mereka akan didukung suporternya,” ujarnya.

Felda datang ke Medan dengan membawa 25 pemain, termasuk lima pemain asing. Nidzam memgakui, turnamen ini merupakan ajang pematangan timnya sebelum tampil di Liga Super Malaysia, Maret 2020 mendatang. “Ini untuk memberi pengalaman baru bagi pemain. Ini adalah peluang bagi kami untuk menguji mereka (pemain). Kami hadir disini, untuk menikmati kejuaraan ini,” tegasnya.

Turnamen Edy Rahmayadi Cup ini diikuti empat tim. Selain PSMS dan Felda United, juga tampil Penang FA dan Boeung Ket FC (Kamboja). Laga perdana akan mempertemukan Penang FA melawan Boeung Ket, diikuti duel PSMS lawan Felda United. Pemanang akan bertemu pada partai final, Sabtu (18/1) mendatang. (dek)

BENDUNG: Kiper PSMS Medan Alfonsius Kelvan diharapkan mampu membendung gempuran pemain Felda United dalam ajang Edy Rahmayadi Cup di Stadion Teladan, Kamis (16/1) malam.
triadi wibowo/sumut pos
BENDUNG: Kiper PSMS Medan Alfonsius Kelvan diharapkan mampu membendung gempuran pemain Felda United dalam ajang Edy Rahmayadi Cup di Stadion Teladan, Kamis (16/1) malam.
Triadi wibowo/sumut pos

SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akan bertemu tim Liga Super Malaysia, Felda United pada pertandingan pertama Edy Rahmayadi Cup 2020 di Stadion Teladan, Kamis (16/1) malam. Ayam Kinantan tidak ingin kalah memalukan di depan pendukung sendiri.

Manajer PSMS Mulyadi Simatupang mengatakan, timnya tidak memiliki target saat melawan Felda United. Dia hanya berharap para pemainnya tidak kalah memalukan. “Kita harus sadar. Tim kita sendiri belum terbentuk. Baru tujuh orang yang dikontrak,” ujar Mulyadi pada konferensi pers di Kebun Bunga, Rabu (15/1).

Selain itu, PSMS harus sadar bahwa tim yang dihadapi adalah peserta kompetisi kasta tertinggi di Malaysia. “Lawan kita juga tim bagus dan akan diperkuat lima pemain asingnya,” paparnya.

Mulyadi menambahkan, PSMS akan menjadikan even ini sebagai seleksi pemain. Untuk itu, dia berharap agar para pemain berjuang maksimal. “Kita akan tetap memberikan perlawanan kepada Felda,” tegasnya.

Hal senada juga dikatakan pelatih PSMS Philip Hansen. Philip tidak mau sesumbar menghadapi Felda. “Kita tentu senang menghadapi Felda United. Tapi kita juga harus sadar,” ujar Philip Hasen.

Philip tidak mempersoalkan hasil akhir pada laga ini. Dia hanya akan mencoba para pemain yang masih menjalani seleksi. “Pemaim yang tampil bagus akam kita kontrak setelah turnamen,” sebutnya.

Sedangkan Pelatih Felda United Nidzam Jamil enggan meremehkan PSMS. Dia mengaku masih buta kekuatan tuan rumah. “Saya belum tahu kekuatan PSMS. Tapi mereka akan didukung suporternya,” ujarnya.

Felda datang ke Medan dengan membawa 25 pemain, termasuk lima pemain asing. Nidzam memgakui, turnamen ini merupakan ajang pematangan timnya sebelum tampil di Liga Super Malaysia, Maret 2020 mendatang. “Ini untuk memberi pengalaman baru bagi pemain. Ini adalah peluang bagi kami untuk menguji mereka (pemain). Kami hadir disini, untuk menikmati kejuaraan ini,” tegasnya.

Turnamen Edy Rahmayadi Cup ini diikuti empat tim. Selain PSMS dan Felda United, juga tampil Penang FA dan Boeung Ket FC (Kamboja). Laga perdana akan mempertemukan Penang FA melawan Boeung Ket, diikuti duel PSMS lawan Felda United. Pemanang akan bertemu pada partai final, Sabtu (18/1) mendatang. (dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/