MEDAN-Pembangunan tribun tertutup sebelah Timur Stadion Teladan Medan akan kembali dikerjakan Juli 2013 mendatang. Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Medan mengklaim rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) membuat proses tender diundur.
“Kami takut nanti harga BBM ini mempengaruhi harga material bangunan,” tutur Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Stadion Teladan dari Dinas Perkim Medan, Fahrul, Rabu (19/6).
Dijelaskannya, adanya rencana pemerintah menaikkan harga BBM ini memang menyulitkan pihaknya. Pihak kontraktor takut untuk mengajukan penawaran, karena kenaikan BBM itu bakal mempengaruhui harga bahan-bahan bangunan. “Sudah pasti, harga BBM naik, maka harga bahan bangunan juga naik. Kontraktor tidak mau, sehingga proses tendernya ditunda,” jelasnya.
Namun, ketika ditanya soal anggaran, Fahrul menyebutkan, untuk pembangunan lanjutan Stadion Teladan tersebut, Pemko Medan tetap menganggarkan sebesar Rp9,9 miliar dari APBD. Begitu juga soal bentuknya, tetap lima lantai seperti semula.
Meskipun mengalami penundaan, Fahrul bahkan tetap yakin kalau stadion kebanggan masyarakat Kota Medan ini selesai tahun ini. Ia menargetkan dalam jangka lima bulan, pembangunan akan rampung dan sudah bisa digunakan.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi D DPRD Kota Medan, Parlaungan Simangunsong sangat menyesalkan molornya kembali pembangunan Stadion Teladan. “Saya kan tinggal di kawasan itu, masyarakat selalu bertanya kapan stadion itu selesai,” ujarnya.
Politisi dari Partai Demokrat ini pun mendesak agar Dinas Perkim jangan main-main. Stadion Teladan merupakan satu ikon Kota Medan, dan akan sangat memalukan jika tidak selesai dibangun. “Jangan sempat orang dari luar melihat kalau pembangunan Stadion Teladan tidak selesai-selesai, semua jadi malu,” tegasnya. (dek)