MEDAN-PSMS berlaga di ISL. Hal ini merujuk setelah tak ada tindakan lebih lanjut dari konsorsium mengenai dana bantuan untuk operasional PSMS hingga Senin (21/11) malam. Dengan hal ini, pengurus PSMS memastikan klub berjuluk Ayam Kinantan ini akan berlaga di ISL.
Hal ini diterangkan pelaksana teknis PSMS Idris yang menyayangkan sikap konsorsium. “Hingga kemarin (21/11) malam kita tak mendapat kejelasan dari konsorsium. Secara otomatis kita (PSMS) akan berlaga di ISL,” terangnya, Selasa (22/11).
Idris memaparkan, dengan ikut dikompetisi ISL, maka PSMS akan mendapatkan sponsorship. “Jika kita bergabung di ISL, kita sudah ada sponsor utama yakni Sumatera Bakrie Plantation Kisaran. Dan PSMS tetap milik masyarakat Kota Medan,” tuturnya.
Ia membandingkan jika PSMS bergabung ke IPL maka saham PSMS sebesar 70 persen akan dimiliki kelompok-kelompok tertentu. “Dan mengenai hal itu, para tokoh bola di Medan tak setuju dengan ketentuan kepemilikan saham yang lebih besar dimiliki oleh kelompok-kelompok tertentu,” kata Idris.
Keputusan PSMS berlaga di ISL ini diakui Idris telah berkonsultasi dengan Ketum PSMS Rahudman Harahap. “Sebelumnya kita sudah berkomunikasi dengan Pak Wali Kota, mengenai konsorsium dan iming-iming dana tersebut. Jika mereka (Konsorsium) tak juga mencairkan dana hingga Senin (21/11), maka PSMS akan beralih ke kompetisi yang lebih jelas dananya yakni ISL,” tuturnya.
Dengan telah dipastikannya PSMS berlaga di ISL, maka pada 27 November mendatang PSMS akan mengikuti turnamen segitiga antara PSMS, Persija dan Arema hingga 29 November 2011.
Sementara itu, kepastian pilihan PSMS mengikuti kompetisi Indonesia Premier League (IPL) atau Indonesia Super League (ISL) akan diumumkan Wali Kota Medan Rahudman Harahap pada pekan ini bersamaan dengan Konfrensi Pers. “Sabar, dalam minggu ini akan dikabarakan. Nanti akan diberikan konfrensi persnya,” kata Rahudman di Kantor Kota, Selasa (22/11) siang.
Dikatakanya, dengan aksi unjuk rasa yang meminta agar PSMS bermain di IPL mendapat respon dari Rahudman. “Bila ada aksi unjuk rasa supaya mengikuti IPL PSSI itu baik-baik saja. Tapi yang paling utama adalah kita (Pemko Medan, Red) meinginkan PSMS main secara berkesinambungan,” cetusnya. (saz/adl)