30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Wijay Resmi ke Persepar Palangkaraya

MEDAN-Mantan pemain PSMS Wijay akhirnya menentukan pelabuhan barunya musim ini. Klub promosi Indonesian Premier League (IPL), Persepar Palangkaraya menjadi tempat Wijay melangsungkan karirnya. Dengan demikian Wijay batal comeback ke PSMS musim ini.

Wijay//file/sumut pos
Wijay//file/sumut pos

Wijay yang saat ini sudah berlatih di Palangkaraya mengaku sudah melakukan kesepakatan kontrak. “Ya saya sudah di sini (Persepar, red). Saya sudah teken kontrak dan tinggal membereskan sedikit urusan. Saya lihat klub ini serius dan saya putuskan untuk bergabung,” tuturnya, Senin (28/1).

Bukan kali ini saja, Wijay memperkuat klub Kalimantan. Musim lalu ia juga merumput di tanah Kalimantan bersama klub ISL Mitra Kutai Kertanegara (Kukar). Meski jauh dari keluarga, Wijay mengaku sudah terbiasa dengan merantau ke klub-klub luar Medan. “Bagi saya, main bola di mana pun sama saja. Yang pasti saya ingin memberikan yang terbaik untuk klub baru saya,” bebernya.

Soal status Persepar sebagai klub peserta IPL, Wijay tak mempermasalahkannya. Apalagi selama ini Wijay kerap bermain di ISL yang dinaungi PT Liga Indonesia. “Seperti saya bilang tadi. Main di manapun sama saja. Pemain bola tidak membeda-bedakan, baik itu ISL ataupun IPL,” kata Wijay lagi.

Disebutnya, bukan hanya Persepar, beberapa klub yang enggan disebutkan namanya juga mengincar tanda tangannya di atas kontrak. “Saya lihat mana yang serius saja. Jadi saya lihat Persepar cukup serius,” ujarnya.

Sebelumnya, Wijay digadang-gadang akan memperkuat skuad PSMS versi PT Liga Indonesia. Ia sempat mengikuti seleksi dan latihan di bawah asuhan Suimin Diharja. Namun, belum adanya kejelasan kontrak sempat membuat Wijay menghilang tanpa kabar. Ia sempat kembali ke Kebun Bunga dan berbincang serius dengan Suimin pekan lalu. “Memang kemarin itu sempat ke Kebun Bunga. Hanya bincang-bincang saja.

Saya tanya bagaimana soal tim. Setelah pertemuan itu ada tawaran dari Persepar. Lalu saya ambil saja tawaran itu,” jelas pemain keturunan India ini.
Hasrat Wijay sangat besar untuk memperkuat PSMS musim ini. Namun kondisi sepertinya membuat eks pemain Sriwijaya dan Mitra Kukar itu memilih klub lain. “Mungkin tahun ini rezekinya tidak di sini. Tapi saya pasti kembali ke PSMS. Kalau tidak tahun ini, mungkin bisa tahun-tahun berikutnya. Bagi saya PSMS selalu menjadi klub kebanggaan saya. Apalagi saya besar di Medan dan tidak mungkin saya tidak mau kembali,” tandasnya. (don)

MEDAN-Mantan pemain PSMS Wijay akhirnya menentukan pelabuhan barunya musim ini. Klub promosi Indonesian Premier League (IPL), Persepar Palangkaraya menjadi tempat Wijay melangsungkan karirnya. Dengan demikian Wijay batal comeback ke PSMS musim ini.

Wijay//file/sumut pos
Wijay//file/sumut pos

Wijay yang saat ini sudah berlatih di Palangkaraya mengaku sudah melakukan kesepakatan kontrak. “Ya saya sudah di sini (Persepar, red). Saya sudah teken kontrak dan tinggal membereskan sedikit urusan. Saya lihat klub ini serius dan saya putuskan untuk bergabung,” tuturnya, Senin (28/1).

Bukan kali ini saja, Wijay memperkuat klub Kalimantan. Musim lalu ia juga merumput di tanah Kalimantan bersama klub ISL Mitra Kutai Kertanegara (Kukar). Meski jauh dari keluarga, Wijay mengaku sudah terbiasa dengan merantau ke klub-klub luar Medan. “Bagi saya, main bola di mana pun sama saja. Yang pasti saya ingin memberikan yang terbaik untuk klub baru saya,” bebernya.

Soal status Persepar sebagai klub peserta IPL, Wijay tak mempermasalahkannya. Apalagi selama ini Wijay kerap bermain di ISL yang dinaungi PT Liga Indonesia. “Seperti saya bilang tadi. Main di manapun sama saja. Pemain bola tidak membeda-bedakan, baik itu ISL ataupun IPL,” kata Wijay lagi.

Disebutnya, bukan hanya Persepar, beberapa klub yang enggan disebutkan namanya juga mengincar tanda tangannya di atas kontrak. “Saya lihat mana yang serius saja. Jadi saya lihat Persepar cukup serius,” ujarnya.

Sebelumnya, Wijay digadang-gadang akan memperkuat skuad PSMS versi PT Liga Indonesia. Ia sempat mengikuti seleksi dan latihan di bawah asuhan Suimin Diharja. Namun, belum adanya kejelasan kontrak sempat membuat Wijay menghilang tanpa kabar. Ia sempat kembali ke Kebun Bunga dan berbincang serius dengan Suimin pekan lalu. “Memang kemarin itu sempat ke Kebun Bunga. Hanya bincang-bincang saja.

Saya tanya bagaimana soal tim. Setelah pertemuan itu ada tawaran dari Persepar. Lalu saya ambil saja tawaran itu,” jelas pemain keturunan India ini.
Hasrat Wijay sangat besar untuk memperkuat PSMS musim ini. Namun kondisi sepertinya membuat eks pemain Sriwijaya dan Mitra Kukar itu memilih klub lain. “Mungkin tahun ini rezekinya tidak di sini. Tapi saya pasti kembali ke PSMS. Kalau tidak tahun ini, mungkin bisa tahun-tahun berikutnya. Bagi saya PSMS selalu menjadi klub kebanggaan saya. Apalagi saya besar di Medan dan tidak mungkin saya tidak mau kembali,” tandasnya. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/