25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

THR Pertengahan Mei

DAPAT: Para pemain dan pelatih PSMS bakal mendapat THR yang diberikan manajemen pada pertengahan Mei mendatang. Triadi Wibowo/sumut pos
DAPAT: Para pemain dan pelatih PSMS bakal mendapat THR yang diberikan manajemen pada pertengahan Mei mendatang. Triadi Wibowo/sumut pos

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Manajemen PSMS Medan sepertinya hampir dipastikan akan memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) Idul Fitri kepada pemain dan pelatih. THR tersebut direncanakan diberikan pada pertengahan atau minggu ketiga bulan Mei.

MESKIPUN kompetisi sedang dihentikan sementara dan pemain diliburkan, manajemen PSMS sepertinya tetap memperhatian kesejahteraan pemain. Buktinya, mereka tetap berusaha agar pemain dan pelatih tetap mendapat THR Idul Fitri tahun ini.

“THR memang tidak diwajibkan dalam SK PSSI kemarin. Tapi, kita tetap akan berusaha memberikan THR kepada pemain dan pelatih. Soal jumlahnya, kita lihat saja nanti,” ujar Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja, kemarin.

Disebutkan, saat ini manajemen PSMS sedang berusaha mencari dana untuk membayar gaji dan THR pemain. Rencananya gaji akan dibayar pada awal Mei dan THR pada pertengahan Mei.

“Rencananya gaji pemain akan dibayar sebelum tanggal 10 Mei. Setelah itu, THR akan diberikan pada pertengahan atau paling lama minggu ketiga bulan Mei,” ungkap pria yang akrab dipanggil King itu.

King belum bisa merinci sumber dana utuk membayar THR pemain. Namun dia mengakui tidak akan mengandalkan dana dari sponsor. “Dananya sedang kita cari. Kita tidak mengharaokan dana dari sponsor,” paparnya.

Hal sama juga dikatakan Manajer PSMS Mulyadi Simatupang. Menurut Mulyadi, pihaknya memang tidak sepenuhnya menggunakan dana dari sponsor untuk THR. “Kita tidak terlalu berharap dari sponsor. Kita akan mencari dana dari donator lainnya,” ungkapnya.

Mulyadi mengakui, manajemen PSMS saat ini terus berusaha keras untuk mengumpulkan dana yang dibutuhkan klub di musim ini termasuk THR pemain. Selain dana sponsor beruspa DP yang sudah diterima, pihaknya juga akan kembali mencari dana dari para donatur lain yang berniat membantu mensponsori PSMS.

“Pengurus PSMS akan bekerja keras mencari dari sumber-sumber lain. Siapa tahu ada donatur atau yang lainnya. Tentu ini akan kita upayakan,” jelasnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumut ini masih enggan menyebutkan jumlah THR yang diterima pemain dan pelatih. Dia menyebutkan jumlahnya berdasarkan dana yang tersedia.

“Jumlah belum bisa disebutkan. Tapi kalau bisa jumlahnya sama dengan gaji berdasarkan keputusan PSSI, yakni 25 persen. Tapi semua tergantung ketersediaan dana kita,” pungkasnya. (dek)

DAPAT: Para pemain dan pelatih PSMS bakal mendapat THR yang diberikan manajemen pada pertengahan Mei mendatang. Triadi Wibowo/sumut pos
DAPAT: Para pemain dan pelatih PSMS bakal mendapat THR yang diberikan manajemen pada pertengahan Mei mendatang. Triadi Wibowo/sumut pos

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Manajemen PSMS Medan sepertinya hampir dipastikan akan memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) Idul Fitri kepada pemain dan pelatih. THR tersebut direncanakan diberikan pada pertengahan atau minggu ketiga bulan Mei.

MESKIPUN kompetisi sedang dihentikan sementara dan pemain diliburkan, manajemen PSMS sepertinya tetap memperhatian kesejahteraan pemain. Buktinya, mereka tetap berusaha agar pemain dan pelatih tetap mendapat THR Idul Fitri tahun ini.

“THR memang tidak diwajibkan dalam SK PSSI kemarin. Tapi, kita tetap akan berusaha memberikan THR kepada pemain dan pelatih. Soal jumlahnya, kita lihat saja nanti,” ujar Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja, kemarin.

Disebutkan, saat ini manajemen PSMS sedang berusaha mencari dana untuk membayar gaji dan THR pemain. Rencananya gaji akan dibayar pada awal Mei dan THR pada pertengahan Mei.

“Rencananya gaji pemain akan dibayar sebelum tanggal 10 Mei. Setelah itu, THR akan diberikan pada pertengahan atau paling lama minggu ketiga bulan Mei,” ungkap pria yang akrab dipanggil King itu.

King belum bisa merinci sumber dana utuk membayar THR pemain. Namun dia mengakui tidak akan mengandalkan dana dari sponsor. “Dananya sedang kita cari. Kita tidak mengharaokan dana dari sponsor,” paparnya.

Hal sama juga dikatakan Manajer PSMS Mulyadi Simatupang. Menurut Mulyadi, pihaknya memang tidak sepenuhnya menggunakan dana dari sponsor untuk THR. “Kita tidak terlalu berharap dari sponsor. Kita akan mencari dana dari donator lainnya,” ungkapnya.

Mulyadi mengakui, manajemen PSMS saat ini terus berusaha keras untuk mengumpulkan dana yang dibutuhkan klub di musim ini termasuk THR pemain. Selain dana sponsor beruspa DP yang sudah diterima, pihaknya juga akan kembali mencari dana dari para donatur lain yang berniat membantu mensponsori PSMS.

“Pengurus PSMS akan bekerja keras mencari dari sumber-sumber lain. Siapa tahu ada donatur atau yang lainnya. Tentu ini akan kita upayakan,” jelasnya.

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumut ini masih enggan menyebutkan jumlah THR yang diterima pemain dan pelatih. Dia menyebutkan jumlahnya berdasarkan dana yang tersedia.

“Jumlah belum bisa disebutkan. Tapi kalau bisa jumlahnya sama dengan gaji berdasarkan keputusan PSSI, yakni 25 persen. Tapi semua tergantung ketersediaan dana kita,” pungkasnya. (dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/