JAKARTA- Berangkatnya kapten timnas U-22 Andik Veremansyah menghadiri “undangan latihan dari salah satu klub MLS (Major League Soccer) Amerika Serikat (AS) mengurangi kekuatan timnas U-22 yang akan berlaga di SCTV Cup 9 September lusa menghadapi Timnas U-22 Malaysia. Pelatih timnas U-22 Aji Santoso mengakui sebenarnya berat melepaskan salah satu pemain andalannya itu.
“Terus terang berat bagi kami untuk melepas Andik. Keberadaannya sangat kami butuhkan,” kata Aji Santoso. Aji mengatakan, Andik Vermansyah adalah salah satu pemain vital dalam timnya. Tenaganya sangat diperlukan untuk menghadapi Timnas Malaysia U-22 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta (SUGBK).
Meski berat harus kehilangan kapten timnya, Aji Santoso mengaku sangat bangga dengan prestasi Andik saat ini sehingga mendapatkan kesempatan untuk berlatih dengan salah satu klub di kompetisi MLS Amerika Serikat.
Meski harus kehilangan dia, saya tetap bangga jika nantinya dia mendapatkan yang terbaik di Amerika. Tidak banyak pemain yang mendapatkan kesempatan seperti ini,” beber mantan pelatih Persebaya ini.
“Aji menegaskan, meski “tanpa Andik tim besutannya siap menampilkan performa terbaik di SCTV Cup nanti. Masih banyak pemain yang bisa dimaksimalkan dan mengisi posisi yag ditinggalkan Andik Vermansyah. “Di waktu tersisa ini kami kami maksimalkan untuk terus memperkuat tim dan membuat tim makin kompak karena ada beberapa pemain yang baru bergabung di timnas U-22 ini,” jelas Aji. Pelatih asal Malang ini juga mengatakan akan terus menggenjot stamina para pemainnya yang saat ini masih belum mencapai puncaknya.(ali/jpnn)
JAKARTA- Berangkatnya kapten timnas U-22 Andik Veremansyah menghadiri “undangan latihan dari salah satu klub MLS (Major League Soccer) Amerika Serikat (AS) mengurangi kekuatan timnas U-22 yang akan berlaga di SCTV Cup 9 September lusa menghadapi Timnas U-22 Malaysia. Pelatih timnas U-22 Aji Santoso mengakui sebenarnya berat melepaskan salah satu pemain andalannya itu.
“Terus terang berat bagi kami untuk melepas Andik. Keberadaannya sangat kami butuhkan,” kata Aji Santoso. Aji mengatakan, Andik Vermansyah adalah salah satu pemain vital dalam timnya. Tenaganya sangat diperlukan untuk menghadapi Timnas Malaysia U-22 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta (SUGBK).
Meski berat harus kehilangan kapten timnya, Aji Santoso mengaku sangat bangga dengan prestasi Andik saat ini sehingga mendapatkan kesempatan untuk berlatih dengan salah satu klub di kompetisi MLS Amerika Serikat.
Meski harus kehilangan dia, saya tetap bangga jika nantinya dia mendapatkan yang terbaik di Amerika. Tidak banyak pemain yang mendapatkan kesempatan seperti ini,” beber mantan pelatih Persebaya ini.
“Aji menegaskan, meski “tanpa Andik tim besutannya siap menampilkan performa terbaik di SCTV Cup nanti. Masih banyak pemain yang bisa dimaksimalkan dan mengisi posisi yag ditinggalkan Andik Vermansyah. “Di waktu tersisa ini kami kami maksimalkan untuk terus memperkuat tim dan membuat tim makin kompak karena ada beberapa pemain yang baru bergabung di timnas U-22 ini,” jelas Aji. Pelatih asal Malang ini juga mengatakan akan terus menggenjot stamina para pemainnya yang saat ini masih belum mencapai puncaknya.(ali/jpnn)
