25.6 C
Medan
Sunday, May 19, 2024

PS Simphony Tampung Lulusan SSB

MEDAN -PS Simphony Medan yang kini dikelola pengurus SSB Patriot membuat satu gebrakan positif dalam memajukan pembinaan sepakbola muda di daerah ini dengan mendirikan semi akademi sepakbola.

Semi Akademi Sepakbola Simphony didirikan khusus untuk pembinaan pemain muda usia di atas 15 tahun hingga maksimal 20 tahun. Hal itu diharapkan menjadi solusi bagi para pemain usia dimaksud untuk bisa melanjutkan pendidikan sepakbola setelah lulus dari Sekolah Sepakbola (SSB).

“Kita tahu SSB hanya membina pemain hingga usia 15 tahun. Setelah itu, mereka dilepas begitu saja sehinga pembinaan bagi mereka terputus meski punya bakat. Melalui Semi Akademi Sepakbola Simphony, kita akan merekrut para lulusan SSB sehingga pembinaan dapat terus berjalan hingga mereka berusia maksimal 20 tahun,” ujar penanggungjawab pengelolaan PS Simphony, Drs Hendra DS, di sela acara halal bihalal SSB Patriot sekaligus lounching  Semi Akademi Sepakbola Simphony di Lapangan SSB Patriot Jl Air Bersih Medan, Sabtu (1/10).

Ketua Umum SSB Patriot Medan itu menambahkan, para pemain yang akan direkrut merupakan lulusan SSB di Medan melalui tahapan seleksi.

Nantinya mereka akan dibina secara intensif  dengan memberdayakan pelatih yang dimiliki SSB Patriot saat ini.
Menariknya, selama berguru di Semi Akademi Sepakbola Simphony, para pemain tidak akan dipungut biaya apapun alias gratis.

Lebih lanjut Hendra mengatakan, saat ini PS Simphony telah menjaring sejumlah pemain di bawah usia 20 tahun dan mereka telah menjalani latihan kurang lebih satu bulan.  Para pemain tersebut nantinya akan diturunkan mengikuti kompetisi antarklub PSMS Medan pada 15 Oktober mendatang.

“Untuk penampilan perdana ini, kita tidak memasang target prestasi, terlebih pemain yang kita turunkan merupakan talenta muda. Kita hanya ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa PS Simphony masih tetap eksis melakukan pembinaan,” ucapnya.

Ketua Umum PS Simphony Amorta Barda didampingi Manajer Tim H Subandi mengatakan optimis PS Simphony yang merupakan salah satu dari 40 klub anggota PSMS itu, ke depan dapat lebih maju di bawah pengelolaan Hendra DS. (jun)
matan Medan Kota.

“Ini satu penghargaan bagi SSB Patriot dan kita akan mempersiapkan tim yang tangguh sehingga mampu bersaing. Dalam hal ini, kita memasang target tim sepakbola Medan Kota masuk empat besar,” pungkas mantan anggota DPRD Medan itu. (jun)

MEDAN -PS Simphony Medan yang kini dikelola pengurus SSB Patriot membuat satu gebrakan positif dalam memajukan pembinaan sepakbola muda di daerah ini dengan mendirikan semi akademi sepakbola.

Semi Akademi Sepakbola Simphony didirikan khusus untuk pembinaan pemain muda usia di atas 15 tahun hingga maksimal 20 tahun. Hal itu diharapkan menjadi solusi bagi para pemain usia dimaksud untuk bisa melanjutkan pendidikan sepakbola setelah lulus dari Sekolah Sepakbola (SSB).

“Kita tahu SSB hanya membina pemain hingga usia 15 tahun. Setelah itu, mereka dilepas begitu saja sehinga pembinaan bagi mereka terputus meski punya bakat. Melalui Semi Akademi Sepakbola Simphony, kita akan merekrut para lulusan SSB sehingga pembinaan dapat terus berjalan hingga mereka berusia maksimal 20 tahun,” ujar penanggungjawab pengelolaan PS Simphony, Drs Hendra DS, di sela acara halal bihalal SSB Patriot sekaligus lounching  Semi Akademi Sepakbola Simphony di Lapangan SSB Patriot Jl Air Bersih Medan, Sabtu (1/10).

Ketua Umum SSB Patriot Medan itu menambahkan, para pemain yang akan direkrut merupakan lulusan SSB di Medan melalui tahapan seleksi.

Nantinya mereka akan dibina secara intensif  dengan memberdayakan pelatih yang dimiliki SSB Patriot saat ini.
Menariknya, selama berguru di Semi Akademi Sepakbola Simphony, para pemain tidak akan dipungut biaya apapun alias gratis.

Lebih lanjut Hendra mengatakan, saat ini PS Simphony telah menjaring sejumlah pemain di bawah usia 20 tahun dan mereka telah menjalani latihan kurang lebih satu bulan.  Para pemain tersebut nantinya akan diturunkan mengikuti kompetisi antarklub PSMS Medan pada 15 Oktober mendatang.

“Untuk penampilan perdana ini, kita tidak memasang target prestasi, terlebih pemain yang kita turunkan merupakan talenta muda. Kita hanya ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa PS Simphony masih tetap eksis melakukan pembinaan,” ucapnya.

Ketua Umum PS Simphony Amorta Barda didampingi Manajer Tim H Subandi mengatakan optimis PS Simphony yang merupakan salah satu dari 40 klub anggota PSMS itu, ke depan dapat lebih maju di bawah pengelolaan Hendra DS. (jun)
matan Medan Kota.

“Ini satu penghargaan bagi SSB Patriot dan kita akan mempersiapkan tim yang tangguh sehingga mampu bersaing. Dalam hal ini, kita memasang target tim sepakbola Medan Kota masuk empat besar,” pungkas mantan anggota DPRD Medan itu. (jun)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/