30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pembuktian Lini Depan

Brunei vs Indonesia

BANDAR SERI BEGAWAN – Langkah timnas untuk menambah poin FIFA terbuka lebar. Menantang tuan rumah Brunei Darussalam di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah, malam nanti, tim merah putih optimistis bakal meraih kemenangan.

“Kami akan melakukan yang terbaik. Kami yakin anak-anak bisa meraih hasil maksimal,” kata pelatih timnas Nilmaizar saat ditemui Jawa Pos (Grup Sumut Pos)), sebelum berangkat ke Brunei.

Meski diharuskan meraih kemenangan, bukan berarti timnas bakal menang dengan mudah. Pasalnya, sampai saat ini Nil mengakui anak didiknya masih ada kekurangan. Selain mental bertanding, Wahyu Wiji Astanto masih kurang tajam.Terbukti, dalam beberap kali uji coba timnas sangat kesulitan untuk mencetak gol. Dua pertandingan terakhir, melawan timnas Korea Utara dan Vietnam, tim merah putih tak mampu mencetak gol meskipun peluang banyak tercipta.

“Kami akan kerja keras untuk menang. Kami berharap anak-anak bisa lebih efektif, lini depan semakin tajam,” ujar Nil.
Dia meminta anak didiknya bisa menguasai bola lebih lama dan lebih tenang dalam bermain. Sebab, melawan dua tim sebelumnya para penggawa timnas dianggap terlalu terburu-buru sehingga tak bisa memaksimalkan peluang matang yang didapat.

“Mengenai kekuatan Brunei, Nil mengaku minim informasi. Tapi, dia telah memliki gambaran setelah timnas U-21 takluk dari tim Brunei dalam ajang Piala Sultan Hassanal Bolkiah Maret lalu. Pasalnya, beberapa pemain yang tampil saat itu akan tampil pula dalam pertandingan kali ini.
“Saya melihat ketika lawan timnas U-21. Belum pernah kami lawan mereka, tapi saya sudah siapkan strategi,” ucapnya.

Dalam lawatan kali ini, Timnas senior harusnya bisa mengasah ketajaman lini depannya. Sebab, dalam laga sebelumnya tim Brunei dihajar oleh tim Malaysia U-23 dengan skor telak 1-4. Dengan materi lebih senior, Indonesia layak diunggulkan dan berharap mencetak lebih dari satu gol ke gawang Brunei.
Sementara itu, pelatih timnas Brunei Kwon Oh-Son menegaskan bahwa timnya tak takut untuk melawan Indonesia. Apalagi, dia telah berpengalaman mengalahkan timnas Indonesia U-21 dengan skor 2-0 saat berhadapan di Piala Sultan Hassanal Bolkiah.

“Kami tidak takut melawan negara manapun,” katanya seperti dilansir Brunei Times.  Menurut pelatih asal Korsel tersebut, tim Indonesia bukanlah tim yang tak bisa dikalahkan. Dia yakin, dengan dukungan penonton timnya berpeluang untuk mengulang kesuksesan saat menudukkan timnas U-21 lalu.
“Kami yakin para pemain akan semangat dan termotivasi dengan dukungan penonton. Lihat saja apa yang kami lakukan dalam Piala Hassanal Bolkiah lalu,” ucapnya optimistis. (aam/ko/jpnn)

Brunei vs Indonesia

BANDAR SERI BEGAWAN – Langkah timnas untuk menambah poin FIFA terbuka lebar. Menantang tuan rumah Brunei Darussalam di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah, malam nanti, tim merah putih optimistis bakal meraih kemenangan.

“Kami akan melakukan yang terbaik. Kami yakin anak-anak bisa meraih hasil maksimal,” kata pelatih timnas Nilmaizar saat ditemui Jawa Pos (Grup Sumut Pos)), sebelum berangkat ke Brunei.

Meski diharuskan meraih kemenangan, bukan berarti timnas bakal menang dengan mudah. Pasalnya, sampai saat ini Nil mengakui anak didiknya masih ada kekurangan. Selain mental bertanding, Wahyu Wiji Astanto masih kurang tajam.Terbukti, dalam beberap kali uji coba timnas sangat kesulitan untuk mencetak gol. Dua pertandingan terakhir, melawan timnas Korea Utara dan Vietnam, tim merah putih tak mampu mencetak gol meskipun peluang banyak tercipta.

“Kami akan kerja keras untuk menang. Kami berharap anak-anak bisa lebih efektif, lini depan semakin tajam,” ujar Nil.
Dia meminta anak didiknya bisa menguasai bola lebih lama dan lebih tenang dalam bermain. Sebab, melawan dua tim sebelumnya para penggawa timnas dianggap terlalu terburu-buru sehingga tak bisa memaksimalkan peluang matang yang didapat.

“Mengenai kekuatan Brunei, Nil mengaku minim informasi. Tapi, dia telah memliki gambaran setelah timnas U-21 takluk dari tim Brunei dalam ajang Piala Sultan Hassanal Bolkiah Maret lalu. Pasalnya, beberapa pemain yang tampil saat itu akan tampil pula dalam pertandingan kali ini.
“Saya melihat ketika lawan timnas U-21. Belum pernah kami lawan mereka, tapi saya sudah siapkan strategi,” ucapnya.

Dalam lawatan kali ini, Timnas senior harusnya bisa mengasah ketajaman lini depannya. Sebab, dalam laga sebelumnya tim Brunei dihajar oleh tim Malaysia U-23 dengan skor telak 1-4. Dengan materi lebih senior, Indonesia layak diunggulkan dan berharap mencetak lebih dari satu gol ke gawang Brunei.
Sementara itu, pelatih timnas Brunei Kwon Oh-Son menegaskan bahwa timnya tak takut untuk melawan Indonesia. Apalagi, dia telah berpengalaman mengalahkan timnas Indonesia U-21 dengan skor 2-0 saat berhadapan di Piala Sultan Hassanal Bolkiah.

“Kami tidak takut melawan negara manapun,” katanya seperti dilansir Brunei Times.  Menurut pelatih asal Korsel tersebut, tim Indonesia bukanlah tim yang tak bisa dikalahkan. Dia yakin, dengan dukungan penonton timnya berpeluang untuk mengulang kesuksesan saat menudukkan timnas U-21 lalu.
“Kami yakin para pemain akan semangat dan termotivasi dengan dukungan penonton. Lihat saja apa yang kami lakukan dalam Piala Hassanal Bolkiah lalu,” ucapnya optimistis. (aam/ko/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/