30 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Perbakin Sumut Gelar Ujian Sertifikasi

MEDAN-Pengprov Perbakin (Persatuan Olahraga Menembak dan Berburu Indonesia ) menggelar penataran dan ujian sertifikasi bagi atlet tembak reaksi Sumatera Utara. Kegiatan ini akan dimulai pada hari ini, Jumat (10/2) hingga Sabtu (11/2), di Lapangan Tembak Anugerah Perumahan Cemara Asri.

Kegiatan ini mendapat respon positif dari para atlet tembak reaksi maupun para pecinta olahraga menembak secara luas. Pasalnya dengan mengikuti penataran dan sertifikasi ini, maka para atlet akan mendapat bekal lebih banyak lagi untuk mengikuti kejuaraan ataupun kompetisi resmi baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Penataran dan sertifikasi ini sangat positif dan memang sudah lama dinanti. Karena dengan meraih sertifikasi, nantinya kami sebagai atlet tembak dapat mengikuti kejuaraan tembak reaksi di tingkat nasional,” ujar M Melian, salah seorang atlet tembak reaksi Sumut yang dijumpai saat melakukan latihan dan berbagai persiapan di lapangan tembak Anugerah, Kamis (9/2) siang.

Hal senada juga diungkapkan atlet lain, Donni Panggabean. Menurut Doni, dengan adanya penataran maka pengetahuan dan teknik menembak bagi para atlet akan semakin bertambah. Dengan begitu, jalan meraih prestasi yang lebih baik semakin terbuka.

Ketua Harian Pengprov Perbakin Sumut Musa Idishah menegaskan, banyak persyaratan yang harus dilalui oleh atlet untuk bisa menjadi atlet tembak reaksi, salah satunya adalah soal sertifikasi.

“Penataran dan ujian sertifikasi ini diperuntukkan bagi semua atlet Perbakin Sumatera Utara. Penataran ini sendiri bermaterikan tentang pemahaman menembak bidang Tembak Reaksi, yang terdiri dari penataran teori dan praktek di hari Jumat, kemudian dilanjutkan dengan ujian di hari Sabtu,” ujar pria yang akrab disapa Doddi ini.

Dijelaskannya, penataran dan sertifikasi ini merupakan lanjutan dari pelatihan tembak reaksi yang sudah lebih dulu dilaksanakan pada November 2011 lalu. Kegiatan ini sendiri merupakan salah satu program kerja Perbakin Sumut yang bertujuan untuk menambah kemampuan dan skill atlet tembak reaksi Sumut yang saat ini jumlahnya semakin bertambah. Diharapkan, tambah Doddi, dari penataran dan ujian sertifikasi ini para atlet nantinya semakin paham akan olahraga menembak sehingga dapat bersaing di berbagai kejuaraan.

“Tujuan utamanya adalah mengembangkan olahraga tembak reaksi di Sumatera Utara. Yang mana nantinya akan menjaring atlet untuk dibina sehingga mampu mengukir prestasi di kancah nasional maupun internasional,” tegas Doddi, sambil menambahkan, nomor tembak reaksi diyakini dapat lebih cepat berkembang karena memang lebih diminati, baik di kalangan anak muda maupun orang tua. Penataran dan ujian sertifikasi ini sendiri merupakan gelombang pertama yang digelar Pengprov Perbakin Sumut. (jun)

MEDAN-Pengprov Perbakin (Persatuan Olahraga Menembak dan Berburu Indonesia ) menggelar penataran dan ujian sertifikasi bagi atlet tembak reaksi Sumatera Utara. Kegiatan ini akan dimulai pada hari ini, Jumat (10/2) hingga Sabtu (11/2), di Lapangan Tembak Anugerah Perumahan Cemara Asri.

Kegiatan ini mendapat respon positif dari para atlet tembak reaksi maupun para pecinta olahraga menembak secara luas. Pasalnya dengan mengikuti penataran dan sertifikasi ini, maka para atlet akan mendapat bekal lebih banyak lagi untuk mengikuti kejuaraan ataupun kompetisi resmi baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Penataran dan sertifikasi ini sangat positif dan memang sudah lama dinanti. Karena dengan meraih sertifikasi, nantinya kami sebagai atlet tembak dapat mengikuti kejuaraan tembak reaksi di tingkat nasional,” ujar M Melian, salah seorang atlet tembak reaksi Sumut yang dijumpai saat melakukan latihan dan berbagai persiapan di lapangan tembak Anugerah, Kamis (9/2) siang.

Hal senada juga diungkapkan atlet lain, Donni Panggabean. Menurut Doni, dengan adanya penataran maka pengetahuan dan teknik menembak bagi para atlet akan semakin bertambah. Dengan begitu, jalan meraih prestasi yang lebih baik semakin terbuka.

Ketua Harian Pengprov Perbakin Sumut Musa Idishah menegaskan, banyak persyaratan yang harus dilalui oleh atlet untuk bisa menjadi atlet tembak reaksi, salah satunya adalah soal sertifikasi.

“Penataran dan ujian sertifikasi ini diperuntukkan bagi semua atlet Perbakin Sumatera Utara. Penataran ini sendiri bermaterikan tentang pemahaman menembak bidang Tembak Reaksi, yang terdiri dari penataran teori dan praktek di hari Jumat, kemudian dilanjutkan dengan ujian di hari Sabtu,” ujar pria yang akrab disapa Doddi ini.

Dijelaskannya, penataran dan sertifikasi ini merupakan lanjutan dari pelatihan tembak reaksi yang sudah lebih dulu dilaksanakan pada November 2011 lalu. Kegiatan ini sendiri merupakan salah satu program kerja Perbakin Sumut yang bertujuan untuk menambah kemampuan dan skill atlet tembak reaksi Sumut yang saat ini jumlahnya semakin bertambah. Diharapkan, tambah Doddi, dari penataran dan ujian sertifikasi ini para atlet nantinya semakin paham akan olahraga menembak sehingga dapat bersaing di berbagai kejuaraan.

“Tujuan utamanya adalah mengembangkan olahraga tembak reaksi di Sumatera Utara. Yang mana nantinya akan menjaring atlet untuk dibina sehingga mampu mengukir prestasi di kancah nasional maupun internasional,” tegas Doddi, sambil menambahkan, nomor tembak reaksi diyakini dapat lebih cepat berkembang karena memang lebih diminati, baik di kalangan anak muda maupun orang tua. Penataran dan ujian sertifikasi ini sendiri merupakan gelombang pertama yang digelar Pengprov Perbakin Sumut. (jun)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/